youngster.id - Logistik masih menjadi tantangan bagi para pelaku e-commerce. Bahkan Cost logistic biaya logistic untuk bisnis di Indonesia itu paling besar dan paling mahal dibanding negara di Asia Tenggara.
Hal itu diungkapkan Chief Executive Officer (CEO) Blibli.com Kusumo Martanto. Menurut dia, di satu sisi keinginan konsumen agar cepat mendapatkan barang pesanannya, pada sisi lain adalah faktor geografis Indonesia sebagai negara kepualan dan tingginya biaya logistik.
“Cost logistic untuk bisnis di Indonesia itu paling besar dan paling mahal di negara ASEAN, itu yang bikin kami susah. Cost logistic akan turun bila produsen (industri) di Indonesia bukan hanya dari Pulau Jawa,” ungkap Kusumo dalam gelar the Big Start Indonesia season 2 belum lama ini di Jakarta.
Karena itu, Kusumo menegaskan, pembangunan berbagai sarana infrastruktur penunjang logistik oleh pemerintah sangat baik dilakukan dan akan menurunkan bisaya ongkos kirim barang.
“Cost of logistic itu yang masih mahal, infrastruktur dibangun ya bagus dengan infrastruktur maju cost akan turun,” jelasnya.
Menurutnya, selain membangun infrastruktur, pemerataan pelaku Industri atau produsen di Indonesia juga perlu dilakukan, agar produsen berbagai produk tidak hanya terfokus di Pulau Jawa.
”Saat ini pelaku industri masih terpusat di Pulau Jawa dan menyebabkan ongkos logistik menjadi mahal, sebab, perusahaan harus mengirim berbagai barang ke pulau-pulau luar selain Pulau Jawa, kemudian kembali ke Pulau Jawa dengan tidak ada muatan atau kosong. Pulangnya kosong jadi mahal biayanya, kalau disemua pulau ada produsen banyak, berangkat kesana kirim barang kebutuhan, berangkat kesini bawa barang dari sana dan itu yang bisa murah,” jelasnya.
STEVY WIDIA
Discussion about this post