youngster.id - Kuliner menjadi salah satu andalan dari ekonomi kreatif. Belakangan ini bisnis kuliner pun mulai mengandalkan teknologi sebagai sarana promosi dan pemasaran. Termasuk untuk bisnis kuliner rumah tangga.
Yang terbaru adalah Madhang.id, sebuah aplikasi ponsel pintar untuk mengangkat dan mempromosikan masakan rumahan. Istimewanya, aplikasi ini diluncurkan oleh Kaesang Pangarep, putra bungsu Presiden RI Joko Widodo.
“Saya tahu makanan rumahan lebih digemari daripada makanan dari luar negeri. Saya ingin orang Indonesia makannya, ya, makanan Indonesia,” katanya saat sosialisasi madhang.id yang dilansir Antara, baru-baru ini di Semarang, Jawa Tengah.
Aplikasi ini merupakan kerja sama Kaesang dengan tim dari Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) Semarang yang menampung kalangan ibu-ibu rumah tangga yang menjualan masakan rumahan.
Menurut dia, aplikasi madhang.id tidak memberikan ruang bagi pengusaha kuliner skala besar, seperti restoran, tetapi justru memberdayakan kalangan ibu-ibu rumah tangga untuk berwirausaha.
Untuk persyaratan, kata dia, tidak harus memiliki warung, tetapi memiliki dapur, ponsel pintar, dan mau menyediakan tempat bagi pembeli karena ada aplikasi makan di tempat pada aplikasi itu.”Di madhang.id kan ada fitur makan di tempat. Jadi, bisa makan di tempat. Bukan warung makan juga bisa, selama `tenant` atau penjual mau menyediakan tempat. Bapak-bapak juga boleh ikut,” katanya.
Setelah madhang.id diluncurkan di Semarang, Kaesang berharap aplikasi tersebut juga diluncurkan di kota-kota besar lainnya, seperti Jakarta, Bandung, Solo, dan Yogyakarta.”Kebetulan, base kami di sini, kebanyakan anak-anaknya di Semarang, saya juga dari Solo. Kembangkan dulu di Jawa Tengah. Ke depan, kalau sudah ready bakal ke kota-kota besar di Indonesia,” katanya.
Sementara itu, Maulana Bayu Samudro, Chief Executive Officer (CEO) “madhang.id” menjelaskan siapapun diberikan kesempatan menjadi “tenant” dalam aplikasi tersebut, asalkan skalanya UMKM.”Nanti, setiap minggu kami adakan workshop, seperti bagaimana mengolah dan menyajikan masakan yang baik, memberi `service` kepada pelanggan secara baik, dan sebagainya,” katanya.
Yang jelas, kata Bayu, aplikasi “madhang.id” ingin memberikan kesempatan kepada kalangan UMKM untuk memajukan masakan rumahan dengan memanfaatkan kecanggihan teknologi di ponsel pintar.
STEVY WIDIA
Discussion about this post