youngster.id - Asia Tenggara terus mengalami percepatan perkembangan teknologi, hal itu terlihat dari penambahan 40 juta pengguna digital baru di tahun 2021. Seiring dengan pertumbuhan tersebut, Shopee memperkuat inklusi digital dengan memberdayakan lebih banyak orang dan bisnis untuk mendapatkan peluang secara online.
Direktur Eksekutif Shopee Indonesia Christin Djuarto mengatakan, pada tahun 2021, semakin banyak pihak yang dapat mengakses dan memanfaatkan secara regional, 1 dari 6 pesanan Shopee dibuat oleh pengguna baru, sementara jumlah penjual di luar kota besar tumbuh 70% dibandingkan tahun 2020. Shopee juga memberikan lebih banyak hiburan dan kenyamanan bagi pembeli, serta mengembangkan talenta untuk maju di tengah pesatnya pertumbuhan ekonomi digital.
“Dengan semakin banyaknya masyarakat dan bisnis yang beralih ke online, kami terus berinovasi dan melayani kebutuhan mereka dengan lebih baik, serta beradaptasi dengan cara baru dalam menjalankan kehidupan, bekerja, dan berbelanja,” ucap Christin dalam keterangannya, Jumat (1/4/2022).
Christin memaparkan, pada tahun 2021, semakin banyak masyarakat dan bisnis lokal yang mampu mengakses dan memanfaatkan ekonomi digital bersama Shopee. Sepanjang tahun, Shopee memperkenalkan kampanye lokal yang disesuaikan untuk memenuhi kebutuhan pembeli yang terus berkembang.
“Kami memperluas jaringan pengirimannya sehingga pengguna dapat berbelanja, dan menerima pembelian dengan baik, bahkan di lebih banyak daerah pedesaan. Shopee juga meningkatkan jangkauannya untuk membantu lebih banyak UMKM menjadi digital, terutama produsen dan petani lokal di jantung ekonomi lokal,” ungkapnya.
Menurut Christin, ada pertumbuhan 70% dari tahun ke tahun jumlah penjual Shopee di luar kota-kota besar. Selain itu, 1 dari 6 pesanan di tahun 2021 dilakukan oleh pengguna baru di Shopee, sementara jumlah pengguna Shopee di luar kota besar tumbuh 40%. Bahkan jumlah pengguna ShopeePay di luar kota besar meningkat 2,5 kali lipat, di mana semakin banyak masyarakat yang menikmati kemudahan pembayaran digital. Tidak hanya itu, ShopeePay juga menghubungkan merchant online dan offline dengan pelanggan baru.
Di sisi lain, Shoppe juga memperkuat pertumbuhan brand. “Shopee Mall terus memperkuat strategi untuk para mitra brand, juga menjadi pionir dalam menghadirkan solusi dan cara inovatif dalam mendukung pertumbuhan yang berkelanjutan,” ucapnya. Mitra brand melihat pertumbuhan yang kuat dan berhasil meraih pencapaian baru, 42 juta pengguna melakukan pembelian pertama mereka di Shopee Mall pada tahun 2021.
Shopee juga berkomitmen untuk berkontribusi pada kemajuan Indonesia melalui berbagai inisiatif strategis dengan Pemerintah Pusat dan Daerah. “Sejak tahun 2021 kami fokus untuk mengembangkan keterampilan digital masyarakat dan UMKM Indonesia,” kata Christin lagi.
Kegiatan yang dilakukan diantarnaya, sebanyak 26 ribu siswa SMK di Jawa Barat belajar bisnis menggunakan kurikulum ekonomi digital guna bisa bersaing dan diserap industri kekinian. Siswa yang menjadi target pelatihan tersebar di 27 kabupaten/kota dan telah mulai dilatih pada Januari 2022. Kurikulum ekonomi digital dikembangkan Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat bersama Shopee.
Kemudian dibukanya kampus UMKM Shopee Ekspor dan Kampus UMKM Shopee di Solo, Bandung, Semarang, Jakarta, Jogjakarta, Medan dan Samarinda. “Melalui Program Ekspor Shopee, kami telah membantu lebih dari 180.000 UMKM lokal bisa mengekspor produk ke berbagai negara di Asia Tenggara dan Amerika Latin. Busana muslim dan produk fesyen menjadi 2 barang yang paling dicari oleh pembeli dari berbagai negara,” ungkap Christin.
Menyambut bulan suci Ramadan, Shopee menghadirkan kampanye 4.4 Sambut Ramadan Sale yang berlangsung dari 19 Maret hingga 4 April 2022.
STEVY WIDIA
Discussion about this post