Rabu, 1 Februari 2023
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
  • Digital Community
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
  • Digital Community
No Result
View All Result
youngster.id
No Result
View All Result

SukkhaCitta Memberdayakan Pengrajin dan Merawat Bumi Melalui BisnisMode

2 November 2022
in Headline
Reading Time: 2 mins read
SukkhaCitta

Founder SukkhaCitta Denica Riadini-Flesch (tengah) bersama para pengrajin kain. (Foto: istimewa)

youngster.id - Tren hidup berkelanjutan kinisedang berkembang pesat di dunia, termasuk di Indonesia. Salah satu implikasi trennya adalah melalui cara konsumsi berpakaian, mulai dari kesadaran untuk beralih ke material ramah lingkungan, tren thrifting, upcycle, hingga reuse yang juga disambut dengan meningkatnya antusiasme brand-brand mode meluncurkan tren sustainable fashion.

Salah satunya adalah SukkhaCitta yang menggunakan mode untuk menciptakan perubahan signifikan di desa-desa yang tersebar di seluruh Indonesia.

“Sejak SukkhaCitta didirikan, kami ingin menunjukkan bahwa praktik pada industri fesyen yang berbeda itu sangat memungkinkan, perubahan yang menciptakan peluang bagi perempuan pengrajin dan petani di tempat mereka berada serta merawat bumi di saat yang bersamaan,” kata Denica Riadini-Flesch CEO dan Founder SukkhaCitta dalam keterangannya, Rabu (2/11/2022).

Startup sociopreneur ini mendapatkan sertifikasi B Corp dari organisasi nirlaba B Lab pada tahun 2022. Sertifikasi B Corp hanya diberikan kepada perusahaan-perusahaan yang memiliki standar tertinggi dan kekuatan untuk mendorong perubahan positif dalam bidang sosial dan lingkungan dengan menerapkan transparansi publik, akuntabilitas hukum, serta memiliki tanggung jawab dalam menyeimbangkan tujuan sosial dan laba.

Dalam peraihan sertifikasi B Corp, SukkhaCitta mencatat skor yang cukup signifikan yaitu 95.3, dari skor pada umumnya senilai 50.9. Selain itu, SukkhaCitta juga turut mendapatkan penghargaan B Corp Best For The World kategori komunitas dengan skor 5% teratas dari kategori komunitas.

Sejak didirikan pada tahun 2016, SukkhaCitta secara konsisten mengutamakan praktik kerja yang sehat bagi para pengrajin dan petani, untuk mendapatkan upah yang layak serta merawat bumi melalui regenerative farming. Dimulai dari 3 Ibu-Ibu di desa, kini lebih dari 1,500 kehidupan juga turut merasakan dampaknya.

Mengusung konsep Farm-to-Closet, SukkhaCitta berguru kepada para Ibu-Ibu di desa untuk menciptakan pakaian menggunakan material dan proses alami,salah satunya dengan menggunakan pewarna alami yang berasal dari tanaman dan limbah pertanian.

Selain itu, SukkhaCitta juga menanam kapas sendiri dengan menggunakan metode tumpang sari, sebuah metode dengan kearifan lokal yang alami agar terhindar dari hama tanpa menggunakan pestisida. Kapas yang menghasilkan kain, kemudian dijadikan pakaian untuk dikenakan dan 100% dapat ditelusuri asalnya. Dari hasil penjualan SukkhaCitta, 56% dikembalikan langsung ke para pengrajin dan petani di desa-desa. Untuk belajar lebih lanjut tentang bagaimana dampak yang diberikan SukkhaCitta kepada para perempuan dan keluarga mereka serta lingkungan.

Adapun public figure Marsha Timothy juga turut mengapresiasi upaya SukkhaCitta sebagai brand fesyen pertama yang mendapatkan sertifikasi B-Corp di Indonesia. “Saya senantiasa mendukung SukkhaCitta karena saya percaya tiap produk SukkhaCitta memiliki nilai tambah dan manfaat kepada manusia dan alam. Jadi bukan cuma sekedar fesyen, dan saya ingin menjadi bagian dari itu,”ucap Marsha.

 

STEVY WIDIA

Tags: Denica Riandini-Fleschstartup sociopreneurSukkhaCittasustainable fashion
Previous Post

Meta Dukung Kreator Konten di Instagram dan Facebook Jadi Profesi

Next Post

MAXstream Garap Ragam Konten Orisinal Genre Horor Untuk Layar Lebar Tahun 2023

Related Posts

Startup
Headline

Program NextLvl, Dukung Pertumbuhan Bisnis Startup Indonesia

31 Januari 2023
0
startup
Headline

Tantangan Startup Untuk Ekspansi Bisnis di 2023

31 Januari 2023
0
EdenFarm
Headline

Telkomsel Mitra Inovasi Pimpin Pendanaan Pre-Series B Startup Agritech EdenFarm

31 Januari 2023
0
Load More
Next Post
film horor

MAXstream Garap Ragam Konten Orisinal Genre Horor Untuk Layar Lebar Tahun 2023

Savlite

Savlite, Alternatif Sumber Daya Terbarukan Dari Angin Kendaraan Yang Melintas Jalan Tol

podcast

Podcast Horor Jadi Konten Paling Diminati Warga Indonesia

Discussion about this post

Berita Terbaru

Telkomsel Enterprise Solution Day 2023

Telkomsel Enterprise Solution Day 2023, Tampilkan Ragam Solusi Bisnis Berbasis Digital

31 Januari 2023
0
Startup

Program NextLvl, Dukung Pertumbuhan Bisnis Startup Indonesia

31 Januari 2023
0
Fintech

Cyber University Jadi Kampus Fintech Pertama di Indonesia

31 Januari 2023
0
JD.ID Catat Rekor Kenaikan Jumlah Transaksi di 12.12 Akhir Tahun

JD.com Juga Tutup Layanan di Thailand

31 Januari 2023
0
startup

Tantangan Startup Untuk Ekspansi Bisnis di 2023

31 Januari 2023
0
Telkom bangun sekolah

Telkom Bangun Sekolah Sementara di Daerah Terdampak Bencana Gempa Cianjur

31 Januari 2023
0
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
Copyright © 2016 - 2023 PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved
No Result
View All Result
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
  • Digital Community

Copyright © 2016 - 2023 PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved

Add youngster.id to your Homescreen!

Add
Go to mobile version