Jumat, 14 November 2025
No Result
View All Result
youngster.id
Pratesis Ads
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
No Result
View All Result
Home Headline

Kemenkominfo Gencar Pertemukan Startup Indonesia Dengan VC Amerika

7 Oktober 2017
in Headline, News
Reading Time: 2 mins read
Startup Peduli Lingkungan Jawara Bootcamp GN 1000 Startup Digital Semarang

Anak muda bergerak di ekonomi kreatif lewat startup. (Foto: Istimewa/Youngsters.id)

0
SHARES
0
VIEWS

youngster.id - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) berupaya untuk menciptakan startup unicorn selanjutnya dari Indonesia. Untuk itu, Menkominfo Rudiantara pun melakukan pertemuan dengan sejumlah venture capital (VC) di Amerika Serikat melalui video conference.

Pertemuan dengan para VC ini adalah memberikan perkembangan ekonomi digital di Indonesia selama dua tahun terakhir yang begitu pesat. Selain itu, bertukar masukan dari para pemimpin VC agar startup Indonesia dapat menjadi fokus investasi bagi para investor tersebut sehingga potensi ekonomi digital Indonesia dapat terwujud dalam waktu singkat dan optimal. Kegiatan ini juga mempertemukan para startup nasional dengan VC.

Hadir dalam pertemuan ini dari pihak VC kenamaan adalah Bill Reichert (Fenox+Garage Technology Ventures), John Drexler (Sovereigns Capital), Lydia Jett (Softbank), Ramanan Raghaverdan (Amasia), Tom Terbell (Rise Capital), serta Henry Kaetsner dan Luke M Roush (Sovereigns Capital).

Baca juga :   Amos Gunawan : Memberdayakan Warung Tradisional di Indonesia

Sementara, tim Indonesia yang melakukan pertemuan di Palo Alto, California, adalah Lis Sutjiati (Staf Khusus Menkominfo Bidang PMO & Digital Economy), David Rimbo dan Rudy Ramawy (Tim Asistensi Menkominfo untuk Inisiatif Strategis Ekonomi Digital), Sonita Lontoh (Indonesia Diaspora/SVATA+Siemens), Edward Wanandi (Palapa Ventures), Perwakilan dari KJRI San Francisco, William Tanuwijaya (Tokopedia), dan Kevin Aluwi (Go-Jek).

“Bisa Anda lihat ini adalah Indonesia yang sekarang. Ini juga merupakan Indonesia di masa depan. Bisa dibayangkan di 2030 merupakan waktu yang cukup lama, tapi bagi kami yang berpengalaman di dunia startup dalam Indonesia yang terlahir kembali pada 19 tahun yang lalu, itu terasa seperti baru kemarin,” ujar Rudiantara lewat video conference, dalam siaran pers Kominfo, Jumat (6/10/2017).

Baca juga :   Dorong Pertanian Berbasis Teknologi Modern, Pemprov Sulawesi Selatan Gandeng Eratani

Potensi Indonesia itu juga didorong dengan kondisi Indonesia yang akan mendapat puncak bonus demografi pada 2030. Tak hanya itu, berdasarkan penelitian PWC, ekonomi Indonesia akan menjadi urutan kelima pada 2030 dilihat dari sudut pandang Gross Domestic Product (GDP).

“Jadi saya selalu berkata pada teman-teman kalian harus berinvestasi di Indonesia sekarang juga. Jika kalian tidak berinvestasi di Indonesia mulai dari sekarang, perusahaan lain akan terlebih dahulu berinvestasi dan kalian akan kehilangan kesempatan,” tutur pria yang akrab dipanggil Chief RA ini.

Setelah itu, pertemuan lanjutan dilakukan antara startup Indonesia dan para VC. Pertemuan ini dibuka dengan presentasi dari perwakilan unicorn Indonesia, yakni Kevin Aluni (Go-Jek) dan William Tanuwijaya (Tokopedia). Aluni menuturkan, masalah sosio-ekonomi di Indonesia memberikan kesempatan para startup untuk menawarkan solusi.

