Minggu, 28 September 2025
No Result
View All Result
youngster.id
Pratesis Ads
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
No Result
View All Result
Home Headline

Para Konten Kreator Berbagi Cara Menarik Milenial Belajar di Media Digital

21 Maret 2018
in Headline, News
Reading Time: 2 mins read
Para Konten Kreator Berbagi Cara Menarik Milenial Belajar di Media Digital

Sesi Digital Media for Learning: How to Engage millennials. (Foto: Istimewa/Youngster.id)

0
SHARES
0
VIEWS

youngster.id - Generasi millennials memiliki keterikatan kuat dengan teknologi, sangat menyukai hal-hal visual, serta cenderung mudah bosan. Bagaimana membuat mereka mau belajar lewat media digital ?

Sejumlah kreator konten berbagi cara mereka menarik minat para generasi milenial. Mereka adalah Agung Hapsah, Benazio Rizki Putra, Skinny Indonesian 24 (Andovi dan Jovial da Lopez) dan Alya Nurshabrina, Miss Indonesia 2018. Mereka tampil dalam diksusi bertema Digital Media for Learning: How to Engage millennials, pada ajang Learning Innovation Summit 2018 belum lama ini.

Benazio Rizki Putra, Youtubers sekaligus co-founder PT Rumah kreatif IVG mengungkapkan, anak di zaman sekarang sangat tertarik pada format visual. Hal ini berbeda dengan zaman dulu, ketika sebagian besar dari kita belajar menggunakan text book. Sepakat dengan hal tersebut, Agung Hapsah menceritakan pengalamannya saat mencoba mengenyam pendidikan di kampus.

“Aku sudah pernah kuliah, tapi masuk hanya sebulan karena merasa nggak dapat apa-apa di kelas. Aku merasa semua yang aku pelajari ada di internet. Aku mau pendidikan di Indonesia itu harus bisa memberikan sesuatu yang nggak ada di internet,” ungkap YouTubers yang lama menghabiskan masa kecilnya di negeri Kanguru, Australia ini.

Baca juga :   80% Anak di Indonesia Pilih Internet Dari Televisi

Benazio juga menambahkan bahwa melalui media digital, kita memiliki role model yang langsung dapat diikuti perjalanan dan karyanya. “Anak-anak zaman sekarang seharusnya tidak perlu khawatir lagi jurusan atau sekolahnya berbeda dengan cita-citanya. Zaman dulu kita memang tidak punya role model untuk cita-cita kita. Tapi sekarang, kamu ingin menjadi filmmaker seperti Agung Hapsah, kamu ingin menjadi Youtubers seperti Skinny Indonesian 24, kamu bisa secara langsung melihat karya mereka. Kamu dapat dengan mudah mengakses mereka dengan sosial media kamu,” katanya.

Sementara Agung Hapsah pun menyampaikan dua poin bagaimana guru, selaku pengajar, dapat menarik perhatian kaum millennials “Pertama, penjelasan yang diberikan harus straight to the point. Tidak berbelit-belit, tidak penuh basa-basi. Kedua, bagaimana konten yang diajarkan bisa diaplikasikan di kehidupan sehari-hari. Guru juga seharusnya memberikan contoh atau bukti nyata dalam kehidupan sehari-hari supaya murid lebih mudah menangkap pelajaran,” tukasnya.

Baca juga :   Tips Membuat Konten Edukasi Yang Menarik di TikTok dan Bisa Dapat Hadiah

Sedang Alya Nurshabrina, Miss Indonesia 2018, menambahkan tentang kaum millennials yang hanya mampu fokus selama 5-10 menit. Salah satu cara terbaik untuk mengantisipasi hal tersebut adalah dengan memberikan pengajaran yang interaktif. “We learn by doing, bukan by studying. Guru bisa memberikan petunjuk apa saja yang bisa dilakukan dengan ilmu tersebut kemudian praktek bersama-sama. Berikan juga feedback dan masukan, ini yang masih jarang guru berikan kepada murid. Tujuannya agar guru dan murid sama-sama bisa berkembang,” jelasnya.

