Selasa, 30 September 2025
No Result
View All Result
youngster.id
Pratesis Ads
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
No Result
View All Result
Home Headline

5 Tips Cerdik Maksimalin THR untuk Masa Depan

31 Maret 2024
in Headline
Reading Time: 4 mins read
alokasi THR

5 Tips Cerdik Maksimalin THR untuk Masa Depan (Foto: Ilustrasi)

0
SHARES
0
VIEWS

youngster.id - Lebaran sudah di depan mata, euforia akan Tunjangan Hari Raya (THR) mulai terasa di sekitar kita. THR menjadi momen penting yang dinantikan untuk memenuhi kebutuhan Lebaran serta memenuhi keinginan yang lama terpendam. Namun, dalam keceriaan tersebut, sering kali kita mengabaikan perencanaan keuangan yang matang dan lupa mengalokasikan sebagian dari THR untuk ditabung.

Ketika THR telah diterima, sering kali kita mengalokasikan dana tersebut untuk keperluan Ramadan dan Lebaran tanpa mempertimbangkan pilihan untuk berinvestasi. Tanpa disadari, hal ini menghilangkan kesempatan kita untuk meraih masa depan yang lebih aman secara keuangan.

Managing Director – Head of Consumer Banking PT Bank DBS Indonesia Melfrida Gultom mengatakan, dalam mengelola THR, penting untuk mengambil langkah-langkah cerdik yang dapat membantu kita dalam mencapai kualitas hidup yang lebih baik, tak hanya sebatas memenuhi untuk kebutuhan Lebaran, tetapi juga hingga masa depan.

“Bank DBS Indonesia sebagai bank yang selalu konsisten berfokus pada nasabah (customer-centric) menyatakan komitmennya dalam mendukung setiap langkah perjalanan keuangan nasabah melalui digibank by DBS, yang menawarkan ragam fitur tabungan dan investasi. Seluruh upaya ini kami lakukan agar nasabah dapat ‘Live more, Bank less’ dan dapat merayakan Hari Raya dengan penuh makna dan keuangan lebih produktif, tanpa perlu dirumitkan dengan urusan perbankan,” kata Melfrida, dikutip Minggu (31/3/2024).

Oleh karena itu, digibank by DBS hadir memberikan beragam solusi dan panduan yang diperlukan, agar kamu dapat memaksimalkan THR dan memastikan masa depanmu lebih terjamin. Yuk, intip beberapa tips yang dibagikan supaya kamu bisa mengatur THR dengan baik!

  1. Cerdik bedakan kebutuhan vs. kemauan
Baca juga :   Kolaborasi digibank by DBS dan Lakuemas Hadirkan Fitur Bayar Ringkas

Kita mungkin masih sering berpikir, “aku akan beli apa yang aku MAU”. Padahal sebenarnya, kemapanan finansial itu datang dari pola pikir “aku akan beli apa yang aku BUTUH”, lho! Membedakan antara kebutuhan dan kemauan adalah langkah awal yang penting dalam mengelola keuangan dengan bijak. Kekayaan yang berkelanjutan tidak hanya didasarkan pada pendapatan yang besar, tetapi juga pada kemampuan kita untuk mengatur pengeluaran dengan baik.

Nah, di bulan suci Ramadan ini, sebagai langkah awal, identifikasi dulu kebutuhan kamu dan prioritaskan untuk memenuhinya, seperti zakat, membeli tiket mudik, memberi THR untuk asisten rumah tangga (ART), dan sebagainya. Untuk pengeluaran-pengeluaran lain, misalnya buka puasa bersama atau bukber, kamu bisa menyikapinya dengan menyepakati budget di awal agar lebih hemat. Selain itu, walau banyak promo dan diskon Lebaran menanti, penting untuk tetap tenang dan berpikir rasional. Sebaiknya, belilah barang-barang yang benar-benar diperlukan dan akan digunakan secara maksimal.

  1. Lakukan simple budgeting dengan metode 50/30/20

Setelah membedakan kebutuhan dan kemauan, menerapkan prinsip simple budgeting juga menjadi solusi yang tepat untuk mengelola THR. Salah satu metode yang dapat digunakan adalah metode 50/30/20, yang membagi pendapatan menjadi tiga kategori utama yakni kebutuhan, keinginan, dan tabungan.

