youngster.id - Non-Fungible Token (NFT) merupakan aset digital dengan bentuk karya seni yang sedang popular di Indonesia sejak awal 2022. Untuk mendukung karya anak bangsa di bidang ini, Sarina menyelenggarakan pameran seni NFT tunggal dari Arya Mularama.
“Salah satu ciri Sarinah adalah perwujudan ruang dan memberi nilai tambah ekonomi melalui kreatifitas seni kontemporer yang menjadi wadah kreasi maupun komunitas berkumpul,” kata Fetty Kwartati Direktur Utama Sarinah dalam siaran pers, Sabtu (26/3/2022).
Menurut dia, pameran seni tunggal NFT oleh Arya Mularama menjadi titik awal Sarinah dalam mendukung karya-karya NFT anak bangsa lainnya serta memberi peluang untuk para kreator lokal untuk berkolaborasi dalam memamerkan karyanya.
“Oleh karena itu, pameran ini menyuguhkan tren terkini yang sejalan dengan Transformasi Sarinah, terutama untuk menjaring pengunjung anak muda dan generasi di masa depan,” imbuh Fetty.
Pameran tunggal Arya Mularama menjadi salah satu bagian dari rangkaian program Road to Grand Launching Sarinah. Arya Mularama atau juga dikenal sebagai Gogoporen merupakan seorang direktur artistik dan ilustrator asal Jakarta yang terkenal akan karya seni ciptaannya yang bersifat surealis dan satire.
Arya juga dikenal sebagai salah satu illustrator NFT terbesar di Indonesia saat ini. Pameran ini bekerja sama dengan Twilo Studio sebagai wadah/tempat bernaungnya para kreator lokal di bidang seni. Pameran ini juga didukung Twilo Studio untuk mewujudkan pameran tunggal NFT pertama di Indonesia.
Pameran NFT Arya Mularama (Gogoporen) ini berlangsung di Sarinah Thamrin lantai 6, area Distrik Seni, mulai tanggal 24 Maret 2022 untuk tamu undangan dan dibuka untuk publik pada tanggal 25 Maret 2022 hingga 2 April 2022. Pameran bersifat gratis untuk dapat dinikmati masyakarat luas.
STEVY WIDIA