Minggu, 28 September 2025
No Result
View All Result
youngster.id
Pratesis Ads
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
No Result
View All Result
Home Headline

Bank DBS Indonesia Siapkan Pendanaan Bagi Perusahaan Melakukan Transisi Hijau

3 Juli 2023
in Headline
Reading Time: 3 mins read
pendanaan hijau

Pendanaan Hijau Bank DBS Indonesia Meningkat 14,8% di Tahun 2024 (Foto: Ilustrasi)

0
SHARES
0
VIEWS

youngster.id - Indonesia memiliki target untuk mencapai emisi nol bersih pada tahun 2060. Guna mencapai target tersebut, pemerintah telah menyiapkan rencana dekarbonisasi yang konkret melalui Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) 2021-2030.

Dalam perencanaan ini, energi terbarukan akan berkontribusi sebesar 21GW (gigawatt) dari total penambahan daya. Selain itu, pemerintah berkomitmen untuk mewujudkan proyek pembangkit listrik 35GW dengan beberapa penyesuaian seperti target bauran energi terbarukan sebesar 23% pada tahun 2025 dan rencana penutupan pembangkit listrik berbahan bakar batu bara.

Ke depannya, pemerintah Indonesia dapat memberlakukan langkah-langkah yang lebih ketat seperti pajak karbon dan langkah-langkah terkait dekarbonisasi lainnya kepada perusahaan tambang batu bara sebagai bagian dari rencana dekarbonisasi.

Dalam upaya untuk mencapai emisi nol bersih tahun 2060, Perusahaan Listrik Negara (PLN) berkomitmen untuk menambahkan kapasitas pembangkit energi baru terbarukan (EBT atau New and Renewable Energy) sebesar 40,6GW pada tahun 2030. Hal ini dilakukan untuk memenuhi kebutuhan listrik yang meningkat secara tahunan sebesar 4,9% berdasarkan atas data dalam RUPTL PLN. Lebih dari 50% pembangkit EBT tersebut akan terdiri dari komponen terbarukan, yakni 26% hydro, 12% solar, 8% energi panas bumi atau geothermal, 4% dari energi terbarukan lainnya, serta 2% campuran energi terbarukan lainnya dan gas.

Executive Director, Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Heru Hatman mengatakan, transisi dari energi konvensional menuju ke energi yang lebih hijau memang membutuhkan waktu. Tantangan yang dihadapi oleh industri dalam melakukan transisi energi adalah keamanan pasokan, keberlanjutan, serta keterjangkauan harga.

Baca juga :   Boom Esports dan Victim Rise Wakil Indonesia di Grand Final APAC Predator League 2020

Dalam perjalanannya, transisi ini pun membutuhkan dana yang besar untuk membangun fasilitas baru dan menyediakan teknologi yang mumpuni untuk menciptakan independensi dan mengurangi impor bahan baku. Oleh karena itu, kontribusi yang dapat diberikan oleh industri perbankan adalah dengan memberikan pembiayaan berupa green loans atau bonds, sustainability-linked loans atau bonds, serta transition loans atau bonds.

“Kami senang melihat tren dan tingkat kepedulian korporasi terhadap isu ESG (environmental, social, and governance) kian meningkat. Dengan kolaborasi dari berbagai pihak, baik pelaku bisnis, perbankan hingga pemerintah, pendekatan strategis dapat dikaji dan dirumuskan bersama demi tercapainya Indonesia yang berkelanjutan,” ujar Heru, dikutip Senin (3/7/2023).

Menurut Heru, sebagai purpose-driven bank, Bank DBS Indonesia senantiasa mendorong transition financing. Pada tahun 2022 Bank DBS Indonesia telah menyalurkan pendanaan sebesar Rp2 triliun untuk membantu sejumlah korporasi dalam bertransisi. “Hal ini sejalan dengan semangat kami untuk menjadi Bank of Choice for Transition,” tambahnya.

Baca juga :   Kokro, Inovasi Permen untuk Turunkan Kecanduan Rokok

Dijelaskan Heru, DBS Group memiliki tiga pilar keberlanjutan yaitu Responsible Banking, Responsible Business Practices, serta Impact Beyond Banking.

