youngster.id - Lintasarta menggelar program semesta AI 2025 untuk membangun fondasi ekosistem AI nasional melalui pengembangan talenta, percepatan startup, dan akselerasi implementasi use case lintas industri. Ada tiga startup terpilih menempati posisi teratas yaitu BETA-UAS, Momofin dan Fineksi berkat inovasi dan keunikan solusi, serta implementasi teknologi AI.
Chief Cloud Officer Lintasarta Gidion Sutanta Barus mengatakan, Semesta AI adalah bukti bahwa inovasi merupakan salah satu pilar utama AI Merdeka inisiatif strategis Lintasarta untuk mempercepat adopsi kecerdasan artifisial (AI) yang aman, berdaulat, dan inklusif di Indonesia.
“Ini menjadi tonggak penting gerakan AI Merdeka, inisiatif strategis Lintasarta untuk mempercepat adopsi kecerdasan artifisial (AI) yang aman, berdaulat, dan inklusif di Indonesia,” ungkapnya dikutip Senin (15/12/2025).
Gidion memaparkan, tahun ini program Semesta AI menarik ratusan pendaftar dari seluruh Indonesia. Kemudian melalui proses seleksi, 10 startup terpilih yang kemudian mengikuti Pitch Day hingga terpilih 3 top startup.
Menurut Gidion, dewan juri Semesta AI Pitch Day 2025 memberikan penilaian berdasarkan inovasi teknologi, potensi pasar, kesiapan implementasi, dan kontribusinya terhadap ekosistem AI nasional.
“Ketiga startup teratas tahun ini menunjukkan bahwa inovasi berbasis AI di Indonesia tidak hanya semakin matang, tetapi juga mampu menjawab kebutuhan industri secara nyata,” ujarnya.
Mereka menerima akses GPU Merdeka, kesempatan komersialisasi melalui Lintasarta AI Marketspace Universe (LAMPU), serta peluang kolaborasi untuk melayani lebih dari 2.300 pelanggan korporasi Lintasarta
“Dengan akses GPU Merdeka, LAMPU, dan jaringan pelanggan kami, Lintasarta berkomitmen mempercepat adopsi teknologi mereka ke level nasional,” kata Gidion.
Tiga Startup Teratas Semesta AI 2025 yaitu:
BETA-UAS (PT Bentara Tabang Nusantara) adalah perusahaan teknologi drone berbasis Bandung yang berdiri sejak 2016. Startup ini mengembangkan Unmanned Aircraft Systems (UAS) untuk kebutuhan pemetaan, inspeksi, monitoring, dan operasi di beberapa sektor industri.
Dengan visi menghadirkan masa depan operasi industri otonom, BETA-UAS kini mendukung sektor-sektor strategis seperti pertanian, kehutanan, pertambangan, minyak & gas, energi, logistik, hingga pertahanan dan penegakan hukum.
Mereka mengusung model Drone-as-a-Service, yaitu penggunaan drone berbasis langganan (opex), tanpa capex besar. Dengan TKDN tertinggi di pasar (56,79%), layanan purna jual cepat (minimum downtime), serta 18 konfigurasi drone, BETA-UAS menjadi pilihan utama pelanggan pemerintah dan BUMN.
Momofin adalah startup keamanan dokumen digital yang dibangun untuk menjawab meningkatnya risiko pemalsuan dokumen, sebuah tantangan yang dialami hingga 78% perusahaan secara global.
Startup ini menyediakan infrastruktur kepercayaan digital yang mengautentikasi, memverifikasi, menandatangani, dan mengamankan dokumen secara end-to-end. Sejak berdiri pada 2022, Momofin telah memproses lebih dari 1 juta dokumen, melayani lebih dari 200 perusahaan, dan membantu penghematan hingga 70% biaya operasional.
Fineksi — AI untuk Analitik Kredit Modern dan Pencegahan Fraud
Fineksi adalah platform Software-as-a-Service(SaaS) yang menghadirkan AI untuk membantu lembaga keuangan mempercepat dan meningkatkan akurasi analisis kredit. Fineksi menggabungkan AI, analisis finansial, dan machine learning untuk, memroses dokumen kredit secara otomatis, mendeteksi manipulasi dan pemalsuan, menilai risiko pinjaman, menghasilkan insight prediktif, serta mempercepat pengambilan keputusan hingga 40x lebih cepat.
Platform ini telah digunakan oleh bank, multifinance, dan P2P lending dalam berbagai skenario seperti KPR, KUM, pembiayaan kendaraan, invoice financing, dan kredit usaha.
STEVY WIDIA



















Discussion about this post