Minggu, 28 September 2025
No Result
View All Result
youngster.id
Pratesis Ads
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
No Result
View All Result
Home Headline

Kolaborasi untuk Pengembangan AI “Large Language Model” Bahasa Indonesia

1 Desember 2023
in Headline
Reading Time: 3 mins read
Large Language Model (LLM)

Kolaborasi untuk Pengembangan AI “Large Language Model” Bahasa Indonesia (foto: Ilustrasi)

0
SHARES
0
VIEWS

youngster.id - Kemajuan teknologi kecerdasan artifisial (AI), inovasi terbaru dalam Natural Language Process (NLP), yaitu Large Language Model (LLM), menjadi sorotan utama karena menyisakan ruang kosong dalam masalah bahasa.

Chat GPT dari OpenAI dan Bard dari Google merupakan contoh dari Large Language Model  (LLM), yang sebagian besar penelitian dalam bidang ini masih terfokus pada bahasa Inggris. Fenomena ini menyisakan kekosongan di pasar bahasa lain dan memusatkan keunggulan teknologi di antara negara-negara berbahasa Inggris.

Berdasarkan data Statista pada bulan Januari 2023, menunjukkan dominasi bahasa Inggris dengan 58,8% untuk konten web, sedangkan Bahasa Indonesia hanya memiliki porsi 0,6%. Fakta ini menggarisbawahi perlunya penelitian dan pengembangan yang lebih luas untuk memenuhi kebutuhan Bahasa Indonesia.

Untuk itu, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Kolaborasi Riset & Inovasi Kecerdasan Artifisial (KORIKA ), serta Glair.ai & Datasaur.ai (2 portfolio GDP Venture) bersama dengan AI Singapore (AISG) menginisiasi proyek kolaboratif yang bertujuan untuk mengembangkan LLM Bahasa Indonesia yang terbuka sehingga dapat dimanfaatkan oleh berbagai pihak secara luas.

Nezar Patria, Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia mengatakan, pemerintah fokus untuk mengembangkan teknologi AI khususnya pemanfaatan Large Language Model (LLM) ini.

Menurutnya, penggunaan teknologi kecerdasan artifisial (AI) yang semakin menunjukkan potensinya dari berbagai sisi. Ada tiga aspek kunci yang perlu diperhatikan, yaitu aspek teknologi, human capital, dan governance. Pemanfaatan AI yang tinggi terdapat pada sektor informasi dan komunikasi, jasa keuangan dan asuransi, serta sektor administrasi pemerintahan dan pertahanan.

Baca juga :   Ayo Dukung Atlet Esport HearthStone Di SEA Games 2019

Data menunjukkan bahwa AI telah membantu banyak pekerja di Indonesia, dan proyeksi untuk tahun 2030 menunjukkan kontribusi AI pada Pendapatan Domestik Bruto (PDB) Indonesia.

“Untuk menjawab tantangan, pemerintah Indonesia terus berupaya menciptakan ekosistem AI yang positif dan sedang menyusun pedoman etika AI. Diskusi dengan stakeholder menunjukkan perlunya regulasi tata kelola AI yang baik. Singapura menjadi benchmark karena memiliki model tata kelola AI dan software AI Verify. Kerja sama antara Indonesia dan Singapura dalam pertukaran informasi, pengalaman, dan pengetahuan diharapkan dapat mendorong pemanfaatan dan pengembangan AI yang lebih baik,” ujar Nezar, Kamis (30/11/2023).

Sejatinya, kecerdasan artifisial (AI) di Indonesia telah diakselerasi sejak tahun 2020 melalui peluncuran Strategi Nasional Kecerdasan Artifisial (AI) oleh Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT). Stranas KA menjadi panduan kebijakan nasional dalam pengembangan teknologi kecerdasan artifisial.

Pemanfaatan teknologi kecerdasan artifisial diyakini akan meningkatkan produktivitas bisnis, efisiensi pemanfaatan sumber daya manusia, dan mendorong inovasi di berbagai sektor.

Indonesia sendiri memiliki potensi yang sangat besar, melalui pengembangan LLM ini. Leslie Teo, Senior Director of AI Products, AI Singapore mengatakan, pihaknya melihat potensi besar dari SEA-LION Large Language Model (LLM) untuk menggerakkan produk dan solusi yang memberikan manfaat signifikan bagi Indonesia.

“Kami senang bekerja sama dengan konsorsium mitra dari sektor publik dan swasta di Indonesia untuk mengembangkan SEA-LION untuk kasus penggunaan Indonesia dan memacu pengembangan ekosistem kecerdasan artifisial (AI) di Asia Tenggara, dimulai dari Indonesia sebagai negara terbesar di kawasan ini. Upaya ini mencerminkan komitmen kami untuk mempromosikan adopsi dan pengembangan AI di seluruh Asia Tenggara,” kata Teo.

Baca juga :   Startup GudangAda Targetkan Tumbuh 400%

On Lee, CTO GDP Venture dan CEO & CTO GDP Labs, memiliki visi yang sejalan dengan AI Singapore di mana ingin menciptakan LLM khusus Bahasa Indonesia yang dapat bermanfaat khususnya di Asia Tenggara.

Menurut On Lee, GDP Venture, melalui portfolio solusinya yaitu GLAIR.ai dan Datasaur.ai, tengah menyesuaikan platform SEA-LION dari AI Singapore agar sesuai dengan konteks Indonesia. Komitmen ini adalah untuk menciptakan platform Large Language Model (LLM) Bahasa Indonesia yang terbuka secara komprehensif.

