Minggu, 28 September 2025
No Result
View All Result
youngster.id
Pratesis Ads
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
No Result
View All Result
Home Headline

Tren 2025, Interaksi Jenama dengan Pelanggan Akan Berbasis Data dan Didukung AI

23 Desember 2024
in Headline
Reading Time: 3 mins read
jenama

Tren 2025, Interaksi Jenama dengan Pelanggan Akan Berbasis Data dan Didukung AI (Foto: Ilustrasi)

0
SHARES
0
VIEWS

youngster.id - Twilio, merilis prediksi sejumlah tren utama yang akan membentuk masa depan strategi pemasaran jenama (brand) dan interaksi jenama dengan pelanggan (customer engagement) di kawasan Asia Pasifik. Di tahun 2025, teknologi kecerdasan buatan (AI) akan terus memengaruhi lanskap pemasaran dan interaksi dengan pelanggan, tetapi ada sejumlah hal yang perlu diperhatikan guna memastikan bahwa seluruh potensi AI dapat dimaksimalkan.

VP Group Architecture, AI di Twilio Zachary Hanif mengatakan, AI telah menjadi sebuah kekuatan yang amat berpengaruh di tahun 2024. AI generatif digunakan untuk segala hal mulai dari pembuatan konten hingga analisis dan berbagai organisasi bisnis menggunakannya untuk mengotomatiskan tugas dan memperbaiki proses pengambilan keputusan.

“Saat ini kita menyaksikan gelombang inovasi berbasis AI yang diakselerasi oleh penggunaan alat-alat AI. Akan tetapi, perwujudan potensi AI yang sebenarnya akan lebih berupa peningkatan secara bertahap sejalan dengan respons pasar, alih-alih melesat secara eksponensial seperti yang terjadi pada kebanyakan teknologi lainnya,” ujar Zachary dikutip Senin (23/12/2024).

Menurut dia, perusahaan-perusahaan dari berbagai sektor industri, mulai dari manufaktur, pertambangan, e-commerce dan ritel, telekomunikasi, layanan keuangan, hingga jasa kesehatan dan pendidikan di Indonesia berlomba-lomba memanfaatkan AI. Di balik antusiasme yang tinggi ini, organisasi bisnis kerap tidak memiliki pemahaman intuitif tentang nilai AI yang sesungguhnya.

Baca juga :   Penggunaan AI Generatif Bakal Jadi Tren Kerja 2024

“Dalam prosesnya, rasa percaya dan otentisitas dalam suatu pengalaman AI generatif akan jadi faktor yang semakin penting bagi para pelaku pasar yang cerdas. Bisnis yang akan paling sukses dalam adopsi AI adalah bisnis yang dapat mengelola dan memonitor output AI secara efektif,” tegas Hanif.

Kemudian, tahun 2025 akan menandai titik balik dalam komunikasi langsung dengan pelanggan karena brand mulai mengadopsi sistem AI percakapan yang mampu mengidentifikasi maksud pengguna dengan lebih baik dan menghasilkan kalimat yang mampu menyamai nuansa percakapan antar manusia.

Solutions Engineering Lead for Communications, APJ di Twilio Chris Connolly menjelaskan, sebagian besar chatbot yang ada saat ini belum mampu menghasilkan respons yang benar-benar mensimulasikan interaksi dengan manusia, karena mereka dilatih menggunakan sumber daya statis seperti FAQ atau buku petunjuk.

“Akibatnya, chatbot sekadar berfungsi sebagai pengalih perhatian sementara sampai agen manusia dapat turun tangan untuk memberikan solusi nyata. Sebaliknya, AI percakapan dapat berinteraksi dengan pelanggan berbekal interaksi sebelumnya dan merespons dengan cara yang terasa lebih dinamis dan alami,” ungkapnya.

Baca juga :   Program PermataMobile X, Solusi Keuangan Di Era Digital

Selain AI percakapan, brand juga menyadari potensi agen AI cerdas yang dapat menawarkan atau menjual produk dan layanan, bertindak untuk mengatasi masalah pelanggan, membuat keputusan di tengah situasi sulit, dan mampu bekerja di seluruh saluran komunikasi.

“Tujuan utamanya adalah menciptakan agen AI yang tidak terlihat namun sangat efektif, menghadirkan pengalaman layanan pelanggan yang terasa alami, mudah, dan tepercaya. Data kontekstual menjadi kunci untuk mewujudkan hal ini, memberdayakan agen AI dengan kemampuan mengantisipasi kebutuhan konsumen yang lebih baik, menyelesaikan masalah dengan cepat serta memastikan pelanggan tak perlu lagi mengulang keluhan yang sama,” papar Chris.

