youngster.id - HP Indonesia menghadirkan produk ElitePos dan EliteDisplay ditujukan untuk merestorasi sistem point of sale dari Usaha Kecil dan Menengah (UKM) ritel.
“Dengan kedua produk ini HP bekerjasa dengan pelanggan dan mitra di industri ritel dan hospitality baik yang terkemuka dan sedang berkembang untuk merumuskan kembali bagaimana teknologi dapat mengubah pengalaman belanja bagi pelanggan,” kata David Tan, Presiden Direktur HP Indonesia Selasa (10/10/2017) di Jakarta.
Menurut dia, solusi HP ElitePos dsn HO EliteDisplay yang baru di bangun untuk fleksibilitas dengan desain yang ramping dan disesuaikan dengan beberapa lingkungan ritel dan perhotelan. Namun, tetap menwarkan kemanan, kinerja daya tahan jangka panjang yang pelanggan harapkan dari HP. “Intinya semua teknologi telah dipikirkan oleh HP Indonesia di kedua produk ini,” ujar David.
Spesifikasi yang terdapat pada layar EliteDisplay Seri E baru memiliki desain canggih dengan etiket yang harmonis dan produktifitas tinggi. Secara khusus latar ini memiliki bezel yang sangat tipis, yang menggabungkan roda gulir empat arah serbaguna, memberikan konektifitas tinggi, kualitas layar yang bagus dengan sudut pandang maksimum.
Selain itu dengan pesatnya transformasi bisnis digital ini juga mendatangkan ancaman yang semakin besar berupa serangan malware. Sistem POS ritel termasuk HP ElitePOS yang baru harus dapat mengimbangi konsumen dan brand sekaligus bertindak sebagai penjaga informasi sensitif yang melewati perangkat setiap hari. “Jadi dengan keamanan sebagai fokus utamanya HP telah meningkatkan keamanan bagi ElitePos ritel sistem ini,” ungkap David.
Bahkan sebagai upaya dalam memodernkan pengalaman ritel tradisonal baru. HP Indonesia akan meluncurkan kedua produk anyar ini pada pertengahan Oktober 2017 ke pasaran langsung dari HP dan jaringan global perusahaan yang mencapai lebih dari 250. 000 mitra. Selain itu, ritel independent software vendors (ISVs) GK Software, LS Ritel , Manhattan Asociated, Omnico Grup, Ritel Pro dan TCPOS berencana untuk mendukung solusi terbaru.
FAHRUL ANWAR
Discussion about this post