youngster.id - Cakap Teacher Academy kembali hadir untuk Batch 2. Ajang ini untuk memberdayakan lebih dari 1000 guru lokal serta global yang berasal dari berbagai negara. Cakap juga terus berkomitmen untuk menghadirkan tenaga pengajar yang kompeten dan professional di Indonesia, Filipina, China, Jepang, dan juga Korea Selatan.
Tomy Yunus, CEO & Co-Founder Cakap, mengungkapkan, misi Cakap adalah untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat Indonesia lewat pemerataan akses pendidikan yang berkualitas.
“Melihat kebutuhan akan peningkatan kompetensi guru pada pendidikan Bahasa Asing, kami hadirkan kembali program Cakap Teacher Academy Batch 2 sebagai Langkah nyata untuk meningkatkan kompetensi pengajar yang secara langsung dapat meningkatkan kompetensi sumber daya manusia di tanah air,” kata Tommy dalam keterangan tertulisnya Jumat (29/10/2021).
Cakap Teacher Academy telah sukses memberdayakan guru dan beberapa di antaranya berhasil bergabung menjadi bagian dari tim pengajar Cakap. Program ini merupakan program sertifikasi yang secara langsung memberikan pelatihan peningkatan kapasitas serta kompetensi guru dalam mengajar anak didik.
“Kedepannya kami harap Cakap akan terus berkomitmen untuk memberdayakan guru di Indonesia melalui berbagai program. Kami pun berharap nantinya Cakap Teacher Academy dapat memberdayakan guru atau pengajar dari berbagai macam bidang ilmu pengetahuan,” kata Tomy.
Senior Education Manager Cakap Yoshua Yanottama menjelaskan, sistem pembelajaran yang mutakhir akan menjadi kunci dari kurikulum pada program Cakap. Program ini akan membawakan 2 kompetensi utama yaitu teknik pengajaran komunikatif dan penggunaan teknologi melalui Cakap interactive self-paced learning.
“Kurikulum disusun berdasarkan dari pengalaman pembelajaran online selama lebih dari 6 tahun di Cakap yang dikombinasikan dengan praktik terbaik dalam pengajaran bahasa. Dengan begitu, program ini akan relevan bagi mereka yang baru akan terjun ke dunia pengajaran maupun mereka yang telah berpengalaman namun ingin memperbaharui kemampuan mengajarnya,” pungkas Yoshua.
FAHRUL ANWAR
Discussion about this post