youngster.id - Sekretariat TKN PSL (Tim Koordinasi Nasional Penanganan Sampah Laut) mengadakan acara sosialisasi program pilot activity pengelolaan sampah mandiri di Labuan Bajo yang dimulai sejak Agustus 2020.
“Aktivitas ini dapat dilihat sebagai sebuah manifestasi dari kepedulian terhadap permasalahan sampah dan instrumen peningkatan kesadaran dari berbagai stakeholder terhadap usaha pengelolaan sampah, terutama sampah yang bersumber dari darat”, ujar Novrizal Tahar selaku Direktur Pengelolaan Sampah, PSLB3, KLHK sekaligus Sekretaris I Tim Pelaksana RAN PSL (Rencana Aksi Nasional Pengelolaan Sampah Laut).
Desa Gorontalo, Labuan Bajo dipilih sebagai lokasi pelaksanaan pilot activity dikarenakan desa ini merupakan destinasi pariwisata super prioritas di Indonesia, yang memiliki keindahan bahari dan wisata khasnya. Wisata Komodo sendiri telah menarik lebih dari 170.000 pengunjung ke Taman Nasional Komodo hanya dalam satu tahun (2018).
Selain sektor pariwisata yang berkembang pesat, Labuan Bajo, khususnya Desa Gorontalo, menghadapi masalah lingkungan dalam pengelolaan sampah. Dengan timbulan sampah mencapai 12,8 ton/hari (2018), di mana pada saat ini telah teridentifikasi dua masalah mendasar dalam pengelolaan sampah di Desa Gorontalo diantaranya adalah rendahnya kesadaran masyarakat untuk menerapkan aktivitas pengelolaan sampah dan kurangnya fasilitas persampahan di kawasan Desa Gorontalo.
Pelaksanaan kegiatan pilot activity di Desa Gorontalo, Labuan Bajo terbagi menjadi 3 tahapan yaitu persiapan, pelaksanaan, dan pemantauan dan evaluasi. Melalui tahapan persiapan, Sekretariat TKN PSL menginisiasi dan mempersiapkan kondisi wilayah serta masyarakat dan menganalisis sumber permasalahan sampah di Desa Gorontalo. Termasuk pengadaan dan instalasi 100 tempat sampah, pembentukan unit pengelolaan sampah, pembangunan lokakarya (workshop) pengelolaan sampah, dan pengadaan gerobak sampah.
Kemudian dalam tahapan pelaksanaan Sekretariat TKN PSL melakukan kegiatan peluncuran pilot activity pengelolaan sampah mandiri desa Gorontalo, clean-up action masyarakat, dan lomba kebersihan. Selain itu, Sekretariat TKN PSL juga melaksanakan rangkaian kegiatan pengelolaan sampah yang telah dimulai pada Desember 2020 dan dilaksanakan secara berkelanjutan dengan target sasarannya adalah ibu rumah tangga dan generasi muda. Hingga kini hasil dan kondisi lingkungan masih dipantau dan dievaluasi secara konsisten dan berkala oleh Sekretariat TKN PSL.
FAHRUL ANWAR
Discussion about this post