youngster.id - Babak Grand Final UniPin SEACA 2019 untuk game Dota 2 akhirnya usai digelar. Tim Alter Ego dari Indonesia akhirnya menjadi pemenang turnamen esport tingkat regional ini.
Turnamen Dota 2 ini mempertemukan 8 tim eSports profesional asal Indonesia dan luar negeri. Para finalis terdiri dari 6 tim asal Indonesia yakni Alter Ego, NGID M11, The Prime, PG. Orca, PG Barracx dan Boom Esports. Dan dua tim yakni Trigon Esports asal Filipina, dan Resurgence asal Singapura.
Babak final turnamen Dota 2 UniPin SEACA 2019 ini digelar dalam format BO3 atau Best of Three. Di babak awal, PG. Orca berhasil menguasai jalannya permainan yang berujung pada kekalahan tim lawan. Lantas pada babak kedua, dewi fortuna nampaknya berpindah ke pihak lawan. Di babak ini giliran Alter Ego yang berhasil mengalahkan tim lawan, sehingga kini kedua tim mendapatkan poin yang seimbang.
Masuk ke babak ketiga, PG. Orca yang tengah berjuang habis-habisan pada akhirnya tetap harus mengakui keganasan dari Alter Ego. Mereka berhasil mendominasi permainan dan tak memberi ampun ke tim berlogo Killer Whale tersebut. Alhasil, tim Alter Ego keluar menjadi juara turnamen Dota 2 UniPin SEACA 2019.
Di hari yang sama, pertandingan UniPin City League atau UCL yang melombakan game Free Fire juga telah mencapai puncak. Tim ONIC Olympus yang beranggotakan Rahmad Syahputra, Fahri, Abdul Aziz, dan Rezky Putra, berhasil mengumpulkan poin tertinggi sebesar 1345 poin, yang membuat mereka mendapuk gelar juara di turnamen ini.
Sedangkan di hari sebelumnya, gelaran UniPin Indomaret Championship atau UIC juga telah menemukan juaranya. Tim BOOM Cerberus berhasil mengumpulkan poin dengan jumlah yang cukup jauh dari tim lawan. Mereka berhasil meraup 1710 poin, sedangkan PMB Hyper Reborn yang berada diposisi kedua hanya berhasil mengumpulkan 1255 poin. Alhsail, BOOM Cerberus keluar menjadi juara di turnamen ini.
STEVY WIDIA
Discussion about this post