youngster.id - Kondisi industri online commerce terus mengalami pertumbuhan pesat di Indonesia. Sayangnya, hal itu belum diimbangi dengan jumlah kepemilikan akun bank ataupun kartu kredit.
Menurut survey World Bank tahun 2014, hanya sebesar 36% orang dewasa yang memiliki rekening di Lembaga Keuangan Formal dimana hanya 27 % yang memiliki tabungan dan hanya sebesar 13 % yang meminjam di lembaga keuangan formal. Bukan tak mungkin, jika hal ini terus terjadi tentu akan berdampak tumbuh kembangnya industri e-commerce di Tanah Air.
Melihat kondisi tersebut, pun mendorong Doku menghadirkan inovasi e-Wallet. Dengan layanan ini penggunanya tak perlu repot dalam hal pembukaan rekening.
“Dengan filosofi ‘New Spirit of Doku’. Kami ingin mengajak masyarakat maupun mempermudah para pebisnis mendapatkan kecepatan, ketepatan sekaligus mempermudah mereka ketika melakukan aktifitasnya, ” kata Himelda Renuat, Chief Marketing Officer DOKU pada media Rabu (14/6/2017) gedung Doku Jakarta.
Menurut Himelda mengatakan kehadiran DOKU tak lain untuk membantu konsumen mengelola pengeluaran rutin bulanan dan juga mempermudah akses pembayaran ketika mereka hendak berbelanja online.
“Kami berharap hal ini dapat membantu masyarakat untuk lebih pintar dan bijak dalam mengatur pengeluaran rutin mereka,” ucapnya.
Dari sisi merchant, DOKU memiliki visi untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi penjualan melalui teknologi. DOKU berharap dapat membantu para merchant untuk mengembangkan bisnisnya dengan menjangkau konsumen-konsumen baru yang selama ini tak terjangkau karena tidak mempunyai akses bank.
Disamping itu, DOKU juga terus melakukan penciptaan pasar dengan menghadirkan terobosan-terobosan baru sebagai upaya untuk terus memperluas ekosistem “cashless society”. Mulai dari merangkul komunitas Al-Azhar, MPM Honda, Majelis Rasulullah, komunitas developer, hingga mulai secara rutin menggelar KOPDAR untuk komunitas pengguna setia DOKU.
“Selain memperluas penciptaan pasar, yang terbaru DOKU juga memberikan fasilitas peer to peer landing kepada para merchant, konsumen pengguna e-Wallet DOKU dan bahkan staff DOKU, melalui program #PinjamDOKU. Program hasil kerjasama dengan Koinworks ini bertujuan memudahkan merchant, konsumen dan staff DOKU dalam mendapatkan pinjaman modal untuk pendanaan bisnis maupun untuk kebutuhan pribadi,” jelas Himelda.
Saat ini, DOKU telah dipakai oleh lebih dari 25,000+ merchant mulai dari segmen korporat, UKM, start-up, sampai dengan online seller perorangan dan telah digunakan oleh 1.6 juta pengguna. Selain dapat diakses melalui web, dompet digital DOKU juga dapat dengan mudah dipakai dalam bentuk aplikasi dan dapat diunduh di Google Play Store dan juga App Store. Dalam hal ini, DOKU menargetkan pertumbuhan sebesar 30-40 persen tiap tahunnya. Dari sisi pertumbuhan jumlah transaksi, DOKU mencatat pertumbuhan sebesar 68% selama Januari sampai dengan akhir Mei 2017.
FAHRUL ANWAR
Discussion about this post