Ramadan, Peluang dan Tantangannya Bagi Brand

GetCRAFT kembali menggelar Jakarta Content Marketing Meetup. Kali ini bertajuk: Winning Your Customer in the Ramadan Season (Foto: Istimewa/youngster.id)

youngster.id - Meningkatnya konsumsi media digital salama bulan Ramadan memberikan peluang bagi brand untuk menjangkau audiens seluas mungkin. Namun, momen bulan puasa juga menjadi tantangan brand untuk terhubung lebih erat dengan konsumen dan meraih perhatian mereka sejak awal. Apa yang mesti dilakukan pengelola merek?

Itulah poin penting yang mengemuka dari diskusi Jakarta Content Marketing Meetup, yang bertajuk Winning Your Customer in the Ramadan Season, pada 26 April 2018 lalu. Acara rutin yang digelar perusahaan jejaring kreator konten GetCRAFT kali ini menghadirkan perwakilan dari Google Indonesia, Kompas.com, PT Paragon Technology and Innovation, dan All Stars.

Menurut Anthony Reza, co-founder dan CEO GetCRAFT, pada bulan Ramadan terjadi tren peningkatan akan pembelian. Namun, penting untuk diingat bahwa Ramadan merupakan momen untuk merefleksikan diri dan juga mempererat tali silaturahmi dengan keluarga dan kerabat.

Oleh karena itu, bagi pengelola merek yang akan menjalankan kampanye di bulan Ramadan tentunya perlu mengingat hal tersebut guna menjangkau audiens dengan konten yang relevan.

“Saat ini, konsumen mencari konten yang relevan dengan minat dan momen dalam kehidupan mereka. Memahami perilaku konsumen, menjangkau dengan konten yang tepat, dan menyampaikannya pada momen terbaik penting bagi brand untuk menjadi top of mind,” ujar Reza.

Hasil riset Google Insight on Ramadan 2017 menunjukkan terjadinya peningkatan konsumsi di ranah digital dan perubahan pola konsumsi. Saat bulan puasa, waktu yang dihabiskan online lebih tinggi dibandingkan dengan periode lainnya. Hal lain yang ditemukan selama bulan Ramadan adalah terjadinya peningkatan penelusuran konten di YouTube terkait dengan religi, makanan, kecantikan, pariwisata, musik dan hiburan. Peningkatan konsumsi digital terjadi dua pekan sebelum Ramadan, dan mulai menurun pada pekan perayaan Idul Fitri.

Oleh karena itu, tidak sedikit brand di Tanah Air yang menghadirkan kampanye dengan memanfaatkan momentum Ramadan ini. Nah, agar kampanye produknya berhasil, para pengelola merek perlu memperhatikan beberapa hal: Konten mesti bersifat relevan, membanggakan, inspiratif dan aktual. Tidak mesti berubah ketika Ramadan, tapi masukkan nilai-nilainya. Juga, memberikan nilai tambah bagi audiens.

Selain itu, tentu saja, rencana strategi pemasaran yang menyeluruh harus dipersiapkan secara matang. Kunci untuk kampanye yang sukses adalah tidak mengulang resep yang sama, be as creative as you can.

The Jakarta Content Marketing Meetup merupakan sebuah acara bulanan yang bertujuan menjadi wadah dan tempat berkumpulnya brandagensi, para pelaku serta pebisnis industri kreatif untuk membahas tren terbaru dalam lanskap media dan pemasaran Indonesia.

 

FAHRUL ANWAR

Exit mobile version