Minggu, 25 Mei 2025
No Result
View All Result
youngster.id
Pratesis Ads
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
No Result
View All Result
Home Headline

Dampak Aplikasi Multi-Aset Terhadap Pertumbuhan Investor Ritel

23 September 2022
in Headline
Reading Time: 2 mins read
Pluang x CELIOS

Dampak Aplikasi Multi-Aset Terhadap Pertumbuhan Investor Ritel (Foto: Istimewa/youngster.id)

0
SHARES
0
VIEWS

youngster.id - Kini, berinvestasi menggunakan platform digital menjadi pilihan pengguna, melalui kemudahan akses, biaya yang terjangkau, dan kelengkapan fitur yang ditawarkan. Lalu, bagaimana dampak keberadaan aplikasi multi-aset terhadap pendapatan investor ritel?

Untuk mengetahui hal itu, aplikasi multi-aset Pluang bekerjasama dengan lembaga riset Center for Economic and Law Studies (CELIOS) meluncurkan studi berjudul “Dampak Aplikasi Multi-Aset Terhadap Pertumbuhan Investor Ritel”.

Co-Founder Pluang, Claudia Kolonas, berharap bahwa studi ini dapat menjadi pelopor kajian pada sektor investasi ritel di Indonesia. Dengan inovasi teknologi di sektor keuangan digital, studi tentang sektor investasi ritel ini diharapkan dapat membuka banyak ruang untuk membangun ekosistem keuangan digital yang kondusif.

“Studi ini menjadi salah satu inisiatif Pluang untuk menyediakan referensi yang bisa menjadi dasar pembuatan kebijakan yang mendorong percepatan sektor keuangan digital di Indonesia,” kata Claudia, dikutip Jumat (23/9/2022).

Baca juga :   5 Aplikasi Trading Kripto Yang Layak Jadi Pilihan di Indonesia

Berdasarkan data dari 3.530 responden survei di seluruh Indonesia, terungkap bahwa lebih dari setengah responden merasa keberadaan platform aplikasi multi-aset berdampak positif pada pendapatan mereka. Dari populasi tersebut, mayoritas responden berinvestasi untuk meningkatkan pendapatan pasif dan tujuan investasi jangka panjang seperti mempersiapkan dana darurat, dana pensiun dan dana pendidikan anak.

Data KSEI menunjukan bahwa per April 2022, 60,29% investor pasar modal berusia di bawah 30 tahun, yang rata-rata masih berada di awal dan pertengahan karir profesionalnya. Penelitian CELIOS bersama Pluang juga menemukan hal yang sejalan dengan kondisi demografi ini. Investasi tidak lagi terbatas pada investor bermodal besar, namun dapat dimulai dengan modal yang terjangkau.

Baca juga :   Pluang Luncurkan Opsi Saham AS, Terobosan Baru dalam Investasi di Indonesia

Sebanyak 61% responden mengalokasikan kurang dari Rp1 juta dari pendapatan bulanannya untuk berinvestasi. Di platform investasi multi-aset, para investor juga berkeinginan untuk menambah instrumen Investasi hingga ke 2 sampai 3 kelas aset. Mayoritas diantaranya juga tertarik mempelajari produk investasi lain.

Executive Director CELIOS, Bhima Yudhistira menjelaskan, mayoritas responden menganggap berinvestasi memiliki kontribusi positif terhadap pertumbuhan ekonomi. Pesatnya momentum ekonomi digital di Indonesia dan adopsi teknologi yang cepat dari kalangan generasi muda mendorong terciptanya persepsi ini.

Berinvestasi di platform investasi digital dianggap sebagai aksi berkontribusi terhadap peningkatan sektor teknologi informasi, membantu pendanaan perusahaan, dan efek penciptaan tenaga kerja dari investasi.

“Ini menjadi indikasi positif bahwa platform investasi digital mampu mendorong terciptanya investment-oriented society atau masyarakat yang melek investasi,” kata Bhima.