Selanjutnya, di tahun 2025, praktik yang lebih cerdas seputar pengumpulan dan pengelolaan data akan menjadi pusat perhatian. Makin banyak brand akan berinvestasi untuk platform data pelanggan (CDP) dan kerangka kerja validasi data yang dapat ditingkatkan skalanya guna memastikan keandalan dan kredibilitas data dalam skala besar.

Area Vice President, Asia Pasifik & Jepang di Twilio Segment Liz Adeniji,  menekankan pentingnya data dalam menghadirkan pengalaman yang dipersonalisasi. “Ketika model bahasa besar dan AI bukan lagi hal yang istimewa, data akan menjadi faktor penentu. Dengan memanfaatkan data secara efektif, brand dapat memperoleh keunggulan kompetitif dan menciptakan pengalaman pelanggan yang unggul,” ucapnya.

Baca juga :   Telkom Dukung Pesantren Go Digital Dengan Kartu Santri

Menurut dia, teknologi seperti CDP dan data warehouse akan terus diminati dan menjadi kekuatan pemersatu seluruh divisi dan tim dalam sebuah organisasi bisnis. Teknologi ini akan berfungsi sebagai landasan untuk kolaborasi, menyatukan beragam tim dan unit bisnis di bawah satu bahasa yang sama, yakni data. Di saat yang sama, pimpinan dalam organisasi, termasuk CTO, CMO, CPO, CCO, CDO, dan CRO akan mengembangkan peran yang lebih besar dalam membentuk strategi data dan visi organisasi serta membangun satu pandangan yang komprehensif dan terpadu tentang perusahaan dan praktik bisnis.

Liz juga menegaskan pentingnya memastikan kualitas dan konsistensi data untuk keberhasilan suatu inisiatif AI. “Ada kecenderungan ke arah kedaluwarsa data karena brand mulai menyadari risiko menyimpan terlalu banyak data, sementara pelanggan semakin protektif terhadap informasi pribadi mereka. Ke depannya, brand akan fokus untuk mengumpulkan hanya data yang penting – seperti alamat email, nomor telepon, dan nama – dan membiarkan data sementara atau data yang tidak perlu kedaluwarsa,” pungkasnya.

 

STEVY WIDIA

Tags: AI Generatifteknologi kecerdasan buatan (AI)tren 2025Twilio
Previous Post

Mandiri Women Leader Dorong Pemberdayaan Perempuan di Tempat Kerja

Next Post

Penipuan di Sektor Keuangan Indonesia Naik Hampir 2x Lipat, VIDA Hadirkan Solusi Preventif

Related Posts

Twilio Hadirkan Rich Communication Services, Tingkatkan Pengalaman Interaktif Pelanggan
News

Twilio Hadirkan Rich Communication Services, Tingkatkan Pengalaman Interaktif Pelanggan

3 September 2025
0
Loyalitas 93% Pelanggan Indonesia Masih Bertumpu pada Kepercayaan dan Sentuhan Manusia
Analyze

Loyalitas 93% Pelanggan Indonesia Masih Bertumpu pada Kepercayaan dan Sentuhan Manusia

19 Juni 2025
0
Bytedance Kembangkan GOKU AI, Bisa Trasformasikan Gambar dan Teks Jadi Video
News

Bytedance Kembangkan GOKU AI, Bisa Trasformasikan Gambar dan Teks Jadi Video

17 Februari 2025
0
Load More
Next Post
Penipuan di Sektor Keuangan

Penipuan di Sektor Keuangan Indonesia Naik Hampir 2x Lipat, VIDA Hadirkan Solusi Preventif

WE Finance Code

Teken WE Finance Code, BCA Dukung Akses Pembiayaan bagi Perempuan Pengusaha

Metrodata Academy

Kerja Sama dengan Perguruan Tinggi, Metrodata Academy Cetak Tenaga Digital

Discussion about this post

Recent Updates

Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

27 September 2025
Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

27 September 2025
Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

27 September 2025
Koperasi Desa Merah Putih

Koperasi Desa Merah Putih Berperan Bagi Pemerataan Akses Energi Bersih

26 September 2025
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

27 Juni 2019
Startup Hayokerja

Startup HayoKerja Hadirkan Solusi PHL bagi Perusahaan Pencari Tenaga Kerja

25 September 2023
pendanaan Fintech

Inilah 5 Fintech dengan Pendanaan Terbesar di Indonesia Tahun 2025

15 Mei 2025
Fastwork Raih Pendanaan Seri A US$4,8 Juta

Fastwork Luncurkan Fitur Baru Untuk Pengguna Jasa Freelancer

11 Agustus 2020
Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

0
Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

0
Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

0
Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

0
Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

27 September 2025
Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

27 September 2025
Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

27 September 2025
Koperasi Desa Merah Putih

Koperasi Desa Merah Putih Berperan Bagi Pemerataan Akses Energi Bersih

26 September 2025
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Layanan Bisnis
Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved
No Result
View All Result
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development

Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.
Go to mobile version