Baca juga :   Indonesia Peringkat 53 Negara di Dunia Yang Diminati Pekerja Luar Negeri

Perwakilan VC yang turut dalam pertemuan berasal dari Sovereigns Capital, Softbank, Google, F50, 500 Startups, Amasia, Immersive, Pacific Technology Partners, PV Global, Diamond Head Ventures, Axonne, Elixir Capital, 1955 Capital, Angel Labs, Hanover Partners, Professor at Hult, termasuk Crop Enhancement.

STEVY WIDIA

Tags: Corporate Venture Capital (CVC)Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo)startupUnicorn startup
Previous Post

Kredivo Peroleh Pendanaan Seri A

Next Post

Go-Jek Bakal Ekspansi ke Asia Tenggara

Related Posts

Menperin Dorong Gerakan Startup Digital Untuk Generasi Muda
Headline

Percepat Transformasi Ekonomi Digital Pemerintah Harus Berkolaborasi Dengan Startup

14 November 2025
0
Grab Berinvestasi Pada Startup Penyedia Teknologi Teledriver
Headline

Grab Berinvestasi Pada Startup Penyedia Teknologi Teledriver

12 November 2025
0
Program Japan Thematic Fund, Kolaborasi Bisnis dan Platform Berkelanjutan Bagi Startup
Headline

Program Japan Thematic Fund, Kolaborasi Bisnis dan Platform Berkelanjutan Bagi Startup

6 November 2025
0
Load More
Next Post
Go-Jek Siap Luncurkan Layanan Blue Bird

Go-Jek Bakal Ekspansi ke Asia Tenggara

YouTube Fanfest Digelar di Surabaya

YouTube Fanfest Digelar di Surabaya

Bekraf Fasilitasi Peserta Food Startup Indonesia Dengan Investor

Bekraf Fasilitasi Peserta Food Startup Indonesia Dengan Investor

Discussion about this post

Recent Updates

Tsunami teknologi

Tsunami Teknologi 2026: Ketika AI, Kuantum, dan Web 4.0 Bertabrakan

14 November 2025
Kemenperin x MediaWave

Tingkatkan Daya Saing IKM, Kemenperin Gandeng MediaWave Sediakan Akses Platform AI

14 November 2025
42 Inovator Terbaik Tampil di Bumi Berseru Fest 2025

42 Inovator Terbaik Tampil di Bumi Berseru Fest 2025

14 November 2025
Indonesia Jadi Ekonomi Digital Terbesar di Asia Tenggara, Nilainya Capai US$100 Miliar GMV

Indonesia Jadi Ekonomi Digital Terbesar di Asia Tenggara, Nilainya Capai US$100 Miliar GMV

14 November 2025
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

27 Juni 2019
Startup Hayokerja

Startup HayoKerja Hadirkan Solusi PHL bagi Perusahaan Pencari Tenaga Kerja

25 September 2023
pendanaan Fintech

Inilah 5 Fintech dengan Pendanaan Terbesar di Indonesia Tahun 2025

15 Mei 2025
Fastwork Raih Pendanaan Seri A US$4,8 Juta

Fastwork Luncurkan Fitur Baru Untuk Pengguna Jasa Freelancer

11 Agustus 2020
Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

0
Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

0
Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

0
Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

0
Tsunami teknologi

Tsunami Teknologi 2026: Ketika AI, Kuantum, dan Web 4.0 Bertabrakan

14 November 2025
Kemenperin x MediaWave

Tingkatkan Daya Saing IKM, Kemenperin Gandeng MediaWave Sediakan Akses Platform AI

14 November 2025
42 Inovator Terbaik Tampil di Bumi Berseru Fest 2025

42 Inovator Terbaik Tampil di Bumi Berseru Fest 2025

14 November 2025
Indonesia Jadi Ekonomi Digital Terbesar di Asia Tenggara, Nilainya Capai US$100 Miliar GMV

Indonesia Jadi Ekonomi Digital Terbesar di Asia Tenggara, Nilainya Capai US$100 Miliar GMV

14 November 2025
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Layanan Bisnis
Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved
No Result
View All Result
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development

Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.
Go to mobile version