Tim Robotika Indonesia Jadi Juara di Kompetisi Robocup 2018

Tim Robotika ITS Ichiro. (Foto: its/youngster.id)

youngster.id - Tim Robotika Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) “Ichiro” dan Tim Robotika Politeknik Negeri Batam (Polibatam) “Barelang FC” berhasil menoreh prestasi yang membanggakan pada ajang kompetisi robot dunia, Robocup 2018, yang diselenggarakan di Montreal Convention Center, Montreal, Kanada, tanggal 18-22 Juni 2018.

Tim Robotika ITS “Ichiro” keluar sebagai juara pertama kompetisi soccer humanoid kategori teen-size setelah menaklukkan Tim Mechatronic Research Laboratory (MRL) Iran dengan skor 3-0. Dua robot “Ichiro” ITS, singkatan dari “ITS Champion in Robocup”, ini juga berhasil meraih peringkat dua kategori kompetisi technical challenge dan drop-in games.

Sedangkan Tim Barelang FC meraih juara tiga kompetisi soccer humanoid, setelah menaklukkan Tim Robotika China dengan skor 4-3 dalam kategori kid-size robot.

Muslim Ansori, Pembantu Direktur Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama Polibatam, dalam siaran pers Deplu, Minggu (24/6/2018) mengungkapkan, capaian prestasi yang berhasil diraih timnya merupakan buah hasil jerih payah riset dan pengembangan lima robot yang dilakukan oleh 7 mahasiswa Polibatam. Mereka yakni Hanjaya Mandala, Gobar Bethara Agung, Akhbar Ferdeansyah, Andrey Sitepu, Febry Alwan Putra, Fadhlul Azmi, dan Jony Silitonga.

Prestasi ini juga merupakan hadiah luar biasa atas ketabahan dan ketangguhan Tim Barelang FC yang nyaris gagal mengikuti RoboCup 2018 karena kendala penerbangan.

Sedangkan Muhtadin, Dosen Pembimbing Tim Ichiro ITS, menilai keberhasilan empat mahasiswa bimbingannya, Dhany Satrio Wicaksono, Sulaiman Ali, Muhammad Reza Ar Razi, dan Tommy Pratama dalam ajang Robocup 2018 ini merupakan buah hasil kerja keras, komitmen, dan gairah mereka dalam upaya memajukan teknologi robotika di Indonesia.

“Baru kali ini kami berhasil masuk babak final di ajang Robocup. Alhamdulillah, dapat meraih juara,” tutur Muhtadin.

Kompetisi Robocup 2018 ini diikuti oleh 35 negara. Wakil dari Asia yang berlaga dalam kompetisi adalah Jepang, China, Taiwan, Iran dan Indonesia.

Duta Besar RI untuk Kanada Dr. Teuku Faizasyah juga mengutarakan rasa bangganya terhadap keberhasilan dan prestasi yang diraih Tim Robotika ITS dan Politeknik Negeri Batam.

Dia optimismenya bahwa dunia akademik akan memberikan kontribusi yang signifikan dalam mengembangkan teknologi dan informasi dalam mewujudkan Revolusi Industri 4.0 yang dicanangkan oleh Presiden Joko Widodo pada tahun 2018 ini.

 

STEVY WIDIA

Exit mobile version