Sabtu, 27 September 2025
No Result
View All Result
youngster.id
Pratesis Ads
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
No Result
View All Result
Home Headline

Tantang Developer Muda, Kompetisi Membuat Game “Garena Game Jam” Kembali Digelar

25 Januari 2025
in Headline
Reading Time: 3 mins read
Garena Game Jam 2

Tantang Developer Muda, Kompetisi Membuat Game “Garena Game Jam” Kembali Digelar (Foto: Istimewa/youngster.id)

0
SHARES
0
VIEWS

youngster.id - Setelah sukses dengan edisi perdananya pada 2023, developer dan publisher game Garena kembali menghadirkan kompetisi Garena Game Jam: Back For Round 2. Acara ini hadir sebagai ajang kompetisi sekaligus networking bagi game developer muda dari kalangan pelajar dan mahasiswa untuk berlomba membuat game dalam waktu 48 jam.

Hans Saleh, Country Head Garena Indonesia mengatakan, pihaknya bangga menjadi perusahaan game global pertama yang menghadirkan Game Jam di Indonesia sebagai wadah kompetisi dan networking bagi developer muda.

“Kali ini, kami membawa Garena Game Jam ke Surabaya dengan semangat yang sama, sejalan dengan komitmen kami untuk mendukung perkembangan talenta muda di industri game. Saya berharap acara ini dapat menginspirasi kolaborasi lintas stakeholder untuk menciptakan lebih banyak peluang dan ruang kolaborasi bagi para developer game muda di Indonesia,” kata Hans, Sabtu (25/1/2025).

Dibandingkan kali pertama yang diikuti oleh 100 peserta, Garena Game Jam: Back For Round 2 kali ini diikuti oleh 130 pelajar dan mahasiswa. Garena Game Jam kini telah menjadi acara tahunan yang dinantikan para developer game muda Indonesia untuk bisa berkompetisi, saling terhubung, dan membangun networking. Kehadiran Garena Game Jam merupakan bagian dari komitmen jangka panjang Garena untuk terus berkontribusi terhadap perkembangan ekosistem industri game lokal.

Baca juga :   Inilah Para Sineas Muda Pemenang Kompetisi Film Pendek

Kompetisi Garena Game Jam: Back For Round 2 digelar di kampus Universitas Ciputra Surabaya, Surabaya, Jawa Timur pada 24-26 Januari 2025. Ajang ini mendapat dukungan dan kerja sama Garena Indonesia dengan Kementerian Ekonomi Kreatif Republik Indonesia, Kementerian Komunikasi dan Digital Republik Indonesia, Asosiasi Game Indonesia (AGI), Game Developer Arek Suroboyo (GADAS), dan Universitas Ciputra Surabaya sebagai mitra.

“Kami mengapresiasi Garena Game Jam sebagai wujud kolaborasi antara pemerintah, Garena, dan institusi pendidikan dalam membangun ekosistem talenta digital di bidang game. Dengan mentoring dari tim developer global Garena, kami berharap acara ini dapat menjadi katalis lahirnya game lokal yang mampu di pasar internasional, mendukung visi Indonesia sebagai pusat ekonomi kreatif,” ujar Muhammad Neil El Himam, Deputi Bidang Kreativitas Digital dan Teknologi, Kemenparekraf RI.

Selain menghadirkan kompetisi, Garena Game Jam kedua ini akan memberikan transfer knowledge melalui sesi mentoring langsung dari tim developer global Garena. Beberapa profesional yang akan hadir di acara ini, di antaranya adalah tim developer global Free Fire, game battle royale besutan Garena. Para peserta bisa langsung bertukar gagasan serta mendapatkan bimbingan dari para ahli saat proses pengembangan game.

Baca juga :   20 Inovator Pahlawan Digital UMKM Bahas Rahasia Sukses Bangun Bisnis Startup

“Saya mengapresiasi Garena Indonesia atas inisiatifnya dalam mendukung pertumbuhan ekosistem game lokal, termasuk melalui Garena Game Jam yang kini menjangkau kota-kota di luar Jakarta. Semoga konsistensi Garena sebagai perusahaan game global menjadi role model bagi pelaku industri game lainnya untuk sama-sama berkontribusi bagi masa depan talenta dan industri game Indonesia,” ungkap Sonny Hendra Sudaryana, Ketua Tim Fasilitasi Gim, Animasi, dan Startup Teknologi Baru, Kominfo RI.

Setelah mengusung tema “Replayability” pada edisi perdananya, kali ini Garena Game Jam: Back For Round 2 hadir dengan tema “2 Buttons”. Para peserta ditantang untuk mengembangkan game yang mampu menjawab tema ini dengan cara paling menarik, inovatif, dan kreatif.

