youngster.id - Jelang libur akhir tahun, Tiket.com pasang target pertumbuhan bisnis hingga tiga kali lipat dibandingkan hari biasa. Saat ini, setiap hari terjadi 15.000 transaksi di Tiket.com.
Chief Communication & Co-Founder Tiket.com Gaery Undarsa mengatakan, untuk mencapai target tersebut, tiket.com meluncurkan fitur baru di bulan baru pada bulan November. Pertama adalah fitur smart refund yang memungkinkan pembatalan tiket lebih mudah sehingga dalam kurung waktu 14 hari uang dapat dikembalikan.
Lalu ada smart roundtrip yang memudahkan konsumen memilih penerbangan pulang dan pergi dalam satu halaman. Dan fitur smart traveler yang memudahkan pengguna mengelola perencanaan perjalanan.
Selain itu, secara bertahap materi iklan Tiket.com juga akan keluarkan di bulan November. Hal ini dilakukan lantaran selama ini Tiket.com hanya melakukan kampanye via online.
“Oleh sebab itu sejak 1,5 minggu yang lalu, Tiket.com mulai kampanye di TV. Hasilnya signifikan. Pertumbuhan pengguna di luar Jakarta dan Surabaya sangat tinggi. “Secara jumlah (besar peningkatan) terlalu dini, karena baru dilakukan,” tutur Gaery.
Selain itu, Tiket.com juga akan memanjakan pelanggan dengan potongan harga yang signifikan. “Promo gede banget dan eksklusif hanya di Tiket.com di salah satu maskapai di Indonesia. Harganya sudah pasti ga ada orang lain yang lebih murah. Promo di November dan Desember paling tinggi,” tutur Gaery.
Hingga saat ini, Tiket.com melayani produk tiket pesawat, hotel, kereta api, sewa mobil, event dan atraksi. Pertumbuhan lini bisnis yang paling besar berada pada sewa mobil hingga 30 kali lipat. Gaery bilang karena base dari sewa mobil kecil. Ke depan, Gaery menyatakan dapat tumbuh minum 10 kali lipat.
Sedangkan secara revenue, lini bisnis Tiket.com yang paling besar adalah pesawat, lalu hotel, dan disusul kereta api. Hal ini lantaran pesawat relatif lebih mahal. Gaery menyebut, pengguna Tiket.com banyak melakukan penerbangan ke Jakarta, Surabaya, dan Denpasar. Namun ke kota Medan dan Makassar juga mengalami pertumbuhan yang signifikan. Sedangkan untuk akhir tahun, Gaery bilang pengguna Tiket.com banyak berkunjung ke Bali, Yogyakarta, lalu ke Singapura, Kuala Lumpur lalu Bangkok.
STEVY WIDIA
Discussion about this post