youngster.id - Pemain e-commerce global terus memperkuat posisi mereka di Indonesia. Tak sekadar mengandalkan produk tetapi juga membangun logistik yang kuat. Seperti yang dilakukan oleh JD.ID.
Teddy Arifianto, Head of Corporate Communication and Public Affairs, JD.ID mengatakan, langkah ini sesuai dengan strategi perusahaan yakni “make joy happen”.
“Bisnis JD.ID 85% adalah B to C. Karena itu kami aktif membangun gudang di Indonesia,” ucap Teddy dalam Media Gathering, Jumat (25/5/2018) di Hotel JW Mariott Jakarta.
Menurut dia, pembangunan gudang baru tersebut bakal dilakukan sepanjang tahun ini. “Satu gudang ada di Jawa dan satu lagi di luar Jawa,” ujarnya.
Saat ini, JD.ID sudah memiliki lima gudang yang tersebar di Jakarta, Surabaya, Medan, Pontianak, serta Makassar. Menurut Teddy akan menyusul nanti Balikpapan. Sedang satu lagi, sedang dalam perencanaan jadi belum bisa diumumkan.
Namun Teddy tidak merinci target bisnis yang dipatok dengan adanya tambahan gudang anyar tersebut sampai akhir tahun ini. Yang jelas pihaknya bakal terus mengoptimalkan bisnis di pasar dalam negeri, termasuk juga di periode Ramadan kali ini dengan menggelar program kampanye #AsliTulus.
Melalui program ini anak usaha dari JD.com ini berharap dapat meraup transaksi penjualan yang tinggi. Demmy Indranugroho Head of Marketing Campaign JD.ID menyebut, dalam minggu pertama program tersebut sudah terjadi lonjakan transaksi hingga mencapai 120% dibandingkan periode serupa tahun lalu. Ada tiga produk terlaris di ajang tersebut yakni produk elektronik, fesyen serta produk bahan makanan kering alias groceries.
Supaya program ini lancar, JD.id sudah menjalin kemitraan dengan beberapa pihak. Seperti dengan 11 mitra perbankan, termasuk juga lembaga pembiayaan. “Yang pasti kami menjamin produk yang dihadirkan adalah ori (original.red),” tegas Demmy.
STEVY WIDIA
Discussion about this post