“Pendanaan sebagai upaya membantu nasabah bertransisi menuju energi hijau merupakan wujud nyata dari pilar pertama yaitu Responsible Banking,” jelasnya.

DBS Group mencanangkan rencana dalam mencapai emisi nol bersih pada tahun 2050, lebih cepat dari sejumlah negara tempat DBS Group beroperasi. Untuk itu, DBS Group mengambil langkah yang lebih proaktif salah satunya dengan  meluncurkan panduan dekarbonisasi bertajuk “Our Path to Net Zero–Supporting Asia’s Transition to a Low-carbon Economy”.

Dalam panduan tersebut, terdapat sembilan sektor yang menjadi fokus utama, mulai dari sektor aviasi, otomotif, properti, kimia, pangan dan pertanian, minyak dan gas, energi, baja, dan pelayaran. Kesembilan sektor tersebut dipilih karena telah mewakili 31% keseluruhan portofolio kredit, namun sektor-sektor tersebut menyumbang lebih dari 90% emisi karbon.

Baca juga :   Pemprov Jabar dan Blibli.com Komitmen Tingkatkan UMKM

Melalui kesembilan sektor tersebut, DBS Group berkomitmen nuntuk menjadi advisor nasabah korporat dalam melalui proses transisi ke energi terbarukan.

Ditambahkan Senior Equity Researcher DBS Group William Simadiputra, emisi nol bersih merupakan tolok ukur dekarbonisasi yang patut dicapai secara kolektif sehingga tidak menambahkan emisi baru di atmosfer. Untuk mencapainya, terdapat beberapa jalur yang dapat ditempuh, yaitu energi bersih dan elektrifikasi, penggunaan bahan new age dan mineral baterai, serta ekonomi sirkular dan efisiensi energi.

“Kolaborasi berbagai pihak merupakan kunci untuk mendukung upaya pemerintah dalam menciptakan Indonesia bebas emisi karbon pada tahun 2060 dan mewujudkan dunia yang lebih baik bagi generasi mendatang,” kata William. (*AMBS)

Tags: emisi nol bersihTransisi Hijautransition financing
Previous Post

Upaya Pertamina dan UGM untuk Peningkatan Serapan Karbon dan Pengembangan EBT

Next Post

Inovatif dan Kolaboratif, Pengguna BRImo Bertambah 1 Juta User per Bulan

Related Posts

No Content Available
Load More
Next Post
aplikasi BRImo

Inovatif dan Kolaboratif, Pengguna BRImo Bertambah 1 Juta User per Bulan

Kongres NOC Indonesia

Jadi Juara Umum SEA Games Kamboja 2023, PB ESI Raih Penghargaan NOC Indonesia

Indico panen raya

Terapkan Digitalisasi Pertanian, INDICO Berhasil Tingkatkan Kualitas Hasil Pertanian di Wonogiri

Discussion about this post

Recent Updates

Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

27 September 2025
Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

27 September 2025
Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

27 September 2025
Koperasi Desa Merah Putih

Koperasi Desa Merah Putih Berperan Bagi Pemerataan Akses Energi Bersih

26 September 2025
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

27 Juni 2019
Startup Hayokerja

Startup HayoKerja Hadirkan Solusi PHL bagi Perusahaan Pencari Tenaga Kerja

25 September 2023
pendanaan Fintech

Inilah 5 Fintech dengan Pendanaan Terbesar di Indonesia Tahun 2025

15 Mei 2025
Fastwork Raih Pendanaan Seri A US$4,8 Juta

Fastwork Luncurkan Fitur Baru Untuk Pengguna Jasa Freelancer

11 Agustus 2020
Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

0
Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

0
Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

0
Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

0
Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

27 September 2025
Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

27 September 2025
Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

27 September 2025
Koperasi Desa Merah Putih

Koperasi Desa Merah Putih Berperan Bagi Pemerataan Akses Energi Bersih

26 September 2025
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Layanan Bisnis
Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved
No Result
View All Result
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development

Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.
Go to mobile version