Sekitar 50 persen dari pendapatan dialokasikan untuk memenuhi kebutuhan dasar sehari-hari, seperti makanan, transportasi, tagihan rutin, dan kebutuhan lainnya. Lalu, gunakan 30 persen untuk memenuhi keinginan, misalnya baju baru, ornamen Lebaran, dan lain-lain. Terakhir, sisihkan 20 persen untuk tabungan, dana darurat, dan investasi. Hal ini memungkinkan kita untuk tetap memenuhi kebutuhan dasar, memuaskan keinginan tanpa mengorbankan keuangan masa depan, dan membangun kekayaan secara bertahap.

  1. Investasikan THR untuk capai tujuan keuangan jangka panjang
Baca juga :   Personalisasi Layanan, digibank by DBS Perkenalkan Kampanye Born Ready: Kita Semua Terlahir Siap Investasi

Zaman sekarang banyak orang berkata, “Nabung doang mana berasa bos. Investasi!” Namun, perlu diingat, investasi bukanlah sesuatu yang bisa dilakukan secara instan. Sebagai langkah pertama, penting untuk memahami konsep “pay yourself first” yang mengajarkan pentingnya menyisihkan pendapatan dalam rangka mengutamakan kebutuhan diri sendiri. Sesuai metode simple budgeting di atas, penting untuk mengalokasikan sebagian dari THR untuk tabungan, dana darurat, dan investasi. Hal ini penting sebagai langkah yang lebih proaktif dalam mengelola keuangan dan memperoleh keuntungan jangka panjang.

Dua faktor yang perlu dipahami dalam berinvestasi adalah inflasi dan waktu. Dengan berinvestasi, kita dapat menghasilkan keuntungan yang melebihi tingkat inflasi, sehingga memungkinkan uang kita untuk tetap bernilai seiring berjalannya waktu. Selain itu, investasi juga memanfaatkan konsep waktu atau compounding, di mana keuntungan yang diperoleh dari investasi akan terus bertambah seiring berjalannya waktu.

Tapi sebelum berinvestasi, jangan lupa untuk miliki tiga hal ini: tabungan dana darurat (idealnya sebesar 6-12 kali biaya hidupmu per bulan), memiliki proteksi atau asuransi, dan kenali terlebih dahulu jenis-jenis investasi seperti saham, obligasi, dan reksadana.

  1. Kelola uang lewat reksadana

Mengelola THR melalui investasi dalam reksadana merupakan salah satu langkah bijak untuk membangun kekayaan secara bertahap. Biasanya bagi investor pemula, instrumen reksa dana menjadi salah satu pilihan karena dana investasi dikelola oleh profesional yakni manajer investasi dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Terdapat beberapa langkah yang perlu diperhatikan ketika memulai investasi dalam reksadana. Pertama, tentukan tujuan investasi, apakah kamu ingin mencapai pertumbuhan modal yang signifikan dalam jangka panjang, mencari pendapatan tetap secara teratur, atau mencari keseimbangan antara kedua hal tersebut. Kedua, pilih manajer investasi yang tepercaya, teliti rekam jejak dan pengalaman manajer tersebut dalam mengelola portofolio investasi. Terakhir, sebelum memutuskan untuk berinvestasi dalam reksadana tertentu, penting untuk memperhatikan beberapa kriteria kinerja, seperti AUM (Assets Under Management), Sharpe Ratio yang menunjukkan besaran return reksadana dibandingkan risikonya, Expense Ratio yang mengukur efektivitas pengelolaan reksadana, dan kinerja masa lalu (return).

Baca juga :   YukKulak, Bantu Pebisnis dan Ditributor Bertransformasi Digital

Pahami juga berbagai jenis reksadana yang sesuai dengan profil risiko dan aspirasi keuanganmu. Misalnya, reksadana pasar uang dengan tingkat risiko minimal untuk investasi jangka pendek, reksadana pendapatan tetap dengan risiko dan imbal hasil yang moderat, serta reksadana saham yang memiliki risiko pasar yang tinggi. Selain itu, ada juga reksadana campuran yang menggabungkan instrumen pasar uang, obligasi, dan saham, cocok untuk tujuan investasi jangka panjang dengan keseimbangan antara pertumbuhan modal dan pendapatan tetap.

