Minggu, 28 September 2025
No Result
View All Result
youngster.id
Pratesis Ads
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
No Result
View All Result
Home Headline

Kudo Terapkan Teknologi Terkini Untuk Pengembangan Aplikasi

1 Oktober 2019
in Headline, News
Reading Time: 2 mins read
Kudo, Hantar UMKM Jadi Warung Serbabisa

Agung Nugroho, CEO & Co-Founder Kudo (tengah) pada simulasi warung serba bisa kerjasama dengan BNI. (Foto: istimewa)

0
SHARES
0
VIEWS

youngster.id - Penerapan teknologi terkini menjadi salah satu unsur penting dalam pengembangan aplikasi. Karena itu, Kudo terus berinovasi dalam pengembangan aplikasi dengan penerapan teknologi terkini untuk tetap menjadikan aplikasi Kudo sebagai aplikasi yang seamless dan user friendly.

CEO & Co-Founder Kudo, Agung Nugroho, mengatakan, posisi Kudo sebagai leader di industri, merupakan salah satu bukti nyata keberhasilan pihaknya untuk terus menjaga kepercayaan dari agen di seluruh Indonesia.

“Tugas kami tidak hanya untuk terus menambah jaringan yang sudah mencapai 2,6 juta agen di lebih dari 500 kota dan kabupaten di Indonesia. Kami juga akan terus memastikan bahwa Kudo tetap menjadi aplikasi terbaik dan terpercaya bagi para pemilik warung yang ingin terus memajukan usahanya,” ujar Agung Nugroho dalam keterangannya Senin, (30/9/2019) di Jakarta.

Sejak awal didirikan, kata Agung, Kudo terus berinovasi untuk membangun teknologi dan sistem keamanannya bagi penggunanya. Seperti Security audit dilakukan melalui penetration testing dengan proses uji coba keandalan sistem, sistem komputer atau jaringan, serta tingkat keamanan aplikasi. Dengan metode ini, Kudo melakukan pengecekan secara berkala untuk memastikan apakah ada celah sistem yang bisa dimasuki.

Baca juga :   Startup-Startup Ini Fokus Pada Pengembangan (Investasi) Ternak

“Kudo dan Grab memiliki tim security engineer yang secara berkala melakukan pengujian keamanan sistem penetration testing. Untuk lebih memastikan keamanan, penetration testing juga dilakukan oleh penetration tester independen yang terpercaya. Apabila ditemukan celah keamanan, dengan segera security engineer dari tim terkait akan memperbaiki serta memperkuat sistem di dalam aplikasi Kudo,” jelas Agung.

Selanjutnya, Kudo menggunakan teknologi machine learning dalam proses pendaftaran dan verifikasi agen. Machine learning model ini ditujukan untuk mendeteksi validitas KTP yang diunggah ke aplikasi Kudo. Selain itu, Kudo juga memanfaatkan fitur pemindai wajah atau face recognition untuk melakukan deteksi awal guna memastikan validitas calon agen Kudo.

“Data yang didapatkan dari teknologi ini kemudian akan diverifikasi secara langsung oleh tim Kudo. Teknologi ini dapa digunakan untuk mencegah terjadinya fraud dari agen Kudo,” paparnya.

Baca juga :   Teknologi Machine Learning Jadi Primadona di 2018

Tak hanya itu, Kudo memonitor semua transaksi selama 24 jam, untuk memastikan setiap transaksi berjalan lancar (real time). Sistem monitoring ini juga didukung oleh tim customer service yang siap sedia untuk menjawab pertanyaan atau keluhan dari agen.

CTO Kudo, Panji Gautama, mengatakan, kualitas aplikasi Kudo sanggup menghadirkan kemudahan dalam penggunaan serta rasa aman dan nyaman bagi para agen. Hal ini terlihat dari ulasan positif dan rating tertinggi pada Google Play Store pada Agustus 2019, melebihi pencapaian aplikasi lain dengan layanan sejenis.

“Selain aplikasi yang sangat user friendly, Kudo juga dibekali dukungan security engineer yang andal, proses audit secara berkala, world-class cyber-security tools, serta secure software development life cycle (SSDLC) yang menjamin keamanan bagi para agen Kudo dan pelanggan saat bertransaksi di aplikasi Kudo,” jelas Panji Gautama.

Baca juga :   Facebook Hapus 20 Juta Konten Misinformasi Covid-19

Sebagai bagian dari ekosistem Grab, perusahaan everyday super-app terkemuka di Asia Tenggara, pengembangan teknologi dalam aplikasi Kudo tidak terlepas dari dukungan tim ahli dari Grab.

Dengan pengalaman dan pengetahuan global dari tim engineer Grab yang telah dipercaya untuk mengelola keamanan aplikasi Grab yang telah beroperasi di 339 kota dan 8 negara di Asia Tenggara, mereka membantu Kudo mengembangkan aplikasi yang memiliki tingkat keamanan terbaik.

STEVY WIDIA

Tags: Kudomachine learningteknologi
Previous Post

Telkom Raih 2 Penghargaan Golden World Award IPRA 2019

Next Post

Gim The Walking Dead Kolaborasi Tencent, PUBG dan AMC

Related Posts

Mediatek
Headline

MediaTek Fokus Kembangkan AI dan Perkuat Kemitraan Lokal

27 Juni 2024
0
AI jadi Tools
Headline

10 Istilah AI yang Perlu Kalian Ketahui

2 Desember 2023
0
Program Bangkit
Headline

Mengembangkan Bangkit 2024 dengan Penambahan Kurikulum AI

20 November 2023
0
Load More
Next Post
PUBG

Gim The Walking Dead Kolaborasi Tencent, PUBG dan AMC

AwanTunai Kenalkan Praktik Fintech Indonesia di Sidang PBB ke 74

AwanTunai Kenalkan Praktik Fintech Indonesia di Sidang PBB ke 74

2020, Investasi Untuk IoT Capai Rp 5.800 Triliun

Hitachi Vantara Hadirkan Rangkaian Solusi IoT untuk Sektor Industri

Discussion about this post

Recent Updates

Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

27 September 2025
Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

27 September 2025
Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

27 September 2025
Koperasi Desa Merah Putih

Koperasi Desa Merah Putih Berperan Bagi Pemerataan Akses Energi Bersih

26 September 2025
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

27 Juni 2019
Startup Hayokerja

Startup HayoKerja Hadirkan Solusi PHL bagi Perusahaan Pencari Tenaga Kerja

25 September 2023
pendanaan Fintech

Inilah 5 Fintech dengan Pendanaan Terbesar di Indonesia Tahun 2025

15 Mei 2025
Fastwork Raih Pendanaan Seri A US$4,8 Juta

Fastwork Luncurkan Fitur Baru Untuk Pengguna Jasa Freelancer

11 Agustus 2020
Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

0
Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

0
Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

0
Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

0
Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

27 September 2025
Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

27 September 2025
Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

27 September 2025
Koperasi Desa Merah Putih

Koperasi Desa Merah Putih Berperan Bagi Pemerataan Akses Energi Bersih

26 September 2025
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Layanan Bisnis
Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved
No Result
View All Result
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development

Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.
Go to mobile version