youngster.id - Pengelola dana investasi berdampak Australia, Australian Development Investments (ADI) mengumumkan komitmennya melalui investasi sebesar US$8 juta atau sekitar Rp131 miliar untuk Dana Iklim dan Keberlanjutan dari perusahaan modal ventura Indonesia, AC Ventures.
Kuasa Usaha Kedutaan Besar Australia Gita Kamath mengatakan, investasi ini bertujuan mendukung transisi energi berkelanjutan di Indonesia melalui berbagai sektor, seperti energi terbarukan, mobilitas kendaraan listrik, efisiensi energi, pengelolaan limbah, ekonomi sirkular, serta pertanian cerdas-iklim dengan tujuan mencapai pengurangan 10 megaton emisi karbon dioksida (CO2).
Menurut Kamath, investasi ini merupakan investasi ADI yang pertama melalui KINETIK – Kemitraan Iklim, Energi Terbarukan, dan Infrastruktur Australia-Indonesia.
“Komitmen utama pemerintah Australia akan memungkinkan AC Ventures mengidentifikasi, berinvestasi, dan mendukung bisnis yang berada di garis depan transisi energi. Australia berkomitmen untuk berinvestasi pada dana yang memberikan keuntungan finansial dan dampak iklim, gender, dan pembangunan yang terukur di Indonesia,” kata Kamath, dikutip Kamis (13/2/2025).
Pengumuman ADI itu bertepatan dengan kunjungan delegasi investor Australia ke Indonesia termasuk investor jangka panjang Macquarie Group, ANZ Bank dan Aspen Medical ditambah investor di bidang kesehatan, logistik, infrastruktur, energi, pertambangan dan sumber daya.
Jennifer Westacott, Australia’s Business Champion for Indonesia, menekankan pentingnya kemitraan ekonomi antara kedua negara.
“Kami ingin melihat investor Australia mengenali dan memanfaatkan peluang yang ada di Indonesia dan terdapat banyak titik masuk ke pasar, termasuk dana ventura yang berfokus pada dampak seperti AC Ventures,” kata Jennifer.
Disebutkan, perusahaan-perusahaan Australia telah berinvestasi lebih dari US$4,3 miliar di Indonesia selama dekade terakhir dan kini berinvestasi lebih dari US$500 juta per tahun.
Helen Wong, Managing Partner AC Ventures, mengatakan kemitraan ini merupakan bukti semakin besarnya pengakuan akan pentingnya investasi yang berfokus pada iklim.
“Bersama-sama, kita dapat mendorong perubahan yang berarti dan berkontribusi terhadap masa depan yang lebih berkelanjutan,” kata Helen. (*AMBS)
Discussion about this post