youngster.id - Bukalapak menggelar kompetisi bertajuk Bukalapak Delevopment Competition 2017. Ajang ini untuk mendukung para pengembang aplikasi lokal di Indonesia.
Vice President of Engineering Bukalapak, Ibrahim Arief mengatakan kompetisi ini merupakan upaya Bukalapak untuk membangun ekosistem baru yang mendukung pengembang lokal di Indonesia dalam menciptakan aplikasi.
“Kami mengajak para developer lokal untuk berkreasi membuat sesuatu yang inovatif dengan mengembangkan mobile apps kami,” kata Ibrahim dalam siaran pers, Jumat (12/5/2017).
Para pengembang yang berlatar belakang pelajar maupun profesional IT akan bersaing untuk mengembangkan aplikasi mobile berbasis application program interface (API) Bukalapak yang bisa diakses oleh umum.
Menurut Ibrahim, para peserta yang berkompetisi wajib menggunakan API Bukalapak yang sudah disediakan dan bisa diakses secara terbuka. Idenya pun harus orisinil alias belum pernah dibuat sebelumnya.
Cara pendaftarannya, peserta harus membuat sebuah video atau poster yang menjelaskan ide aplikasi yang akan dibuat. Selain itu, peserta harus mencantumkan nama aplikasi, manfaat dan tujuan pembuatan aplikasi, ilustrasi aplikasi, dan nama tim. Selanjutnya, video bisa diunggah ke YouTube dengan durasi maksimal tiga menit.
Untuk poster, peserta harus menyertakan tujuan pembuatan aplikasi maksimal dalam 30-40 kata, ilustrasi sederhana aplikasi dalam bentuk gambar atau skema pada poster ukuran A4. Pendaftaran kompetisi ini mulai dibuka sejak 10 April 2017-22 Mei 2017.
Bukalapak menyediakan hadiah uang tunai dengan total Rp 250 juta. Nantinya pihak Bukalapak akan memilih lima tim pemenang dengan pembagian hadiah Rp 128 juta untuk juara pertama, Rp 64 juta untuk juara kedua, Rp 32 juta untuk juara ketiga, Rp 16 juta untuk juara keempat, dan Rp 8 juta untuk juara lima.
Bukan hanya itu, pemenang juga bisa mendapatkan kesempatan untuk direkrut menjadi tim pengembang aplikasi di Bukalapak. Aplikasi yang dibuat para pemenang juga berkesempatan untuk diintegrasikan dengan aplikasi milik Bukalapak.
STEVY WIDIA
Discussion about this post