youngster.id - Sebagai tindak lanjut atas pengumuman kolaborasi kedua perusahaan beberapa bulan silam, Stockbit (PT Stockbit Investa Bersama) dan Fullerton (Fullerton Fund Management Company Ltd), secara resmi meluncurkan Grow Investments.
Perusahaan manajer investasi di bawah bendera PT Grow Investments Indonesia ini hadir sebagai respons atas perkembangan lanskap wealth management. Grow Investments berencana untuk menawarkan solusi investasi yang menguntungkan di tengah potensi pertumbuhan yang menjanjikan di berbagai tingkatan.
Grow Investments akan menawarkan berbagai solusi investasi untuk menjawab kebutuhan dan tujuan investasi yang unik dari para investor, yang terdiri dari investor ritel, private wealth sampai institusi.
Selanjutnya, Grow Investments ini akan dipimpin oleh Yenwy Wongso sebagai Presiden Direktur, yang berpengalaman di dunia manajemen investasi selama lebih dari 20 tahun di Indonesia, Singapura, dan Amerika Serikat.
Sepanjang kariernya, Yenwy telah membangun rekam jejak yang cemerlang sebagai equity fund manager, mengelola dana kelolaan yang memenangkan penghargaan di Ashmore Asset Management, sekaligus mengelola offshore fund Indonesia terbesar saat ia bekerja di Fullerton. Yenwy membawa pengalaman dan pemahaman yang beragam untuk menjalani perannya di Grow Investments.
“Dengan memaksimalkan pendekatan digital dari Stockbit, pemahaman mendalam mengenai market lokal, dan kapabilitas investasi di tingkat global dari Fullerton yang memenangkan berbagai penghargaan, Grow Investments akan fokus pada penciptaan return investasi jangka panjang yang positif dan memperhitungkan risiko sehingga bisa membantu investor menumbuhkan aset mereka. Ini terkait erat dengan strategi perusahaan untuk menjadi mitra dan manajer terpercaya bagi investor di seluruh Indonesia,” kata Yenwy, Rabu (9/8/2023).
Dengan populasi penduduk usia produktif lebih dari 190 juta jiwa, Indonesia merupakan salah satu market paling dinamis di Asia Tenggara yang diyakini bahwa ini mendorong permintaan akan produk dan layanan keuangan. Lanskap manajemen kekayaan (wealth management) di Indonesia juga berubah secara signifikan dalam empat tahun terakhir.
Pada 2018, volume transaksi reksa dana hanya sekitar satu juta transaksi, tetapi pada 2022 angkanya mencapai 29,4 juta transaksi. Pertumbuhan pesat ini salah satunya berkat peran teknologi dalam membuat investasi kian mudah diakses juga didorong oleh meningkatnya kesejahteraan dan permintaan dari para investor.
Kendati jumlah investor di Indonesia meningkat 38% secara year-on-year di 2022, hanya 4% dari total populasi yang berinvestasi di pasar modal. Ini masih lebih rendah dari Singapura dan Malaysia yang mencapai lebih dari 25% dan 9%.
Untuk itu, Grow Investments hadir untuk menawarkan solusi investasi yang menguntungkan di tengah potensi pertumbuhan yang menjanjikan di berbagai tingkatan.
“Dengan pertumbuhan ekonomi yang Indonesia alami hari ini, kebutuhan investor individu dan institusi juga menjadi kian rumit. Untuk itulah, Grow Investments berkomitmen menciptakan solusi investasi berkualitas untuk membantu investor mencapai tujuan mereka. Dalam melakukan ini, kami menawarkan solusi berbeda dan terdiversifikasi dengan mengombinasikan global expertise dan pemahaman akan market lokal untuk menjembatani gap yang ada di market,” tambah Yenwy.
Nama Grow Investments secara filosofis merefleksikan aspirasi perusahaan untuk membantu klien-kliennya mengembangkan investasi serta tumbuh bersama mereka. Ini juga merupakan wujud komitmen perusahaan dalam menemukan solusi yang lebih baik untuk mendukung dan melayani investor di tengah keadaan market yang berubah.
STEVY WIDIA
Discussion about this post