youngster.id - Untuk mendorong pertumbuhan ekonomi digital dengan memperkuat UMKM lokal Tokopedia dan ShopTokopedia menggelar Festival Beli Lokal 2024. Festival ini memberikan panggung yang lebih luas kepada produk dan brand lokal dari beragam industri dan wilayah di Indonesia. Sekaligus memberi pengalaman belanja online-to-offline kepada masyarakat.
“UMKM dalam negeri adalah tulang punggung ekonomi. Pertumbuhan ekonomi baru dapat diakselerasi jika kita bisa merespon peluang baru melalui pemanfaatan teknologi dengan cara baru, serta berbagai inovasi,” kata Melissa Siska Juminto President Director of Tokopedia and TikTok E-commerce pada pembukaan Festival Beli Lokal, Sabtu (24/8/2024) di Plaza Timur Senayan, Jakarta.
Festival Beli Lokal berlangsung 24-25 Agustus 2024 di Plaza Timur, GBK, Jakarta menghadirkan lebih dari 125 brand lokal pilihan diantaranya Jacquelle, Kintakun, THENBLANK, ZM Zaskia Mecca, Batik Pandansari, dan Kopi Serambi. Tak ketinggalan sejumlah produk kuliner kekinian dan beragam aktivitas menarik, termasuk workshop kreatif dan penampilan musisi ternama White Shoes & the Couples Company, Project Pop, Inul Daratista, dan Vierratale.
Melissa menjelaskan, Beli Lokal merupakan kampanye Tokopedia dan ShopTokopedia yang diluncurkan pada momen 12.12 tahun 2023 bersama pemerintah, untuk meningkatkan eksistensi produk dan brand lokal. Kolaborasi tersebut berhasil mendongkrak transaksi sejumlah kategori produk lokal hingga 19 kali lipat. (Sumber: Tokopedia, transaksi harian bulan Desember 2023 dibandingkan November 2023).
Hasil dari kampanye ini, sejumlah wilayah mengalami kenaikan tertinggi jumlah transaksi melalui kampanye Beli Lokal di Tokopedia, yaitu: Jepara (Jawa Tengah), Cirebon (Jawa Barat), dan Ciamis (Jawa Barat), dengan rata-rata peningkatan jumlah transaksi hampir 2 kali lipat. Sedang untuk ShopTokopedia, sejumlah wilayah mengalami kenaikan tertinggi jumlah transaksi melalui kampanye Beli Lokal di ShopTokopedia, yaitu: Sumatra Selatan, Sulawesi Barat, dan Kalimantan Selatan dengan rata-rata peningkatan jumlah transaksi lebih dari 3,5 kali lipat. (Sumber: ShopTokopedia, Mei 2024 dibandingkan Januari 2024).
“Kami akan menjadikan kampanye ini berkelanjutan, agar dapat menjadi panggung dan membuka peluang bagi para pelaku usaha lokal dalam menjangkau audience yang lebih luas lagi,” ujarnya.
Lebih lanjut menurut Melissa, pada skala nasional, UMKM memberikan kontribusi signifikan terhadap PDB Indonesia, yaitu lebih dari 60%. Saat ini sudah ada lebih dari 21 juta penjual di Tokopedia dan ShopTokopedia yang mayoritas UMKM lokal. “Kami menargetkan untuk mendigitalisasi sebanyak-banyaknya pelaku usaha di Indonesia. Ini ditujukan agar lebih banyak lagi pelaku usaha, yang bisa merasakan kemudahan dan manfaat berbisnis online, serta memajukan dan mengembangkan bisnis di era digital,” katanya lagi.
Berkat berbagai inisiatif Tokopedia dan ShopTokopedia terjadi kenaikan transaksi dan penjual di masing-masing platform. Untuk Tokopedia, Periode Data: Juli 2023-Juni 2024 dibandingkan Juli 2022-Juni 2023, sejumlah wilayah dengan kenaikan tertinggi jumlah transaksi, yaitu: Puncak (Papua Tengah), Raja Ampat (Papua Barat), Nduga (Papua Pegunungan), Mamberamo Tengah (Papua Pegunungan), dan Deiyai (Papua Tengah), dengan rata-rata peningkatan lebih dari 4,5 kali lipat. Beberapa kategori produk dengan kenaikan tertinggi jumlah transaksi, antara lain: Gadget dan Elektronik, Beras dan Makanan Kering, dan Perlengkapan Kebersihan, dengan rata-rata peningkatan hampir 1,5 kali lipat.
Sedang untuk ShopTokopedia Periode Data: Kuartal II 2024 dibandingkan Kuartal I 2024, sejumlah wilayah dengan kenaikan tertinggi jumlah transaksi, antara lain: Bali, Kalimantan Selatan, Jawa Timur, Jawa Barat, dan Nusa Tenggara Barat. Beberapa kategori produk dengan kenaikan tertinggi jumlah transaksi, antara lain: Peralatan Kamar Mandi, Women’s Special Clothing (contoh: pakaian adat), Perlengkapan Taman, Perlengkapan Olahraga dan Kegiatan Luar Ruangan, dan Perlengkapan Barbecue, dengan rata-rata peningkatan hampir 2 kali lipat.
Sedang untuk data penjual di Tokopedia sejumlah wilayah dengan peningkatan tertinggi jumlah penjual, antara lain adalah Nabire (Papua Tengah, Halmahera Tengah (Maluku Utara), Kepulauan Aru (Maluku), Buton Utara (Sulawesi Tenggara) dan Konawe Utara (Sulawesi Tenggara), dengan rata-rata kenaikan lebih dari 4 kali lipat. Lalu untuk ShopTokopedia, sejumlah wilayah dengan peningkatan tertinggi jumlah penjual, antara lain: Jakarta, Kalimantan Selatan, Banten, Jawa Timur dan Bali, dengan rata-rata kenaikan hampir 1,5 kali lipat.
“Untuk mendorong peran signifikan UMKM lokal terhadap perekonomian Indonesia, Tokopedia dan ShopTokopedia melakukan beragam insiatif termasuk edukasi. Tokopedia dan ShopTokopedia juga bekerja sama dengan berbagai mitra strategis untuk mendorong kemajuan UMKM, dan membuat produk dari UMKM lokal makin menjadi pilihan masyarakat Indonesia,” pungkas Melissa.
STEVY WIDIA
Discussion about this post