youngster.id - Startup Indonesia Habibi Garden meraih penghargaan di ajang Global Mobile (GLOMO) Awards 2019 yang berlangsung dalam Mobile World Congress (MWC) 2019 di Barcelona, Spanyol. GLOMO Awards penghargaan bagi para pelaku teknologi dan telekomunikasi yang menunjukkan kualitas terbaik dari produk, aplikasi, gawai, layanan, dan inisiatif mereka.
Habibi Garden mendapatkan penghargaan Best 5, menyisihkan 1.080 peserta yang terdaftar untuk nominasi kategori ‘Social Good: Outstanding Mobile Contribution to UN SDGs’. Startup agriculture berbasis internet of things (IoT) ini dinilai mendukung terciptanya nilai lebih bagi ekosistem mobile digital di dunia.
“Kami sangat bangga dan merasa terhormat karena salah satu startup hasil karya anak bangsa yang telah kami bangun bersama Telkomsel The NextDev, mendapatkan penghargaan Best 5 di GLOMO 2019 ini. Kami berharap semakin banyak pemuda Indonesia yang terinspirasi dan menghasilkan ide-ide mereka untuk membantu dan membangun Indonesia,” ucap GM External Corporate Communications Telkomsel dalam siaran pers yang diterima Minggu (3/3/2019).
Habibie Garden merupakan lulusan dari ajang The NextDev yang digelar Telkomsel. Konsep startup yang dijalankan oleh Habibi Garden dengan mengkombinasikan model implementasi sensor agrikultur presisi Habibi Garden dan teknologi Narrow Band Internet of Things (NB-IoT) Telkomsel. Dengan demikian, Habibi Garden mampu memberikan data terkini kondisi tanah dan nutrisi dalam tanaman melalui smartphone untuk meningkatkan produktivitas, mengurangi biaya, dan mengurangi kemungkinan gagal panen.
Habibi Garden telah digunakan lebih dari 1.300 petani di Indonesia yang diklaim telah memberikan dampak sosial yang dapat langsung dirasakan melalui penggunaan sekitar 600 sensor yang tersebar di Jawa dan Sumatera. Startup ini pun berhasil meningkatkan nilai panen keseluruhan hingga total Rp 8 miliar dalam waktu kurang dari 10 bulan.
Teknik koleksi data pertanian, implementasi sistem irigasi otonomis, dan penggunaan dashboard yang diperkuat dengan Artificial Intelligence (AI) dan Machine-Learning dari Habibi Garden mampu membantu petani memahami tanaman secara lebih baik. Di samping itu, solusi ini juga memungkinkan petani untuk membuat keputusan berdasarkan fakta lapangan, tidak lagi bergantung pada intuisi dan kebiasaan belaka.
GLOMO Awards 2019 melihat bahwa solusi kolaboratif ini ternyata tidak hanya membantu petani secara teknis, namun juga secara sosial. Pengalihan metode cocok-tanam tradisional ke modern menggunakan teknologi digital dan solusi pendanaan yang tepat guna ini selaras dengan berbagai poin dalam panduan pengembangan sosial dari Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB): United Nations’ Sustainable Development Goals.
STEVY WIDIA
Discussion about this post