Meski Cetak Kinerja Positif, Blibli Tidak Bagikan Deviden

Kusumo Martanto

Kusumo Martanto, CEO Blibli.com (PT Global Digital Niaga) (Foto: Fahrul Anwar/Youngsters.id)

youngster.id - Perusahaan e-commerce Blibli berhasil mencetak kinerja positif yang terefleksikan dari persentase EBITDA terhadap TPV (Total Processing Value) semakin membaik sebesar -7,8% pada tahun 2022 dibandingkan dengan -10,4% pada tahun sebelumnya, atau meningkat sebesar 260 bps.

Meski begitu, Blibli belum membagikan dividen kepada pemegang saham karena masih mencatatkan kerugian pada tahun buku 2022.

Kusumo Martanto, CEO & Co-Founder Blibli menjelaskan, peningkatan kinerja tersebut sebagai hasil dari pendapatan neto Perseroan yang bertumbuh 72% secara y.o.y dari Rp8.858 miliar pada tahun 2021 menjadi Rp15.269 miliar pada tahun 2022.

“Pencapaian tersebut dipicu oleh berbagai milestones penting sepanjang tahun 2022 dalam memperkuat strategi omnichannel-nya. Termasuk pembukaan dan pengoperasian berbagai gerai offline baru, serta penguatan sinergi bisnis melalui pembentukan ekosistem Blibli Tiket bersama entitas anak, tiket.com dan Ranch Market,” ujar Kusumo, Senin (19/6/2023).

Menurut Kusumo, pihaknya terus beradaptasi dengan perkembangan situasi seraya menciptakan berbagai terobosan dan inovasi dalam menavigasi strategi bisnis di tengah tekanan ekonomi global sepanjang tahun 2022. Situasi geopolitik dan kondisi perekonomian dunia juga mempengaruhi dinamika di sektor-sektor potensial, termasuk industri digital.

“Menghadapi hal tersebut, kami terus menyesuaikan strategi untuk mempertahankan daya saing bisnis dan menjawab tren yang senantiasa berubah dengan fokus pada empat aspek utama yaitu, memperluas pilihan produk, memperkuat pelayanan bagi pelanggan, mewujudkan kemajuan fundamental melalui inovasi berbasis convenience, ecosystem, dan delight-enhancing data, serta pengembangan ekosistem omnichannel,” tutup Kusumo.

 

STEVY WIDIA

Exit mobile version