Menurut Alya, generasi millennials memang berbeda karena generasi ini merupakan fast learner by doing. Dengan menggunakan fasilitas internet atau platform seperti Ruangguru, seseorang dapat mempelajari sesuatu tidak hanya secara teoritis tetapi juga praktis dan mendalam. “Digital learning melalui Ruangguru membantu siswa untuk mendapatkan pendidikan yang baik sekaligus mengejar passion/hobi. Generasi millennials memang harus pintar dalam mengatur manajemen waktu dan juga dalam memilih alternatif belajar,” ujarnya.

Baca juga :   GoPlay Hadirkan Ragam Inovasi Terbaru bagi Penonton dan Konten Kreator

Pada kesempatan yang sama Jovial da Lopez mengungkapkan bahwa banyak anak yang sebenarnya ingin mendapatkan pendidikan formal namun minim akses. Melalui media digital, akses menjadi lebih mudah didapatkan.

Duo skinny indonesia 24 selalu memikirkan value dalam setiap video yang dibuat. “Kami selalu berdiskusi terlebih dahulu sebelum membuat video, apakah setelah ditonton video – video kami mempunyai dampak untuk orang lain? Itu yang selalu kita pikirkan,” tambah Andovi da Lopez.

Acara “Learning Innovation Summit 2018” merupakan acara konferensi pendidikan berskala internasional yang diselenggarakan oleh Ruangguru dan PT Pertamina (Persero).

 

STEVY WIDIA

Tags: Agung HapsahAlya NurshabrinaBenazio Rizki Putrakonten kreatorLearning Innovation Summit 2018Skinny Indonesian 24 (Andovi dan Jovial da Lopez)
Previous Post

12 Inisiatif TIK Indonesia Raih Penghargaan WSIS Prize 2018 Dari PBB

Next Post

Masuk Indonesia, Vigo Video Beri Tantangan Harian

Related Posts

Konten Kreator Ini Jadi Duta Solo Internasional Performing Arts
News

Konten Kreator Ini Jadi Duta Solo Internasional Performing Arts

13 Agustus 2025
0
Kampanye 12.12 Birthday Sale
Headline

Puncak Kampanye 12.12 Shopee Catat Penjualan Meningkat Hingga 7 Kali Lipat

14 Desember 2024
0
konten kreator - Dila
Headline

Dila: Banting Setir Ubah Nasib dari Mantan Kasir, Kini Jadi Konten Kreator Top

1 Juni 2024
0
Load More
Next Post
Flame Fitur Mata Uang Digital dari Hypstar

Masuk Indonesia, Vigo Video Beri Tantangan Harian

Mahasiswa ITS membuat Beton dari Limbah Batubara

Mahasiswa ITS membuat Beton dari Limbah Batubara

keuangan digital

Multifinance Danapac Akuisisi Digital Tunai Kita

Discussion about this post

Recent Updates

Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

27 September 2025
Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

27 September 2025
Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

27 September 2025
Koperasi Desa Merah Putih

Koperasi Desa Merah Putih Berperan Bagi Pemerataan Akses Energi Bersih

26 September 2025
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

27 Juni 2019
Startup Hayokerja

Startup HayoKerja Hadirkan Solusi PHL bagi Perusahaan Pencari Tenaga Kerja

25 September 2023
pendanaan Fintech

Inilah 5 Fintech dengan Pendanaan Terbesar di Indonesia Tahun 2025

15 Mei 2025
Fastwork Raih Pendanaan Seri A US$4,8 Juta

Fastwork Luncurkan Fitur Baru Untuk Pengguna Jasa Freelancer

11 Agustus 2020
Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

0
Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

0
Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

0
Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

0
Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

27 September 2025
Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

27 September 2025
Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

27 September 2025
Koperasi Desa Merah Putih

Koperasi Desa Merah Putih Berperan Bagi Pemerataan Akses Energi Bersih

26 September 2025
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Layanan Bisnis
Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved
No Result
View All Result
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development

Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.
Go to mobile version