youngster.id - Badan ekonomi kreatif (Bekraf) mengirim lima brand fashion streetwear Indonesia untuk turut serta pada ajang pameran fashion terbesar Agenda Show, di Long Beach, California, Amerika Serikat pada tanggal 28 – 30 Juni 2018. Pameran ini menjadi peluang dari produk fashion Indonesia masuk ke pasar Amerika.
Brand yang ikut dalam Agenda Show tersebut Elhaus, Paradise Youth Club, OldblueCo, Monstor, dan Potmeetspop. Mereka merupakan produsen brand fashion lokal yang dipilih dan dikurasi oleh Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf).
“Keikutsertaan ini mencerminkan salah satu upaya Bekraf untuk terus meningkatkan fesyen sebagai sektor unggulan ekraf di Indonesia,” ucap Joshua Puji Mulia Simandjuntak Deputi Pemasaran Bekraf pada jumpa pers, Jumat (22/6/2018) di Hard Rock Café Jakarta.
Menurut dia, AS merupakan negara tujuan ekspor produk busana terbesar Indonesia. Nilai ekspornya mencapai US$ 4,72 miliar, tahun lalu. Setelah itu, Jepang dengan nilai ekspor US$ 943,6 juta dan Jerman senilai US$ 701 juta. “Maka kehadiran Indonesia di pameran itu sangat penting untuk merebut pasar AS,” ujar Joshua.
Data Outlook Ekonomi Kreatif 2017 Bekraf menunjukkan, pendapatan terbesar di sektor ini berasal dari subsektor fashion yaitu senilai Rp 166 triliun pada 2016. Kontribusinya mencapai 18,01% terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) di industri ekonomi kreatif.
Menurut Joshua, untuk mengembangkan ekspor, Indonesia harus memiliki produk khusus. “BUkan lagi produk mainstream yang diekspor tetapi yang artisian,” ujarnya. Dia menambahkan, Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) atau Indonesia Eximbank akan membantu brand-brand fesyen Indonesia yang berorientasi ekspor. Pada kesempatan itu, Bekraf juga akan memfasilitas kelima brand untuk bertemu dengan investor, partner, distributor, hingga konsumen.
Kelima brand ini bakal bersaing dengan merek busana dari banyak negara, untuk memperkenalkan produknya di pasar AS. Agenda Show merupakan pameran fesyen khusus kategori streetwear, action sport, denim, footwear, surfing dan skate. Sejak digelar pertama tahun 2003, Agenda Show sudah dihadiri oleh lebih dari 10 ribu pengunjung dari berbagai negara diantaranya buyers, media, distributor dan influencers dari Amerika Serikat dan 50 negara lain di dunia.
Ke lima brand lokal ini sudah melewati tiga tahapan kurasi oleh para kurator yaitu Khairiyyah Sari, Hanafie Akhmad, Syahmedi Dean, dan Febe Riyanti Siahaan. Untuk kurasi tahapan kedua dilakukan kurasi langsung oleh brand partnership Agenda yaitu Richard Soto. Pendaftaran terbuka telah dilakukan yaitu dimulai tanggal 27 Februari 2018 dan berlangsung selama 2 minggu.
“Masyarakat cukup antusias dengan acara ini, ratusan peserta ikut berpartisipasi dengan berbagai produk mereka. Setelah melalui tiga tahapan kurasi, terpilihlah lima brand yang dirasa tepat,” ucap Khairiyyah Sari.
Lebih lanjut, 5 brand yang didukung oleh Bekraf di Agenda Show 2018 ini adalah Elhaus dengan modern menswear dan denim, Paradise Youth Club dengan inspirasi gaya hidup 90’s skate dan musik, OldblueCo yang fokus di produksi denim, Monstore yang memiliki koleksi unisex, apparel, dan home, serta Potmeetspop asal Bandung yang berkreasi dengan aneka denim rancangan modern.
STEVY WIDIA
Discussion about this post