Selasa, 11 November 2025
No Result
View All Result
youngster.id
Pratesis Ads
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
No Result
View All Result
Home Headline

Hingga 2030, Indonesia Butuh 9 Juta Talenta Digital

16 Maret 2022
in Headline
Reading Time: 2 mins read
Talenta digital

Kebutuhan Tenaga IT Meningkat Dua kali Lipat, Ini Solusinya (Foto: ilustrasi)

0
SHARES
0
VIEWS

youngster.id - Perkembangan ekonomi digital di Indonesia tidak terlepas dari terus tumbuhnya jumlah pengguna internet di Indonesia. Pengguna internet di Indonesia merupakan yang terbesar di kawasan Asia Tenggara, dan diprediksi mencapai 124 juta pengguna pada tahun 2025.

Potensi nilai ekonomi internet ini berasal dari e-commerce, ride-hailing, online travel dan media online yang diproyeksi akan mencapai US$134 miliar pada tahun 2025.

Sementara itu, McKinsey telah menghitung potensi penggunaan teknologi digital di Indonesia hingga tahun 2025 sebesar USD120 miliar, di mana sektor manufaktur menyumbang US$34,4 miliar, terbesar di antara sektor lainnya, seperti ritel, transportasi, pertambangan, agro, telekomunikasi dan media. kesehatan, sektor publik. dan utilitas, dan keuangan

“Seiring hadirnya era transformasi digital, pemerintah juga terus mengakselerasi ekonomi digital Indonesia. Salah satunya dengan pengembangan keterampilan digital pada Generasi Milenial. Indonesia memiliki jumlah penduduk usia produktif mencapai lebih dari 191 juta orang dan sebagian besarnya merupakan generasi milenial,” kata Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, dalam acara kuliah umum di Fakultas Hukum Unhas Makassar, minggu lalu.

Baca juga :   Telkom University Choir Raih Medali Emas di Kejuaran Paduan Suara Virtual

Hingga 2030, Indonesia diperkirakan membutuhkan talenta digital sebanyak 9 juta orang. Selama masa pandemi ini ada beberapa sektor yang mengalami peningkatan dalam hal digitalisasi, yaitu di bidang pendidikan (edutech) dan kesehatan (healthtech).

“Generasi muda yang berkualitas tinggi akan memiliki peran penting dalam pertumbuhan ekonomi Indonesia di era Industri 4.0. Pengembangan keterampilan digital diperkirakan akan berkontribusi senilai Rp4.434 triliun kepada PDB Indonesia di 2030 atau setara dengan 16% dari PDB,” ujar Airlangga.

Salah satu upaya untuk memacu pertumbuhan ekonomi tersebut adalah mendorong tumbuhnya wirausaha industri. Oleh karenanya, ekosistem wirausaha industri terus diperluas, termasuk di lingkungan pendidikan.

Salah satu wujud nyata yang telah direalisasikan, misalnya pemberian bantuan dari Menteri Perindutrian Agus Gumiwang Kartasasmita berupa program pengembangan wirausaha industri yang disebut Penguatan Industri melalui Optimalisasi Teknologi (Pinoti) kepada Universitas Hasanuddin, Makassar.

Baca juga :   IDCamp Targetkan Latih 1 Juta Profesional Keamanan Siber Bersertifikasi

Pinoti merupakan program yang diinisiasi oleh Pusat Optimalisasi Pemanfaatan Teknologi Industri dan Kebijakan Jasa Industri, Badan Standardisasi dan Kebijakan Jasa Industri (BSKJI) Kemenperin.

“Program Pinoti memberikan memberikan fasilitas penguatan industri khususnya para wirausaha baru sektor industri melalui penyediaan co-working space, optimalisasi pemanfaatan teknologi, capacity building seperti pelatihan teknis dan manajemen, test pasar, pameran, sertifikasi dan pendaftaran kekayaan intelektual,” ujar Agus.

Selain itu, program Pinoti mendorong pengembangan jejaring yang luas, meliputi pasar, pelaku bisnis, asosiasi industri, perbankan, lembaga penyedia teknologi, perguruan tinggi dan investor. Tujuannya guna menumbuhkan industri berbasis teknologi yang mandiri dan berdaya saing global.

