youngster.id - Meningkatnya transaksi di e-commerce dan toko online ikut mendorong pertumbuhan perusahaan logistik. Hal ini tengah dirasakan SiCepat Ekspres, tercatat di tahun kemarin mengalami pertumbuhan revenue (pendapatan) yang kinclong.
“Sementara kalau dari sisi jumlah shipment atau barang itu 150% kenaikannya,” ungkap Wiwin Dewi Herawati Chief Marketing Officer Si Cepat Ekspres, dalam konferensi pers Rabu (21/2/2018) di Hotel Pullman Central Park, Jakarta.
Dia mengungkapkan, sebulan pengiriman paket dari anggota SiCepat bisa mencapai 75 ribu hingga 80 ribu. Apalagi, ditambah dengan adanya layanan Same Day Delivery dan Cash On Delivery (COD) pada Maret mendatang dirinya optimistis dapat menyentuh angka 150 ribu pengiriman barang per harinya.
“Kami fokus ke e-commerce dan online bisnis,” ujarnya. Begitu juga dengan peningkatan pangsa pasar, SiCepat Ekspres menargetkan naik hingga 10%. Kendati demikian perusahaan logistik yang fokus dengan e-commerce ini ‘tak ngoyo’ menjadi nomor satu di perusahaan logistik.
“Karena infrastruktur bertambah terus, kemudian kita juga bekerja sama lagi dengan e-commerce. Nah, itu otomatis menambah marketshare SiCepat,” imbuhnya.
Dia juga menyampaikan, layanan Same Day Delivery saat ini telah tersedia di Lazada yang dimaksimalkan enam jam sudah sampai ke alamat penerima. Sebanyak 2.000 tenaga kurir pun telah tersebar di seluruh Indonesia.
“Sementara untuk pick up sudah pasti nambah karena saat ini sudah ada layanan tambahan pick up di kota Makassar dan Balikpapan di bulan ini. Nanti di bulan depan akan tambah lagi di kota Pekanbaru,” ujarnya seraya menambahkan untuk pick up sendiri sudah ada di 12 kota termasuk Jabodetabek, Bandung, Yogyakarta, Semarang, Solo,n Surabaya, Malang, Denpasar, Makassar, Balikpapan, Batam, dan Medan.
STEVY WIDIA
Discussion about this post