youngster.id - Belakangan ini musik pop elektro tengah menjadi tren di kalangan anak muda. Genre musik ini tidak terlepas dari teknologi. Intel dalam kampanye #MulaiSuksesmu 2018 menggelar workshop mengenai musik ini bersama KimoKal. Workshop ini diharapkan dapat mendorong mahasiswa untuk memanfaatkan teknologi untuk memulai karir di bidang musik.
Grup duo ini digawangi oleh Rizky “Kimo” Ramadhan dan Kallula Harsyntha. Menurut Kimo, KimoKal teknologi telah menjadi perangkat untuk berinovasi pada suara, nada dan ritme, sehingga tercipta musik yang menonjol.
“Musik yang kami suguhkan selama 3 tahun inj, kami mengambil suara dari berbagai alat musik dan menambahkannya dengan nada dan ritme yang tersedia dalam perangkat lunak musik kami. Jadi saat kami bereksplorasi dengan perangkat lunak, tersebut kami sering menemukan berbagai nada baru yang kemudian disukai penggemar kami,” kata Kimo, motor KimoKal Rabu (16/10/2018) di Universitas Widyatama Bandung Jawa Barat.
Melalui teknologi, ia mulai berinovasi dengan suara, nada, dan ritme sehingga tercipta sebuah alunan musik yang kini dikenal dengan genre pop elektro. “Saat bereksplorasi dengan perangkat lunak, saya sering menemukan berbagai nada baru. Jadi semua itu awalnya dari ide dan menjadi sebuah karya. Karena pada dasarnya saya ini tidak bisa bermain alat musik,” katanya.
Hal tidak jauh berbeda diungkapkan oleh Kallula Harsyntha, vokalis KimoKal. Bagi dirinya perkembangan teknologi pada saat ini sangat membantu dalam mengembangkan dan memperkaya referensi musiknya. “Dengan teknologi yang berkembang, sangat memudahkan saya mendapat referensi musik. Apalagi sekarang informasi dan referensi itu mudah sekali diakses,” ujarnya.
Rini Hasbi, Consumer Marketing Manager, Intel Asia Pacific and Japan Territory menjelaskan fleksibilitas komputer yang didukung oleh Intel, khususnya perangkat 2-in-1, selain mampu menjalankan perangkat pengeditan musik, juga memberikan kesempatan bagi musisi untuk menciptakan dan memutar musik dimana saja tanpa mengorbankan penampila.
“Kami melihat bahwa anak muda Indonesia memiliki potensi dalam memanfaatkan teknologi untuk sukses dalam kesempatan karir baru seperti gaming dan musik. Maka dari itu, kami ingin membantu mereka untuk mencapai sukses dengan menghubungkan mereka dengan para ahli seperti KimoKal selama tujuh bulan ini. Semoga semua kegiatan #MulaiSuksesmu dapat mendorong anak muda untuk mengubah passion menjadi karir berkat kehebatan teknologi,” kata Rini pada kesempatan yang sama.
Program #Mulaisuksesmu 2018 juga memberikan kursus online melalui saluran digital dan media sosial Intel. Dengan demikian, pada kegiatan tersebut para peserta didorong untuk menciptakan dan mengirimkan karya mereka dengan menunjukkan keterampilan dan pengetahuan baru mereka. Bagi mereka yang mengirimkan karya terbaik untuk masing-masing kategori akan mendapatkan kesempatan untuk mengikuti sesi bimbingan eksklusif dengan mentor dari kategori tersebut serta mendapatkan laptop yang didukung oleh Intel. Lima pemenang terpilih akan diumumkan di bulan November 2018.
FAHRUL ANWAR
Discussion about this post