youngster.id - Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) terus berupaya untuk mempermudah akses modal bagi pelaku industry kreatif. Termasuk menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan pihak perbankan.
Kepala Bekraf, Triawan Munaf menandatangani MoU dengan Direktur Utama PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Achmad Baiquni, Direktur Utama PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk Suprajarto, serta Direktur Utama BPJS Kesehatan Fachmi Idris.
“Kami sangat menyambut MOU Bekraf, dengan BRI, BNI dan BPJS Kesehatan untuk kemajuan ekonomi kreatif di Indinesia. Nantinya, kerjasama ini bisa dilanjutkan dalam memberikan akses keuangan dan pinjaman kredit kepada pelaku ekonomi kreatif, termasuk dalam pemberuan akses sektor bagi pelaku ekonomi kreatif semakin terbuka, ” kata Triawan usai penandatangan itu Senin (12/6/2017) di Gedung BUMN Kawasan Merdeka Selatan Jakarta.
Lebih lanjut, dia mengungkapkan untuk kerjasama dengan BNI, terkait pemanfaatan produk dan jasa layanan BNI bagi pengembangan usaha pelaku ekraf. Bekraf menjembatani dan mempermudah pelaku usaha ekraf (ekonomi kreatif) binaan Bekraf mengakses produk dan jasa yang ditawarkan BNI untuk mengembangkan usaha.
Sementara MoU Bekraf dengan BRI adalah pengembangan ekraf di bidang kewirausahaan. Kerjasama yang disepakati berlaku selama tiga tahun ini berupa pemanfaaatan jasa layanan BRI, antara lain pemberian layanan, fasilitas kredit, serta penunjang peningkatan produktifitas usaha dan kesejahteraan pelaku ekraf jaringan Bekraf.
Sedangkan MoU dengan BPJS Kesehatan adalah tentang pengembangan ekraf dan optimalisasi program Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS). Tujuan kerjasama yang berlaku 3 (tiga) tahun ini mendorong perluasan kepesertaan program JKN-KIS dalam rangka pengembangan ekraf dan optimalisasi JKN-KIS.
Menurut Triawan, Bekraf menyadari produk dan jasa ekraf bersifat ingtangible. Permodalan adalah salah satu elemen penting menjalankan usaha bagi pelaku ekraf. Bekraf melalui Deputi Akses Permodalan bekerjasama dengan perbankan untuk membuka akses pelaku ekraf mendapatkan pembiayaan dari produk dan jasa perbankan.
“Kerjasama Bekraf dengan BRI dan BNI ini memanfaatkan jasa layanan perbankan untuk pengembangan usaha, produktifitas, dan kesejahteraan pelaku ekraf. Sedangkan dengan BPJS Kesehatan untuk jaminan kesehatan kepada para pelaku ekraf,” pungkas Deputi Akses Permodalan Bekraf Fadjar Hutomo.
FAHRUL ANWAR
Discussion about this post