youngster.id - Paragon Pictures, anak perusahaan dari Ideosource Entertainment, PT NFC Indonesia Tbk (NFCX), dan PT M Cash Integrasi Tbk, mendapatkan pendanaan Pre-series A dari Salt Ventures dan Inter Studio. Selanjutnya, Paragon Pictures, siap menggarap konten live-streaming bersama GoPlay Indonesia, animasi anak, produksi serial untuk OTT platform maupun beberapa film baru.
CEO Paragon Pictures Robert Ronny mengatakan, sejak tahun 2018, Ideosource Entertainment telah memfokuskan investasi di industri film Indonesia dan telah turut dalam pendanaan berbagai film seperti ‘Keluarga Cemara’, ‘Gundala’, ‘Sobat Ambyar’ dan ‘Bebas’.
“Dengan pendanaan ini kami akan melanjutkan rencana untuk memproduksi beberapa film layar lebar dan series yang sudah ada dalam pipeline kami, baik yang berdasarkan IP yang sudah dikenal luas maupun original IP dari team development kami. Visi kami adalah Paragon Pictures dapat menghasilkan konten lokal dalam berbagai format dengan sudut pandang yang unik dan segar bagi masyarakat Indonesia dan juga Internasional,” ucap Robert dalam siaran pers, Jumat (26/6/2021).
Beberapa konten yang sudah diproduksi dan akan dikembangkan lebih lanjut di antaranya adalah Losmen Bu Broto yang diangkat dari Intellectual Property (IP) sinetron legendaris tahun 1980-an LOSMEN. Kemudian ada film Backstage hasil kerjasama Paragon Pictures dan Ideosource Entertainment dengan Astro Shaw, Endeavor Content dan NFC Indonesia.
Selain itu ada film animasi Ini Budi, bekerja sama dengan Yayasan Indika, ditujukan untuk memberikan pesan tentang keberagaman nasional untuk anak-anak. Livestream JKT48 di GoPlay ditujukan untuk pasar remaja melalui program yang kreatif seperti ‘Gemesh’, ‘Mabar’ dan ‘Bucin’
“Melalui investasi ini, kami melihat sinergi yang baik dengan perusahaan yang telah diinvestasi oleh SALT Ventures dan Paragon Pictures. Lebih lanjut, investasi ini akan membuka kesempatan untuk berkolaborasi dengan Inter Studio dalam mengembangkan film-film baru berdasarkan aset intellectual property yang dimiliki oleh Inter Studio,” kata Andi Boediman, CEO Ideosource Entertainment.
Sementara Manager Partner Salt Ventures, Andika Sutoro Putra mengatakan, industri perfilman termasuk dalam pent-up demand industry, dimana yang artinya permintaan konsumen akan film-film karya filmmaker khususnya di Indonesia akan booming setelah pandemi ini berakhir.
STEVY WIDIA