youngster.id - Guna memberdayakan dan meningkatkan inklusifitas permodalan UMKM perempuan secara merata di seluruh wilayah di Indonesia, Hana Bank menggandeng Amartha untuk penyaluran pendanaan dengan skema channeling. Tetapi tidak disebutkan besaran dana yang akan didistribusikannya.
Direktur Perbankan Konsumer Hana Bank, Anton Hermawan menyampaikan, kolaborasi ini merupakan langkah Hana Bank dalam mendukung kemajuan sektor usaha mikro, kecil dan menengah serta untuk memberikan akses solusi pendanaan yang merata kepada pelaku UMKM yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.
“Kami percaya, kerja sama ini dapat membuka akses keuangan yang aman bagi UMKM ekonomi kreatif para womenpreneur sehingga dapat memaksimalkan potensi usaha yang dimilikinya serta terus bersaing di masa depan. Kolaborasi ini adalah bentuk sinergi antara perbankan, khususnya Hana Bank dan ekosistem keuangan digital dalam misi memberikan layanan finansial yang tepat khususnya dalam pemberdayaan perempuan pengusaha mikro,” jelas Anton, Kamis (14/12/2023).
Latar belakang kerja sama antara Hana Bank dan Amartha didorong atas kesamaan nilai yang diusung untuk menyediakan solusi keuangan terintegrasi dengan memanfaatkan infrastruktur digital bagi para perempuan pengusaha mikro.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) 2021, 64% UMKM Indonesia dimiliki oleh perempuan di mana 52%-nnya adalah usaha mikro. Untuk itu, kerja sama ini diharapkan dapat mendorong produktivitas UMKM.
Chief Funding Officer Amartha, Julie Fauzie, menyampaikan komitmen Amartha untuk senantiasa berupaya mendorong UMKM akar rumput terutama pengusaha perempuan untuk mendapatkan akses keuangan yang inklusif, salah satunya diwujudkan melalui kemitraan strategis dengan pendana institusi.
“Pada kesempatan ini, Amartha bersama Hana Bank berkolaborasi untuk memperkuat pondasi pertumbuhan ekonomi akar rumput yang berkelanjutan. Lewat kerja sama ini Amartha membantu Hana Bank untuk menjangkau segmen akar rumput yang lebih masif dengan optimalisasi teknologi, dan Hana Bank membantu akselerasi penyaluran modal melalui Amartha,” kata Julie,
Amartha telah menjalin kolaborasi strategis dengan lebih dari 30 institusi perbankan di Indonesia. Secara kumulatif, Amartha telah menyalurkan lebih dari 15,5 triliun rupiah permodalan kepada lebih dari 2,1 juta pelaku usaha ultra mikro di seluruh Indonesia.
“Di tahun mendatang, kolaborasi strategis dengan institusi perbankan masih akan terus kami upayakan sebagai langkah untuk mengakselerasi penyaluran modal bagi UMKM akar rumput. Amartha membuka kesempatan untuk bekerja sama dan memajukan ekonomi akar rumput di Indonesia lewat layanan keuangan inklusif,” tutup Julie.
STEVY WIDIA
Discussion about this post