Jumat, 19 Desember 2025
No Result
View All Result
youngster.id
Pratesis Ads
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
No Result
View All Result
Home Headline

Transaksi Kripto Indonesia Turun 24,5% pada November 2025

19 Desember 2025
in Headline
Reading Time: 2 mins read
Transaksi Kripto

Transaksi Kripto Indonesia Turun 24,5% pada November 2025 (Foto: Ilustrasi)

0
SHARES
0
VIEWS

youngster.id - Aktivitas perdagangan aset kripto di Indonesia mengalami perlambatan menjelang akhir tahun. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat nilai transaksi aset kripto pada November 2025 mencapai Rp37,20 triliun, turun 24,53% dibandingkan Oktober 2025 yang sebesar Rp49,29 triliun. Meski menurun secara bulanan, secara kumulatif sepanjang 2025 (year to date/ytd) nilai transaksi aset kripto masih tercatat signifikan, yakni Rp446,77 triliun.

Di tengah perlambatan pasar, platform perdagangan aset kripto Tokocrypto mencatatkan kinerja yang relatif stabil. Hingga November 2025, total nilai transaksi di Tokocrypto mendekati Rp150 triliun, mencerminkan partisipasi pengguna yang tetap terjaga meskipun pasar global berada dalam fase koreksi.

CEO Tokocrypto Calvin Kizana menyampaikan bahwa penurunan transaksi sejalan dengan pergerakan harga Bitcoin yang diperkirakan mencatatkan bulan terburuk kedua sepanjang 2025. Pada November, harga Bitcoin terkoreksi lebih dari 17%, dipengaruhi oleh arus keluar dana ETF Bitcoin, melemahnya permintaan institusional, serta meningkatnya tekanan jual dari investor jangka pendek.

Menurut Calvin, tekanan pasar global juga meningkat setelah Presiden Amerika Serikat Donald Trump memperluas kebijakan tarif terhadap China pada 10 Oktober 2025, yang mendorong penilaian ulang risiko di pasar keuangan global. Volatilitas berlanjut hingga November dan diperparah oleh penutupan pemerintahan Amerika Serikat yang memecahkan rekor, sehingga memperketat likuiditas di pasar keuangan tradisional.

Baca juga :   Jadi Motor Baru Penerimaan Negara, Industri Kripto Sumbang Pajak Rp1,71 Triliun

“Kami melihat pasar kripto global memang sedang berada dalam fase koreksi yang berdampak pada psikologi investor, termasuk di Indonesia yang cenderung bersikap wait and see menjelang akhir tahun. Namun, minat terhadap aset kripto tetap kuat,” ungkap Calvin, dikutip Jum’at (19/12/2025).

Selain faktor makroekonomi, arus dana institusional turut melemah. Data SoSo Value mencatat ETF Bitcoin di Amerika Serikat mengalami arus keluar dana sebesar US$3,48 miliar sepanjang November, menjadi arus keluar bulanan terbesar kedua sejak produk tersebut diluncurkan pada 2024. Kondisi ini berdampak pada sentimen investor domestik yang cenderung bersikap wait and see menjelang musim liburan akhir tahun.

Menanggapi kondisi tersebut, Tokocrypto mengambil langkah strategis dengan menghadirkan kanal deposit baru melalui Bank Central Asia (BCA). Perusahaan resmi membuka fitur deposit Rupiah melalui Virtual Account BCA, yang memungkinkan proses top up dilakukan secara lebih cepat dan tanpa biaya tambahan.

Baca juga :   5 Aplikasi Trading Kripto Yang Layak Jadi Pilihan di Indonesia

Calvin mengatakan peluncuran fitur ini merupakan respons atas permintaan pengguna serta bagian dari upaya menjaga likuiditas dan mendorong aktivitas transaksi, terutama di periode akhir tahun ketika volume perdagangan cenderung melambat.

Meski volatilitas masih tinggi, Calvin menilai periode akhir tahun tetap menyimpan peluang di pasar kripto. Secara historis, Bitcoin kerap menunjukkan pola musiman yang dikenal sebagai Santa Claus rally, yakni kecenderungan penguatan harga menjelang dan setelah Natal. Namun, ia menekankan bahwa pola tersebut tidak selalu terjadi setiap tahun, sehingga strategi dan manajemen risiko tetap diperlukan.

“Ke depan, kami tetap optimistis terhadap prospek pasar kripto. Tokocrypto akan terus menghadirkan inovasi layanan, memperluas opsi pembayaran, serta memperkuat edukasi agar semakin banyak masyarakat dapat memanfaatkan peluang pasar secara optimal, dengan tetap mengedepankan manajemen risiko,” pungkas Calvin. (*AMBS)

Baca juga :   Kemampuan Startup Indonesia Tak Kalah di Kancah Dunia

 

Tags: Santa Claus rallyTokocryptotransaksi kripto
Previous Post

AI Diproyeksikan Perkuat Customer Experience pada 2026

Related Posts

industri kripto
Headline

Jadi Motor Baru Penerimaan Negara, Industri Kripto Sumbang Pajak Rp1,71 Triliun

27 Oktober 2025
0
Transaksi Kripto
Headline

Hingga September 2025, Transaksi Kripto RI Tembus Rp446 Triliun

24 Oktober 2025
0
Transaksi Kripto
Headline

Industri Kripto Sumbang Rp70 Triliun bagi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

10 Oktober 2025
0
Load More

Discussion about this post

Recent Updates

Transaksi Kripto

Transaksi Kripto Indonesia Turun 24,5% pada November 2025

19 Desember 2025
customer experience

AI Diproyeksikan Perkuat Customer Experience pada 2026

19 Desember 2025
Shopee

Satu Dekade Beroperasi, Shopee Catat Peran dalam Pengembangan UMKM dan Brand Lokal

19 Desember 2025
Bybit x Nobi

Bybit Bersiap Masuk ke Indonesia Melalui Kolaborasi dengan NOBI

19 Desember 2025
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

27 Juni 2019
Startup Hayokerja

Startup HayoKerja Hadirkan Solusi PHL bagi Perusahaan Pencari Tenaga Kerja

25 September 2023
pendanaan Fintech

Inilah 5 Fintech dengan Pendanaan Terbesar di Indonesia Tahun 2025

15 Mei 2025
Bang Jamin

Insurtech Bang Jamin Kantongi Rp65 Miliar dari Putaran Pendanaan pra-Seri A

17 Juli 2025
Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

0
Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

0
Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

0
Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

0
Transaksi Kripto

Transaksi Kripto Indonesia Turun 24,5% pada November 2025

19 Desember 2025
customer experience

AI Diproyeksikan Perkuat Customer Experience pada 2026

19 Desember 2025
Shopee

Satu Dekade Beroperasi, Shopee Catat Peran dalam Pengembangan UMKM dan Brand Lokal

19 Desember 2025
Bybit x Nobi

Bybit Bersiap Masuk ke Indonesia Melalui Kolaborasi dengan NOBI

19 Desember 2025
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Layanan Bisnis
Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved
No Result
View All Result
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development

Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.
Go to mobile version