youngster.id - TaniFund terpilih sebagai pemenang Finspire Startup Pitching Contest. Atas kerhasilannya, startup crowdlending yang merupakan anak perusahaan dari marketplace pemasok produk pangan TaniHub ini berhak atas hadiah uang tunai Rp80 juta.
Finspire Startup Pitching Contest 2017 digelar oleh Mandiri Capital Indonesia (MCI). TaniFund berhasil menyisihkan delapan puluh startup pendaftar. Peringkat kedua kompetisi diraih oleh Hadiah.ME dan posisi ketiga diisi oleh startup layanan software ERP bisnis, Ukirama.
CEO MCI, Eddi Danusaputro mengatakan, TaniFund dianggap telah berhasil membuktikan model bisnis mereka hingga akhirnya mendapatkan traksi positif dari pasar.
“Kami melihat TaniFund memiliki model bisnis dan pemecahan masalah yang jelas. Dari segi makro Indonesia, model bisnis agritech semacam ini juga menjawab isu di masyarakat terutama pertanian yang sebetulnya dapat dibuat lebih efisien lagi,” ucap Eddi yang turut menjadi salah satu dewan juri di acara Finspire Startup Pitching Contest 2017 dalam siaran pers baru-baru ini.
Menurut dia, Mandiri Capital melihat agritech sebagai entitas startup yang tidak bisa berdiri sendiri sehingga perlu dioptimalkan dengan proses kolaboratif bersama pelaku di bidang lainnya.
Oleh karena itu Eddi berharap dengan penyelanggaraan coaching clinic, mentorship, pitching competition, dan kegiatan konferensi (summit) semacam Finspire diharapkan bisa mendorong terciptanya peluang kerja sama dengan entitas lainnya agar dampak yang ditimbulkannya ke masyarakat menjadi lebih terasa.
Kemenangan TaniFund dalam gelaran Finspire tak bisa dilepaskan dari persiapan stateginya yang matang serta pembuktian traksi pengguna semenjak resmi diluncurkan. Pamitra Wineka selaku Co-founder menjelaskan bahwa keberhasilan tersebut didapat dari proses sinergi yang diupayakan TaniFund terhadap layanan pembiayaan milik perbankan lain di Indonesia.
Sejak resmi mengantongi izin dari OJK pada bulan Juli 2017 lalu, TaniFund telah bergerak untuk menggandeng sejumlah layanan pembiayaan dari institusi perbankan untuk bantu menyalurkan program kredit mereka kepada jaringan petani aktif yang potensial di platform crowdlending mereka.
“Yang kami dalam kompetisi ini adalah bagaimana dewan juri Finspire melihat seberapa cocok layanan startup tersebut dengan Bank Mandiri. Dari sini saya pun melakukan pitching mengenai potensi kolaborasi TaniFund bersama Bank Mandiri,” ungkap Eka.
Layanan TaniFund resmi diluncurkan Januari 2017 untuk menyelesaikan masalah rantai permodalan di sektor pertanian. Pihak TaniFund mengklaim telah membiayai puluhan proyek pendanaan bagi kebutuhan panen petani, baik secara personal ataupun lewat situs crowdlending mereka dengan pembiayaan maksimal Rp2 miliar.
STEVY WIDIA
Discussion about this post