“Inisiatif ini menjanjikan manfaat seperti pengurangan biaya operasional, peningkatan pendapatan dan produktivitas, serta kolaborasi manusia dan AI yang efektif, semuanya berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi dan kemajuan teknologi di Indonesia dan Asia Tenggara,” katanya.

Menurut Dr. Esa Prakasa, M.T., selaku Kepala Pusat Riset Sains Data dan Informasi, Organisasi Riset Elektronika dan Informatika, BRIN, adopsi Large Language Model (LLM) terbuka yang berfokus pada Bahasa Indonesia dapat memberikan manfaat bagi BRIN dengan meningkatkan kualitas dan efisiensi penelitian, meningkatkan aksesibilitas kepada publik, mendukung pengembangan teknologi, dan meningkatkan sumber daya manusia. Selain itu penerapan LLM, juga memberikan peluang dalam akuisisi pengetahuan baik yang bersifat saintifik maupun budaya lokal.

Baca juga :   Tahun 2022 Alibaba Cloud Fokus pada Pengembangan Talenta dan Startup di Indonesia

“Tidak hanya bermanfaat untuk publik, tetapi dengan mengadopsi LLM Bahasa Indonesia juga dapat membantu pemerintah Indonesia dalam meningkatkan kualitas komunikasi ke masyarakat, meningkatkan penyediaan layanan publik, mendorong penelitian dan pengembangan, serta berpeluang memberikan berkontribusi positif pada pertumbuhan ekonomi nasional,” kata Esa.

Indonesia memiliki beberapa tantangan untuk mengembangkan kecerdasan artifisial. Di antaranya, kesiapan regulasi yang mengatur etika penggunaan, kesiapan tenaga kerja, kesiapan infrastruktur dan data pendukung pemodelan, serta kesiapan industri dan sektor publik dalam mengadopsi inovasi kecerdasan artifisial.

Prof. Dr. Ir. Hammam Riza, Ketua Umum KORIKA menambahkan, dengan kerja sama yang kuat antara GLAIR.ai, Datasaur.ai, BRIN, KORIKA, dan AI Singapore, dalam pengembangan Large Language Model (LLM) Bahasa Indonesia, diharapkan dapat dibangun fondasi yang kokoh untuk menciptakan model bahasa inovatif yang mampu mendorong kemajuan teknologi dan ilmu pengetahuan dalam bahasa Indonesia.

“Kolaborasi ini juga menjadi jawaban terhadap tantangan yang dihadapi Indonesia dalam mengembangkan teknologi kecerdasan artifisial selama ini,” kata Hammam.

Generative AI, dengan kreativitas yang luar biasa, membuka pintu solusi inovatif untuk berbagai masalah pembangunan nasional. Kolaborasi menjadi kunci dalam memanfaatkan potensi AI secara optimal dan menciptakan solusi sesuai kebutuhan masyarakat secara luas melalui kerja sama lintas sektor ekonomi. (*AMBS)

 

Tags: Large Language Model (LLM)Natural Language Process (NLP)
Previous Post

Menekan Dampak FOMO dalam Tren Belanja Online

Next Post

Beri Perlindungan Gadget, Blibli dan Cermati Protect Hadirkan BlibliCare+

Related Posts

Accenture
News

Accenture Kembangkan Layanan dan Kemampuan Keamanan Siber yang Didukung AI Generatif

21 Januari 2025
0
peluncuran Sahabat-AI
Headline

Indosat, GoTo dan NVIDIA Luncurkan Sahabat-AI, Ekosistem LLM Pertama Indonesia

14 November 2024
0
AI jadi Tools
Headline

10 Istilah AI yang Perlu Kalian Ketahui

2 Desember 2023
0
Load More
Next Post
Blibli x Cermati Protect

Beri Perlindungan Gadget, Blibli dan Cermati Protect Hadirkan BlibliCare+

Delegasi Indonesia Suarakan Potensi Generasi Muda di ASEAN Youth Conference 2023

Delegasi Indonesia Suarakan Potensi Generasi Muda di ASEAN Youth Conference 2023

program afiliasi

Cari Penghasilan Tambahan Tanpa Modal lewat Program Afiliasi

Discussion about this post

Recent Updates

Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

27 September 2025
Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

27 September 2025
Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

27 September 2025
Koperasi Desa Merah Putih

Koperasi Desa Merah Putih Berperan Bagi Pemerataan Akses Energi Bersih

26 September 2025
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

27 Juni 2019
Startup Hayokerja

Startup HayoKerja Hadirkan Solusi PHL bagi Perusahaan Pencari Tenaga Kerja

25 September 2023
pendanaan Fintech

Inilah 5 Fintech dengan Pendanaan Terbesar di Indonesia Tahun 2025

15 Mei 2025
Fastwork Raih Pendanaan Seri A US$4,8 Juta

Fastwork Luncurkan Fitur Baru Untuk Pengguna Jasa Freelancer

11 Agustus 2020
Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

0
Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

0
Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

0
Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

0
Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

27 September 2025
Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

27 September 2025
Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

27 September 2025
Koperasi Desa Merah Putih

Koperasi Desa Merah Putih Berperan Bagi Pemerataan Akses Energi Bersih

26 September 2025
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Layanan Bisnis
Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved
No Result
View All Result
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development

Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.
Go to mobile version