“Bantuan ini diharapkan melahirkan wirausaha industri yang memiliki talenta digital untuk siap berkontribusi dan bersaing di era transformasi digital atau industri 4.0. Apalagi, Indonesia memiliki potensi ekonomi digital yang besar,” pungkas Agus. (*AMBS)

Baca juga :   Kembangkan Bioteknologi, Startup Imajin Gandeng ITS

 

 

Tags: Penguatan Industri melalui Optimalisasi Teknologi (Pinoti)talenta digitalwirausaha industri
Previous Post

Ekonomi Digital Nasional Diprediksi Capai Rp5,7 Triliiun Pada 2030

Next Post

Halodoc Gandeng 20 Penyedia Asuransi Dalam Ekosistem Digital

Related Posts

DBS x Dicoding
Headline

Atasi Krisis Talenta Digital: DBS dan Dicoding Siapkan 70.000 Calon Pakar AI dan Data Science

29 Oktober 2025
0
pegawai startup
Headline

Garuda Spark Hub Jadi Wadah Bagi Talenta Digital dan Technopreneur

3 Oktober 2025
0
Keterampilan Pengelola Data AI Jadi Talenta Primadona di Berbagai Industri
Headline

Keterampilan Pengelola Data AI Jadi Talenta Primadona di Berbagai Industri

25 September 2025
0
Load More
Next Post
Pemkot Solo Gandeng Gojek dan Halodoc Gelar Pusat Vaksinasi Untuk Perlindungan Masyarakat

Halodoc Gandeng 20 Penyedia Asuransi Dalam Ekosistem Digital

Timothius Martin - PINTU

Nabung Aset Crypto Stablecoin, PINTU Tawarkan Imbalan 15% APY

Telkom Peduli Banjir

Telkom Tinjau Infrastruktur dan Salurkan Bantuan Peduli Banjir bagi Masyarakat Serang

Discussion about this post

Recent Updates

Produk Kecantikan Lokal Berjaya, Wardah Mendominasi 40% Pasar

Produk Kecantikan Lokal Berjaya, Wardah Mendominasi 40% Pasar

11 November 2025
OYO Hotel

OYO SuperAgent, Dorong Pemberdayaan Komunitas Lokal dan Buka Peluang Penghasilan Baru

11 November 2025
Berkat Inovasi Reduksi Nikel Berbasis Hidrogen, Tim Mahasiswa Metalurgi ITB Juara 1 IPMC 2025

Berkat Inovasi Reduksi Nikel Berbasis Hidrogen, Tim Mahasiswa Metalurgi ITB Juara 1 IPMC 2025

11 November 2025
DLI University Beri Beasiswa Untuk Mahasiswa Terbaik Peroleh Dua Gelar Akademik

DLI University Beri Beasiswa Untuk Mahasiswa Terbaik Peroleh Dua Gelar Akademik

11 November 2025
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

27 Juni 2019
Startup Hayokerja

Startup HayoKerja Hadirkan Solusi PHL bagi Perusahaan Pencari Tenaga Kerja

25 September 2023
pendanaan Fintech

Inilah 5 Fintech dengan Pendanaan Terbesar di Indonesia Tahun 2025

15 Mei 2025
Fastwork Raih Pendanaan Seri A US$4,8 Juta

Fastwork Luncurkan Fitur Baru Untuk Pengguna Jasa Freelancer

11 Agustus 2020
Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

0
Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

0
Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

0
Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

0
Produk Kecantikan Lokal Berjaya, Wardah Mendominasi 40% Pasar

Produk Kecantikan Lokal Berjaya, Wardah Mendominasi 40% Pasar

11 November 2025
OYO Hotel

OYO SuperAgent, Dorong Pemberdayaan Komunitas Lokal dan Buka Peluang Penghasilan Baru

11 November 2025
Berkat Inovasi Reduksi Nikel Berbasis Hidrogen, Tim Mahasiswa Metalurgi ITB Juara 1 IPMC 2025

Berkat Inovasi Reduksi Nikel Berbasis Hidrogen, Tim Mahasiswa Metalurgi ITB Juara 1 IPMC 2025

11 November 2025
DLI University Beri Beasiswa Untuk Mahasiswa Terbaik Peroleh Dua Gelar Akademik

DLI University Beri Beasiswa Untuk Mahasiswa Terbaik Peroleh Dua Gelar Akademik

11 November 2025
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Layanan Bisnis
Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved
No Result
View All Result
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development

Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.
Go to mobile version