  1. Jangan lupa lakukan secara disiplin dan konsisten

Setelah kita membuat anggaran dan mulai berinvestasi melalui reksadana yang kini dapat dilakukan secara berkala rutin setiap bulan dengan modal terjangkau mulai dari Rp 100rb, hal selanjutnya yang perlu diingat adalah jangan biarkan prinsip-prinsip ini hanya berlaku untuk THR saja, ya! Dengan mengelola keuangan dengan baik setiap harinya secara disiplin dan konsisten, kita dapat membangun kebiasaan yang sehat dalam mengelola uang dan meningkatkan kekayaan kita dari waktu ke waktu.

 

STEVY WIDIA

Tags: alokasi danhadigibank by DBSTHR untuk Masa Depan
Previous Post

Tips untuk Menikmati Konser di Luar Negeri Anti Boncos

Next Post

Lima Langkah untuk Melindungi Data

Related Posts

konser musik lokal
Headline

Tips Cerdik Atur Keuangan saat ‘Banjir’ Konser

12 November 2023
0
digibank by DBS
News

Bidik Kaum Urbanites, digibank by DBS Luncurkan Kampanye #JalaniCerdikmu

12 September 2023
0
DBS Digibank
News

Bank DBS Klaim Telah Mendigitalisasi Seluruh Transaksi Nasabah

24 Agustus 2022
0
Load More
Next Post
Perlindungan data pribadi

Lima Langkah untuk Melindungi Data

pendanaan startup

Pendanaan ke Startup di Indonesia Menurun 36% pada Kuartal Pertama 2024

Lonjakan Trafik Layanan XL Axiata Diprediksi Naik Hingga 20% Selama Libur Lebaran 2024

Lonjakan Trafik Layanan XL Axiata Diprediksi Naik Hingga 20% Selama Libur Lebaran 2024

Discussion about this post

Recent Updates

Vokasi UI Gelar Program UMKM Naik Kelas di Kota Depok

Upskilling Jadi Kunci Lulusan Vokasi Bersaing di Dunia Kerja

30 September 2025
Tokopedia dan TikTok

Terlambat Laporkan Akuisisi Saham Tokopedia, TikTok Terkena Denda Rp15 Miliar

30 September 2025
800 Mahasiswa Indonesia Terpilih Jadi Gemini Ambassador

800 Mahasiswa Indonesia Terpilih Jadi Gemini Ambassador

30 September 2025
Juara Chessnation 2025 Berasal dari Luar Jakarta

Juara Chessnation 2025 Berasal dari Luar Jakarta

30 September 2025
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

27 Juni 2019
Startup Hayokerja

Startup HayoKerja Hadirkan Solusi PHL bagi Perusahaan Pencari Tenaga Kerja

25 September 2023
pendanaan Fintech

Inilah 5 Fintech dengan Pendanaan Terbesar di Indonesia Tahun 2025

15 Mei 2025
Fastwork Raih Pendanaan Seri A US$4,8 Juta

Fastwork Luncurkan Fitur Baru Untuk Pengguna Jasa Freelancer

11 Agustus 2020
Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

0
Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

0
Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

0
Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

0
Vokasi UI Gelar Program UMKM Naik Kelas di Kota Depok

Upskilling Jadi Kunci Lulusan Vokasi Bersaing di Dunia Kerja

30 September 2025
Tokopedia dan TikTok

Terlambat Laporkan Akuisisi Saham Tokopedia, TikTok Terkena Denda Rp15 Miliar

30 September 2025
800 Mahasiswa Indonesia Terpilih Jadi Gemini Ambassador

800 Mahasiswa Indonesia Terpilih Jadi Gemini Ambassador

30 September 2025
Juara Chessnation 2025 Berasal dari Luar Jakarta

Juara Chessnation 2025 Berasal dari Luar Jakarta

30 September 2025
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Layanan Bisnis
Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved
No Result
View All Result
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development

Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.
Go to mobile version