Baca juga :   RasakanPengalaman Check-In ke Masa Depan di Hotel Digital Ini

Pertumbuhan investor ritel ini juga berkontribusi pada inklusivitas akses investasi aset kripto di Indonesia.

Kepala Biro Pembinaan dan Pengembangan Pasar Bappebti, Tirta Karma Senjaya mengatakan, angka perdagangan komoditas berjangka di Bappebti tumbuh pesat di 2021 dengan kontribusi signifikan dari emas digital dan aset kripto. Bappebti juga mengamati bahwa sebanyak 70% investor aset   kripto mengalokasikan pendapatannya dengan nominal investasi di bawah Rp500.000.

“Hal ini menunjukan bahwa akses investasi aset kripto di Indonesia semakin mudah dengan semakin terjangkaunya nominal untuk memulai berinvestasi aset kripto,” ucap Tirta. (*AMBS)

 

Tags: aplikasi investasi multi-asetCenter for Economic and Law Studies (CELIOS)investor ritelPluang
Previous Post

Alibaba Cloud Investasikan US$1 Miliar Untuk Perkuat Layanan Bisnis Internasional

Next Post

Tiga Cara Hemat Bepergian dengan Gojek

Related Posts

5 Aplikasi Trading Kripto Yang Layak Jadi Pilihan di Indonesia
News

5 Aplikasi Trading Kripto Yang Layak Jadi Pilihan di Indonesia

15 November 2024
0
Jual Beli Emas Online Semakin Marak
News

Pluang Luncurkan Opsi Saham AS, Terobosan Baru dalam Investasi di Indonesia

24 Oktober 2024
0
Strategi Pluang Merevolusi Pengalaman Berinvestasi Kripto
News

Strategi Pluang Merevolusi Pengalaman Berinvestasi Kripto

27 September 2024
0
Load More
Next Post
aplikasi Gojek

Tiga Cara Hemat Bepergian dengan Gojek

kampus merdeka

Microsoft Gelar Program Founders Hub Untuk Berdayakan Startup Tahap Awal

Ruang SETARA

Grab Hadirkan Ruang SETARA Bagi Komunitas Penyandang Disabilitas

Discussion about this post

Recent Updates

ITSEC Asia

Pendapatan ITSEC Asia Naik 176% pada Kuartal I Tahun 2025

24 Mei 2025
Bank Raya

Bank Raya Bukukan Laba Rp16,92 Miliar di Kuartal I 2025

23 Mei 2025
ALTO Network

ALTO Network Catatkan Pertumbuhan 332% Transaksi QRIS

23 Mei 2025
ANGIN

ANGIN Berikan Pendanaan Kepada Collabit dan Arconesia

23 Mei 2025
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

27 Juni 2019
Johannes Ardiant : Bisnis Makanan Sehat Untuk Bahagiakan Banyak Orang

Johannes Ardiant : Bisnis Makanan Sehat Untuk Bahagiakan Banyak Orang

21 Maret 2019
pendanaan Fintech

Inilah 5 Fintech dengan Pendanaan Terbesar di Indonesia Tahun 2025

15 Mei 2025
Sylvia Surya

Sylvia Surya : Sukses “Mengembangbiakan” Kedai Kopi Melalui Cara Waralaba

14 April 2022
Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

0
Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

0
Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

0
Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

0
ITSEC Asia

Pendapatan ITSEC Asia Naik 176% pada Kuartal I Tahun 2025

24 Mei 2025
Bank Raya

Bank Raya Bukukan Laba Rp16,92 Miliar di Kuartal I 2025

23 Mei 2025
ALTO Network

ALTO Network Catatkan Pertumbuhan 332% Transaksi QRIS

23 Mei 2025
ANGIN

ANGIN Berikan Pendanaan Kepada Collabit dan Arconesia

23 Mei 2025
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Layanan Bisnis
Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved
No Result
View All Result
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development

Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.
Go to mobile version