youngster.id - Shipper bersama Localfest dan e.ko.lab akan menggelar Legendary Brand Festival Festival. Program ini diharapkan jadi katalisator antara brand lokal yang sudah mapan dengan 1.500 pelaku UMKM di Indonesia.
Co-Founder Shipper Budi Handoko mengatakan, Legendary Brand Festival akan mempertemukan brand yang sudah memiliki nama dengan brand UMKM yang baru berkembang untuk saling berbagi ilmu untuk sama-sama memajukan ekonomi Indonesia. Para UMKM dapat mengambil ilmu dari brand lokal yang lebih dahulu terkenal dan besar di Indonesia.
“Sekarang itu zamannya kolaborasi. Kita harus berkolaborasi dengan brand besar dan brand kecil,” ujar Budi dalam siaran pers Sabtu (19/11/2022).
Menurut Budi meski ada banyak tantangan yang akan dihadapi UMKM tahun depan, namun mereka akan tetap bisa bertahan dan bertumbuh. Menurutnya, pandemi Covid-19 sudah menjadi bukti bahwa UMKM memiliki daya tahan yang kuat untuk menghadapi berbagai kondisi ekonomi dunia.
Sementara itu, CEO USS Networks Sayed Muhammad mengatakan daya tahan UMKM tidak perlu diragukan lagi. Namun, saat ini masih banyak orang yang menjadikan usaha UMKM-nya sekadar side job.
Lantaran hanya side job, mereka jadi ala kadarnya dalam mengembangkan brand-nya. Efeknya, saat mereka belum mencapai potensi terbaiknya, tetapi sudah gampang menyerah.
Dengan adanya Legendary Brand Festival, UMKM bisa melihat bagaimana strategi serta perjuangan di balik membuat bisnis yang mapan. Harapannya, mereka makin termotivasi bahwa UMKM dan brand lokal bisa berkembang lebih jauh bahkan menjadi market leader di negara sendiri.
Legendary Brand Festival akan diadakan pada Februari 2023 secara hibrid. Setidaknya, ada 10.000 UMKM atau brand yang akan bergabung dalam kegiatan ini.
Dalam festival ini, UMKM akan mendapatkan akses perluasan pasar, khususnya secara offline di pusat perbelanjaan terkemuka di Jakarta. Mereka juga bisa melakukan branding skala nasional dan berkolaborasi dengan brand lokal yang sudah mapan maupun sesama UMKM.
“Rangkaian acaranya meliputi exhibition yang mempromosikan produk UMKM terpilih, mentoring 1.5000 UMKM terpilih, live selling di TikTok, conference, hingga awarding night sebagai apresiasi Pahlawan Ekonomi Indonesia untuk beberapa brand legendaris dan UMKM yang berkontribusi membangun ekonomi nasional,” imbuhnya.
Sementara itu, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengatakan UMKM adalah Pahlawan ekonomi Indonesia. kontribusinya mencapai 61,07 persen terhadap PDP 2021. Dirinya berharap project kolaborasi ini bisa makin memajukan UMKM di berbagai daerah di Indonesia.
“Saya juga berharap akan makin banyak UMKM yang menghasilkan produk ekonomi kreatif dengan memanfaatkan sumber daya lokal,” kata Sandi.
STEVY WIDIA