youngster.id - Google telah menyelesaikan kompetisi Google Code-In (GCI) 2016, dan mengumumkan para finalis dan pemenang utama pada Senin, 30 Januari 2017. Tiga siswa asal Indonesia jadi pemenangnya.
Google Code-in (GCI) adalah sebuah kontes pengembangan open source online berskala global yang ditujukan untuk seluruh siswa remaja berusia 13 hingga 17 tahun. Dalam kontes ini terdapat 2 dari 17 organisasi yang berhubungan dengan game. Kontes ini diselenggarakan untuk memperkenalkan open source lebih jauh kepada generasi muda dan sejauh ini, tujuan kontes ini dapat tercapai dengan hasil yang terus membaik dari waktu ke waktu.
Menurut Jason Tedjasukmana, Head of Corporate Communications Google Indonesi, setiap tahunnya jumlah peserta GCI menunjukkan peningkatan yang signifikan. Tak terkecuali pada tahun 2016, sebanyak 1.340 siswa dari 62 negara berhasil menyelesaikan 6.418 tugas secara impresif. “Para pemenang dan finalis terpilih dari 17 organisasi yang ikut serta dalam kontes ini,” ucap Jason, dalam keterangan tertulisnya.
Google Code-in (GCI) 2016 diselenggarakan pada 28 November 2016 hingga 16 Januari 2017.Dari 34 remaja terpilih yang secara mencengangkan berhasil menyelesaikan 842 tugas pada GCI 2016, terdapat tiga pemenang asal Indonesia. Kaisar Arkhan dari FOSSASIA, Raefaldhi Amartya Junior dari Haiku, dan Scott Moses Sunarto dari Moving Blocks berhasil membawa harum nama Indonesia di tengah ketatnya persaingan global yang melibatkan seluruh negara di dunia.
Lebih jauh, ketiga pemenang asal Indonesia ini berhasil unggul dari sejumlah pemenang lainnya yang berasal dari Romania, India, Rusia, Hongkong, Singapura, Kamerun, Uruguay, Polandia, bahkan Amerika Serikat, Inggris, dan Jerman.
Tiga pemenang asal Indonesia bersama 31 pemenang lainnya akan berkesempatan berkunjung ke Google Campus selama 4 hari pada musim panas ini untuk bertemu para Google engineers sekaligus menikmati keindahan Bay Area. Selain itu, 51 orang finalis akan mendapatkan sertifikat digital dari Google, kaus GCI, dan hooded sweatshirt eksklusif.
“Google Open Source Programs Office turut bangga menyelenggarakan kontes ini setiap tahunnya. Kualitas hasil kerja para siswa yang turut berpartisipasi sangat mengagumkan, dan setiap tahunnya Google terus berharap dapat bertemu para pemenang utama secara pribadi. Sangat menarik meilhat generasi coders muda bermunculan. Kesuksesan GCI setiap tahunnya juga tak lepas dari komitmen para mentor yang dengan senang hati bersedia membimbing setiap peserta dalam menyelesaikan setiap tugasnya selama kurang lebih 7 minggu silam,” tukas Jason.
FAHRUL ANWAR
Discussion about this post