youngster.id - Sebagai upaya mendukung proyek-proyek kripto lokal yang memiliki potensi besar untuk mengembangkan industri Web3 di Indonesia, platform perdagangan aset kripto Tokocrypto menggandeng Sekuya, sebuah proyek Web3 berbasis komunitas. Salah satu bentuk nyata dari kolaborasi ini adalah listing token Sekuya Multiverse (SKYA) di platform Tokocrypto.
Calvin Kizana, CEO Tokocrypto mengatakan, dengan masuknya SKYA ke dalam ekosistem Tokocrypto, diharapkan semakin banyak investor lokal yang bisa turut serta mendukung dan berkontribusi dalam pertumbuhan ekosistem Sekuya.
“Kami percaya bahwa masa depan industri Web3 di Indonesia terletak pada kekuatan komunitas dan inovasi lokal. Sekuya adalah contoh nyata proyek yang tidak hanya punya ide besar, tapi juga eksekusi yang solid dan komunitas yang kuat. Melalui kolaborasi ini, kami berharap bisa mendorong pertumbuhan ekosistem Web3 yang inklusif dan berkelanjutan,” ujar Calvin, dikutip Rabu (6/8/2025).
Sekuya merupakan perusahaan game dan entertainment asal Indonesia yang didirikan pada 19 Februari 2022 dan berkantor pusat di Singapura, Sekuya dibangun dengan pendekatan community-driven, menjadikan komunitas sebagai pusat dari seluruh pengembangan ekosistemnya.
Sekuya memiliki tiga fokus utama yakni: balap, kekayaan intelektual (IP), dan Web3. Sekuya bertujuan untuk menjembatani dunia game dengan motorsport melalui Sekuya Speed Society, sekaligus mengembangkan dan memperkenalkan IP lokal agar dapat bersaing di kancah global melalui Tale X, serta dalam teknologi Web3 melalui prlatform Alice dan token SKYA. Visi Sekuya adalah menyediakan ekosistem terintegrasi di mana ketiga elemen ini bertemu untuk memberikan impact terhadap industri kreatif tanah air. Selain itu, ekosistem yang dibangun diharapkan dapat membangun real use case bagi token SKYA untuk jangka panjang.
“Kami percaya bahwa adopsi masal hanya bisa dicapai dengan 2 cara, yakni melalui regulasi dan entertainment. Oleh sebab itu Sekuya memilih Entertainment sebagai sarana untuk adopsi massal ke industri web3 dengan cara yang menghibur dan juga menyenangkan,” Joshua Budiman, Co-Founder dan CEO Sekuya.
Sekuya terus memperluas kolaborasinya bersama beberapa merek besar seperti Mansory, Coca-Cola, dan Volkswagen, menciptakan peluang baru di industri otomotif dan hiburan. Selain itu, Sekuya juga merilis Tale X sebuah rumah IP lokal yang dibuat Bersama Museum of Toys (MoT) yang siap menembus pasar global melalui ekosistem Web3. Kolaborasi ini menunjukkan komitmen Sekuya untuk menghubungkan kreativitas lokal dengan potensi global.
Dengan komunitas yang telah mencapai lebih dari 10 juta anggota dan 7 juta pemegang token SKYA, Sekuya menjadi satu-satunya perusahaan Game dan Entertainment dengan pertumbuhan tercepat di Asia Tenggara. Dukungan dari investor global serta adopsi luas dari para pengguna menjadi fondasi kuat bagi Sekuya untuk melangkah ke fase pertumbuhan selanjutnya.
Sekuya juga terus berkomitmen untuk membangun kolaborasi lintas sektor sebagai strategi percepatan adopsi Web3.
“Kami yakin kolaborasi adalah kunci untuk mewujudkan mimpi besar. Dengan bersinergi bersama Tokocrypto, kami optimistis bisa membuka lebih banyak peluang dan menciptakan dampak positif bagi ekosistem Web3 Indonesia,” tambah Joshua. (*AMBS)
Discussion about this post