youngster.id - Divers Clean Action, yayasan yang bergerak menjaga kebersihan laut di Indonesia, menggelar Indonesia Youth Marine Debris Summit (IYMDS) 2017. IYMDS adalah sebuah program pelatihan dan pengembangan yang akan mengumpulkan 70 pemimpin muda dari seluruh negeri untuk menyelesaikan masalah sampah laut.
IYMDS berfokus pada peningkatan keterampilan dan mengimplementasikan rencana aksi yang menjadi solusi sebenarnya dalam menyelesaikan sampah laut. “Tujuh puluh pemuda dari 34 provinsi Indonesia akan dilibatkan menyelesaikan masalah sampah laut,” ujar Gene Adhiyasa, Project Officer IYMDS 2017, dalam siaran pers, Jumat (8/9/2017).
Gene memaparkan, pendaftaran terbuka bagi pemuda Indonesia yang memiliki tekad kuat dalam memberikan dampak positif terhadap isu sampah laut. Tujuh puluh peserta terpilih akan dibagi menjadi 14 kelompok. Mereka akan merancang dan mengimplementasikan rencana aksi nyata dan berkelanjutan. Setiap peserta akan diterbangkan ke Jakarta dan mewakili provinsi asal mereka. Program ini akan berlangsung pada 24-29 Oktober 2017 di Ancol, Jakarta.
Kelompok dengan rencana aksi terbaik akan mendapatkan kesempatan mengikuti Our Ocean Conference 2018, sebuah konferensi internasional dari Departemen Luar Negeri Amerika Serikat yang berfokus pada kawasan lindung laut, perikanan, polusi laut, dan dampak iklim terhadap laut.
Situs resmi IYMDS 2017, www.iymds.com, menuliskan, “Ini bukan acara lima hari, jauh lebih dari itu. Pelamar harus berkomitmen untuk berpartisipasi penuh selama kegiatan dan rencana aksi yang akan membantu peserta mengembangkan kepemimpinan, perspektif, dan jaringan mereka.”
IYMDS bertujuan menciptakan kesadaran terhadap sampah laut dan dampaknya, meminimalkan masalah puing-puing laut di Indonesia, memberdayakan kaum muda melalui pengembangan keterampilan, serta memperkuat kolaborasi dengan struktur pemerintah dan mitra lain dalam mendukung peningkatan proyek pembangunan berkelanjutan.
Program ini didanai sepenuhnya dan diselenggarakan Divers Clean Action (DCA), lembaga swadaya pemuda dan masyarakat Indonesia yang berfokus pada isu-isu puing laut yang telah meneliti data sampah laut dengan berbagai universitas mitra serta fasilitator pengembangan masyarakat pesisir.
Agenda peduli sampah laut ini bekerja sama dengan Indonesia Bebas Sampah 2020, Masyarakat Selam Indonesia (MASI), Asosiasi Pemuda Maritim Indonesia (APMI), Gerakan Indonesia Bersih dan Senyum, dan Kementerian Koordinator Kemaritiman.
STEVY WIDIA
Discussion about this post