youngster.id - Pesatnya perkembangan industri game di Indonesia telah melahirkan banyak inovasi. Seperti AR&Co, divisi bisnis WIR Group yang bergerak di bidang teknologi kreatif dan realitas digital, meluncurkan aplikasi berbasis augmented reality (AR) dan Geolocation dengan nama Minar.
Mario Khoe, Managing Director Minar mengatakan, Minar tidak hanya ingin menghadirkan aplikasi permainan yang dapat menyenangkan orang banyak tapi sebuah aplikasi fungsional yang dapat memberikan manfaat secara nyata bagi masyarakat luas.
“Cara kerja Minar cukup mudah, pengguna hanya perlu mengambil batu-batu Minar yang memiliki nilai ekonomis, pada lokasi yang ditentukan, di dunia nyata. Setelah itu pencet terus, dan batu-batu tersebut nantinya mengeluarkan notifikasi hadiah,” kata Mario, Rabu (24/4/2019) di Go Work Plaza Indonesia, Jakarta.
Permainan ini memberikan insentif berupa voucer makanan, penginapan, hingga pulsa. Mario berharap kedepannya dengan adanya Minar korporasi dari beragam sektor bisnis di Indonesia dapat memiliki akses setara untuk peluang serta penyebaran benefit nyata kepada target konsumennya. Di samping itu, kata Mario, aplikasi ini memberi keuntungan kepada mitra bisnis dalam berbagi manfaat kepada para konsumennya.
“Kami juga memiliki visi besar untuk dapat memperluas jangkauan kami secara global. Batu- batu Minar ini kedepannya berpotensi untuk dapat di letakan di bagian manapun di seluruh dunia sehingga jangkauan konsumen dan korporasi yang dapat bekerjasama dengan kami itu sangat luas,” ungkapnya.
Sejak kemunculannya di tahun 2018, Minar berkembang pesat. Hal itu ditunjukan melaui jumlah pengguna yang terus meningkat. Aplikasi Minar saat ini telah mencapai jumlah unduhan sebanyak 100.000+ dalam kurun waktu seminggu, dengan peningkatan rata-rata 30-35 unduhan perhari dan terus meningkat.
Jumlah pengunduh yang pesat dalam kurun waktu yang singkat ini telah membawa Minar menjadi aplikasi yang sudah beberapa kali trending di Google Play Store. Minar juga telah bekerja sama dengan berbagai mitra ternama seperti Alfamart, Electronic City, dan Denpoo Electronics.
Tidak hanya mitra ternama, MINAR juga saat ini membuka peluang bagi UKM untuk bekerjasama dan memperluas jangkauannya.
“Nilai ekonomis yang dimiliki batu-batu ini memungkinkan bisnis dari beragam sektor termasuk UKM, sebuah akses inklusif sehingga seluruh individu dan komunitas setempat bisa merasakan benefit dan peluang yang setara,” ujar Mario.
Sebagai aplikasi permainan dengan visi yang besar serta inovatif dan kreatif, MINAR juga berkomitmen untuk mengembangkan fitur blockchain. November 2018 lalu MINAR telah bekerjasama dengan enabler blockchain ternama di Asia, Infinity Blockchain Ventures (IBV) yang menjadikan MINAR aplikasi permainan pertama di Indonesia yang memiliki fitur blockchain sebagai bagian dari layanannya.
“Kami juga memiliki visi besar untuk dapat memperluas jangkauan kami secara global. Batu-batu MINAR ini kedepannya berpotensi untuk dapat di letakan di bagian manapun di seluruh dunia sehingga jangkauan konsumen dan korporasi yang dapat bekerjasama dengan kami sangat luas,” pungkas Mario.
FAHRUL ANWAR