youngster.id - Terus berinovasi memanfaatkan teknologi terkini menjadi salah satu kunci agar brand kecantikan dan fesyen dapat mengembangkan bisnis dan tidak tertinggal dengan persaingan yang ada. Salah satunya adalah pemanfaatan teknologi artificial intelligence (AI) dan augmented reality (AR) untuk memberi layanan personal bagi konsumen dan meningkatkan pengalaman mereka dalam berbelanja secara daring.
Membantu menjawab tantangan ini, Perfect Corp. sebagai perusahaan terkemuka yang menyediakan solusi berteknologi AI dan AR untuk kecantikan dan fesyen, telah mengembangkan berbagai inovasi untuk membantu brand perhiasan, jam tangan, make up, dan kacamata dalam memberi layanan personal bagi konsumen.
“Perfect Corp. terus berusaha mewujudkan komitmen kami dalam menyediakan teknologi canggih yang memberdayakan brand dan peritel di industri kecantikan dan fesyen, agar mereka dapat memberi pengalaman berbelanja yang imersif dan memuaskan. Solusi berteknologi AI dan AR berupa Virtual bracelet sizer dan Face shape detector akan membantu meningkatkan kemampuan brand dan peritel dalam merekomendasikan produk fesyen yang tepat, meningkatkan pengalaman berbelanja, dan mendorong kesuksesan bisnis,” kata Alice Chang, CEO dan Founder Perfect Corp dikutip Minggu (25/8/2024).
Alice menjelaskan, untuk membantu konsumen yang ingin membeli gelang, Perfect Corp. menyediakan perangkat yang membantu mengukur pergelangan tangan mereka secara akurat, yaitu Virtual bracelet sizer. Caranya sangat mudah, konsumen cukup menempelkan pergelangan tangan di layar ponsel atau menggunakan kamera ponsel untuk mengambil foto pergelangan tangan, kemudian diatur sesuai ukuran. Jika dipadukan dengan perangkat virtual try-on yang menggunakan AR, konsumen bisa mendapatkan visualisasi 3D jika gelang dikenakan di pergelangan tangannya.
Inovasi lain dari Perfect Corp. yang tak kalah canggihnya adalah AI Face Shape Detector for Glasses, yaitu pendeteksi bentuk wajah yang dapat membantu konsumen untuk menentukan bentuk dan ukuran kacamata yang cocok. Melalui interface yang mudah digunakan, AI akan menganalisis berbagai fitur wajah dan proporsinya, serta melakukan pengukuran untuk menentukan keseluruhan bentuk wajah secara akurat.
Setelah bentuk wajahnya ditentukan, selanjutnya konsumen akan mendapatkan rekomendasi frame kacamata yang paling sesuai dengan bentuk dan proporsi wajahnya. Menggunakan AR virtual try-on pada device masing-masing, konsumen dapat melihat tampilan wajahnya saat mengenakan kacamata tersebut, bahkan melakukan mix & match antara bentuk frame yang direkomendasikan dan warna lensa kacamata yang tersedia.
Selain kedua solusi di atas, Perfect Corp. juga baru saya menghadirkan all-new PerfectGPT, perangkat AI-powered Advisor yang memudahkan perjalanan konsumen dalam pencarian produk kecantikan dan fesyen dengan menjawab kebutuhan mereka dan keinginan mereka pada saat itu. Berdasarkan hasil keinginan konsumen dan bentuk fisik yang unik dari masing-masing konsumen, PerfectGPT dapat memberi rekomendasi produk yang paling sesuai untuk konsumen, bahkan dapat memberi tutorial merias wajah menggunakan produk-produk tersebut. Layanan ini tersedia 24 jam per hari hanya dalam satu genggaman dalam smartphone.
Penggunaan alat ini dapat membantu brand dan peretail perhiasan, kacamata, dan make up untuk memberi layanan personal serta pengalaman berbelanja daring yang realistis bagi konsumen. Diikuti dengan penggunaan virtual try-on, konsumen menjadi semakin mudah untuk memilih produk yang paling sesuai dan meningkatkan rasa percaya diri dengan produk yang ia beli. Pada akhirnya, pemanfaatan teknologi AI dan AR ini dapat membantu meningkatkan penjualan produk dan mengurangi potensi produk dikembalikan oleh konsumen.
“Inovasi-inovasi yang memanfaatkan teknologi AI metode machine learning ini dapat membantu konsumen mendapatkan kepuasan dari proses berbelanja produk fesyen, sehingga tercipta loyalitas dan penjualan produk yang meningkat,” pungkasnya.
STEVY WIDIA
Discussion about this post