youngster.id - Platform fintech Peer-to-Peer (P2P) lending UangMe mengumumkan memperoleh pendanaan sebesar Rp125 miliar rupiah dalam bentuk penyaluran dana dari Bank Neo Commerce (BNC).
Presiden Direktur UangMe Nucky Poedjiardjo mengatakan, dana segar yang diperoleh itu akan digunakan untuk lebih menguatkan layanan pembiayaan yang diberikan oleh UangMe kepada masyarakat Indonesia.
Menurutnya, pendanaan ini menjadi langkah penting bagi UangMe dalam memperluas jangkauan dan meningkatkan kemampuan mereka untuk memberikan pembiayaan yang lebih mudah diakses kepada masyarakat. Dalam upaya untuk terus berperan aktif dalam dunia keuangan Indonesia, UangMe berkomitmen untuk menjaga tingkat layanan yang tinggi serta memberikan solusi pendanaan yang inovatif.
“Kami sangat senang dapat bekerja sama dengan Bank Neo Commerce. Ini adalah langkah penting dalam mendukung misi kami untuk memberikan akses keuangan yang lebih mudah kepada semua orang di Indonesia. Dana yang kami peroleh dari Bank Neo Commerce akan memungkinkan kami untuk memperluas layanan kami dan memberikan lebih banyak solusi pendanaan kepada masyarakat yang membutuhkan,” kata Nucky, Kamis (19/10/2023).
Sementra itu, Pejabat Sementara (Pjs) Direktur Utama PT Bank Neo Commerce Tbk, Aditya Windarwo menyatakan, Bank Neo Commerce terus berkomitmen untuk dapat memberikan layanan keuangan yang lebih luas kepada masyarakat Indonesia. Salah satu upayanya adalah dengan menjalin kerja sama dengan berbagai mitra strategis, termasuk UangMe.
“Kami harap melalui kerja sama ini, kita dapat bersama-sama turut serta berkontribusi dalam mendorong inklusi keuangan di negara ini. Bagi BNC, era digital mempermudah dan memperluas peluang kolaborasi dengan siapapun, BNC membuktikan bahwa berbagai capaian positif pada kinerjanya dalam beberapa tahun terakhir ini merupakan hasil dari kolaborasi positif dengan berbagai mitra strategis,” kata Aditya.
UangMe adalah aplikasi pinjam meminjam berbasis teknologi informasi, yang telah memperoleh izin resmi dari OJK. UangMe didirikan pada tahun 2018 untuk memberikan pinjaman jangka pendek tanpa jaminan dan pinjaman cicilan kepada individu yang tidak memiliki rekening bank melalui aplikasi pinjaman selulernya.
Pada tahun 2020, UangMe masuk dalam peringkat di antara 50 perusahaan jasa keuangan dalam teknologi keuangan global (fintech) Inclusive Fintech 50. Sejak didirikan, Uangme telah menyalurkan pinjaman tunai tanpa agunan sebesar Rp15 triliun kepada lebih dari 1.000.000 nasabah. (*AMBS)