youngster.id - Popular Culture Convention Asia (Popcon) spesial digelar di kota Surabaya. Ajang ini sukses raih 6.000 pengunjung dan menjadi wadah bertemunya kreator, penggemar dan industri kreatif se Asia.
Dengan tema “City of Superheroes”, Popcon Asia yang berlangsung awal pekan ini punya mewadahi dan mendorong pertumbuhan ekosistem industri kreatif Indonesia, khususnya di Surabaya. Acara yang berlangsung awal pekan ini jadi tempat peluncuran karya, forum dan diskusi, apresiasi karya, serta tempat berkolaborasi antar kreator.
Portfolio Review sebagai penyelenggara memberikan kesempatan bagi para kreator Indonesia, untuk bertemu dengan pelaku industri pun menarik pengunjung yang berasal dari berbagai kota seperti Surabaya hingga Denpasar.
Sebagai tempat para kreator dan pelaku industri bertemu, Popcon Surabaya juga adalah wadah bagi para kreator untuk tumbuh dan berkembang, dan lahirkan kreasi-kreasi yang bisa bersaing secara global. “Nah, dengan acara seperti ini tidak perlu takut lagi untuk mengeluarkan kreasinya,” ujar Walikota Surabaya, Tri Rismaharini dilansir Antara belum lama ini.
Salah satu karya yang untuk pertama kali ditampilkan ke muka umum dan diperkenalkan di Popcon Surabaya adalah animasi Prince Boemi, hasil kolaborasi Kratoon Channel dan Vidi Aldiano.
Tak hanya kolaborasi antara studio animasi dan musisi, ada juga kolaborasi antara Kratoon Channel dan Kreavi.com, yang menghasilkan dua karakter animasi Sura dan Baya. Dua karakter ini berkategori open source, sehingga bisa digunakan oleh seluruh Usaha Kecil Menengah (UKM) di Surabaya.
Beberapa kreator lain seperti Rupanada, Komikin Aja, dan Unyil, juga meluncurkan karya-karya terbaru mereka di Popcon Surabaya.
Selain banyaknya peluncuran karya-karya baru di Popcon Surabaya, ada juga agenda-agenda lain yang menarik seperti Doodle Battle Kratoon, Kreavi Challenge-Surabaya Bangga, dan Portfolio Review.
Doodle Battle yang diadakan oleh Kratoon diikuti oleh lebih dari 150 peserta, dengan rangkaian 11 seminar, yang berhasil menggaet lebih dari 300 peserta di Popcon Surabaya.
Highlight lain dari Popcon Surabaya adalah Kreavi Challenge-Surabaya Bangga, kompetisi merancang infografis untuk Tempo yang didukung juga oleh Kreavi.com.
Di tantangan ini, para peserta ditantang untuk menghasilkan karya infografis bertema pendidikan, UKM, kampung Surabaya, taman, jalur hijau, ruang terbuka hijau, kuliner, penanganan sampah, penutupan lokalisasi, pelabuhan Tanjung Perak, pembangunan jalan (pedestrian), sungai dan mangrove.
Tak hanya pengunjung yang banyak membeli produk para kreator di Popcon Surabaya, Walikota Surabaya, Tri Rismaharini alias Bu Risma, juga ikut memborong karya-karya kreator Indonesia.
Salah satu kreator yang karyanya diborong oleh Bu Risma, adalah Njawani Studio, sebuah merek kaus dan studio ilustrasi kecil di Yogyakarta, yang membuat desain illustrasi dengan tema budaya Indonesia, terutama budaya Jawa.
STEVY WIDIA
Discussion about this post