youngster.id - Di era milenium dan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) pemuda Indoneia harus mampu menggali potensi diri dan berani bersaing.
Demikian disampaikan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi saat membuka Pelatihan Nasional Tenaga Kepemudaan Bidang Industrialisasi dan Kemandirian Ekonomi yang berlangsung pada 15-17 Mei 2017 di Sulawesi Tengah.
“Di era milenium dan MEA ini, saya tegaskan bahwa hendaknya seluruh pemuda harus berani dan mampu menggali potensi diri sehingga masa depan bangsa khususnya dalam persaingan ekonomi global. Indonesia bukan saja sahabat terbaik, tetapi sekaligus pangsa pasar terbaik yang menjadi incaran banyak negara,” ujar Imam dalam keterangan tertulis yang diterima dari Kemenpora Selasa (16/5/2017).
Menurut Imam, tema pelatihan, yakni ‘Mendorong Industrialisasi dan Kemandirian Ekonomi Guna Menghasilkan Pemuda Mandiri dan Berdaya Saing’, sangat tepat menjadi bekal pemuda untuk menghadapi MEA. “Era milenium dan seiring dengan MEA bukan sekadar wacana, namun sudah jelas di depan mata kita semua, apalagi sudah barang tentu tantangan bagi generasi muda sebagai penerus estafet keberlangsungan bangsa,” ucapnya.
Untuk menjadi besar dalam industri maupun hal apa saja, kata dia, tidak harus menunggu. “Mulailah dari hal terkecil yang dapat kalian perbuat. Dari yang kecil itu jika dirawat dan dijaga akan berbuah hasil besar di kemudian hari,” ujar Menpora.
Kegiatan ini diikuti 300 peserta dari unsur-unsur OKP seluruh provinsi di Indonesia.
STEVY WIDIA
Discussion about this post