youngster.id - Perusahaan ekosistem teknologi keuangan Islam ALAMI mengumumkan penyelesaian putaran investasi untuk dorong pertumbuhan dipimpin oleh perusahaan modal ventura Indonesia, Intudo Ventures. Tetapi tidak disebutkan nominal dana yang diperoleh.
Investor lain yang terlibat dalam pendanaan ini adalah yang telah mendukung selama ini diantaranya East Ventures (Growth fund), AC Ventures, Quona Capital, dan Golden Gate Ventures, dan beberapa lainnya.
Putaran pendanaan ini berhasil diselesaikan meskipun situasi pasar yang sedang sulit, membuktikan model bisnis ALAMI dapat teruji dan unik. Investasi ini diarahkan untuk meningkatkan kualitas produk dan operasional, mempercepat ekspansi bisnis, dan perkuat tim sesuai dengan rencana pertumbuhan strategis perusahaan ke depan.
CEO ALAMI Group, Dima Djani, mengatakan, sejak diluncurkannya Aplikasi Hijra Bank pada Desember 2022, volume transaksinya menunjukkan peningkatan tiga kali lipat, dan basis penggunanya meningkat dua kali lipat.
Di tahun 2022, Hijra Bank telah mencapai peningkatan keuntungan luar biasa sebesar 200% (year-on-year), dengan kenaikan dana pihak ketiga (DPK) 220% dan pertumbuhan nilai aset hampir menembus 200%. Selain itu, penyaluran pembiayaan meningkat 200% dibandingkan dengan tahun 2021.
“Dengan investasi ini, kami akan terus mempercepat pertumbuhan dan memperluas basis pengguna Hijra Bank, serta adopsi produk dengan memperkenalkan produk baru seperti Pembiayaan Rumah (Hijra Home) dan produk lain yang akan datang, dirancang untuk memenuhi kebutuhan perbankan sehari-hari pelanggan kami,” kata Dima, Kamis (5/10/2023).
Seiring dengan putaran pendanaan ini, ALAMI mengumumkan sejumlah penambahan manajemen senior, yaitu Ade Fauzan menjabat sebagai COO untuk grup, dan Dr. Dian Triansyah Djani sebagai advisor. Selain itu, Daniel Bertoli (Dan) dan Vincent Yunnaraga juga bergabung masing-masing sebagai direktur dan Head of Finance.
“Sebagai negara dengan mayoritas penduduk Muslim terbesar di dunia, konsumen Muslim Indonesia mengharapkan solusi keuangan yang sesuai kebutuhan dan prinsip-prinsip keyakinan mereka. Melalui berbagai rangkaian inovasi produk dan layanan keuangan berbasis syariah, ALAMI menawarkan cara mudah yang dapat dipercaya dan aman bagi penggunanya termasuk melindungi dan mendukung pengengembangan aset keuangan mereka. Kami sangat antusias mendukung ALAMI dalam usaha mereka ke depan,” kata Patrick Yip, Pendiri Intudo Ventures.
Mengawali debut sebagai P2PL berbasis syariah berizin Otoritas Jasa Keuangan (OJK), ALAMI telah berkembang menjadi ekosistem teknologi keuangan lengkap dengan produk dan layanan keuangan sesuai dengan kebutuhan masyarakat sehari-hari. Didirikan oleh Dima Djani, Harza Sandityo, dan Bembi Juniar, ALAMI berfokus pada UMKM, telah menyalurkan lebih dari US$367 juta dalam 11.400 proyek seluruh Indonesia.
Pada tahun 2021, ALAMI mengakuisisi satu-satunya BPRS di Jakarta, sepenuhnya mentransformasikan secara digital menjadi Hijra Bank, dan memperoleh izin sebagai Penyedia Jasa Pembayaran (PJK Kategori 1) dari Bank Indonesia, serta persetujuan mobile banking dari OJK.
ALAMI Group terdiri dari layanan peer-to-peer lending berbasis syariah (ALAMI P2PL) dan bank digital syariah (Hijra Bank).
STEVY WIDIA