Baca juga :   Tiga Studio Game Indonesia Lulus Indie Games Accelerator 2022

Garena Game Jam Back For Round 2 juga digelar berbarengan dengan Global Game Jam Surabaya di tempat dan waktu yang sama. Acara jamming tahunan untuk membuat game ini juga akan diikuti sekitar 130 peserta. Oleh karena itu, Garena Game Jam Back For Round 2 dan Global Game Jam® akan menjadi salah satu acara game jam offline terbesar yang pernah digelar di Indonesia dengan total 260 peserta.

Pemenang Garena Game Jam: Back for Round 2 berkesempatan membawa pulang total hadiah senilai Rp30 juta. Selain itu, mereka juga berkesempatan untuk bergabung di acara IGDX mendatang bersama Garena Indonesia. Dalam acara tahunan bergengsi tersebut, mereka bisa memamerkan karya mereka sekaligus memperluas jaringan dengan para profesional industri game, baik dari dalam maupun luar negeri.

Pada edisi perdananya di tahun lalu, Garena Game Jam 2023 diikuti oleh 100 peserta terpilih dari seluruh Indonesia. Garena Game Jam 2023 dimenangkan oleh Suseh Studio dengan karyanya MANPAC, Exploding Soes (Ghosting), dan Benson Impact (Hope).

 

HENNI S.

Tags: developer gameGarena Game Jam 2Garena Indonesiakompetisi membuat game
Previous Post

Redmi Note 14 Series Bawa Kemampuan Kamera 200 MP dan Dukungan AI Untuk Kreasi Visual

Next Post

Siapkan Dana Hingga Rp30 Miliar, Autopedia Akan Geber Caroline.id

Related Posts

Kolaborasi Free Fire X PSSI Hadirkan Bundle Jersey Official Timnas Indonesia di Game
News

Kolaborasi Free Fire X PSSI Hadirkan Bundle Jersey Official Timnas Indonesia di Game

17 Maret 2025
0
GYC 2024 Free Fire, Turnamen Esports Pelajar Berhadiah Beasiswa
Headline

GYC 2024 Free Fire, Turnamen Esports Pelajar Berhadiah Beasiswa

6 Agustus 2024
0
Garena Indonesia
News

Garena Tantang Developer Muda Membuat Game dalam 48 Jam

12 Oktober 2023
0
Load More
Next Post
Caroline.id

Siapkan Dana Hingga Rp30 Miliar, Autopedia Akan Geber Caroline.id

Restu Mande

Restu Mande, UMKM Bandung Yang Unjuk Gigi di WEF 2025 Davos dan Raih FDA AS

Garena Game Jam: Back For Round 2

Tim Flying Dutchman dari ITB Juarai Garena Game Jam: Back For Round 2

Discussion about this post

Recent Updates

Koperasi Desa Merah Putih

Koperasi Desa Merah Putih Berperan Bagi Pemerataan Akses Energi Bersih

26 September 2025
Waste4Change

Waste4Change Catat Pertumbuhan Rata-rata Tahunan 88% dan Kelola 64,9 Juta Kg Sampah dalam Satu Dekade

26 September 2025
social commerce

MSC: 74% Pelaku Social Commerce Masih Mengandalkan Dana Pribadi Untuk Modal Usaha

26 September 2025
AICO Community, Jembatani Kemampuan Mahasiswa Menggunakan dan Menciptakan Teknologi AI

AICO Community, Jembatani Kemampuan Mahasiswa Menggunakan dan Menciptakan Teknologi AI

26 September 2025
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

27 Juni 2019
Startup Hayokerja

Startup HayoKerja Hadirkan Solusi PHL bagi Perusahaan Pencari Tenaga Kerja

25 September 2023
pendanaan Fintech

Inilah 5 Fintech dengan Pendanaan Terbesar di Indonesia Tahun 2025

15 Mei 2025
Fastwork Raih Pendanaan Seri A US$4,8 Juta

Fastwork Luncurkan Fitur Baru Untuk Pengguna Jasa Freelancer

11 Agustus 2020
Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

0
Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

0
Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

0
Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

0
Koperasi Desa Merah Putih

Koperasi Desa Merah Putih Berperan Bagi Pemerataan Akses Energi Bersih

26 September 2025
Waste4Change

Waste4Change Catat Pertumbuhan Rata-rata Tahunan 88% dan Kelola 64,9 Juta Kg Sampah dalam Satu Dekade

26 September 2025
social commerce

MSC: 74% Pelaku Social Commerce Masih Mengandalkan Dana Pribadi Untuk Modal Usaha

26 September 2025
AICO Community, Jembatani Kemampuan Mahasiswa Menggunakan dan Menciptakan Teknologi AI

AICO Community, Jembatani Kemampuan Mahasiswa Menggunakan dan Menciptakan Teknologi AI

26 September 2025
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Layanan Bisnis
Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved
No Result
View All Result
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development

Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.
Go to mobile version