Waspadai Portal Palsu Universitas Bisa Curi Data Mahasiswa dan Dosen

Gladi bersih wisudah ke-159 Undip diikuti robot peraga. (Foto: istimewa)

youngster.id - Menjelang tahun ajaran baru, Kaspersky mendeteksi gelombang halaman web phishing yang menargetkan mahasiswa dan dosen untuk pencurian data. Portal palsu dari universitas ini sangat mirip dengan branding dan desain sistem universitas yang sah. Mahasiswa dari berbagai institusi akademik di berbagai wilayah telah menjadi target, termasuk Asia, Eropa, danAmerika Latin.

Analis Konten Web Senior di Kaspersky Olga Altukhova mengungkapkan, para penyerang menyebarkan portal login palsu yang meniru situs web resmi Universitas, mengelabui pengguna agar memasukkan kredensial yang dapat mengakibatkan pencurian data atau hilangnya akses sepenuhnya ke akun kampus mereka. Tautan ke portal phishing ini didistribusikan melalui email atau muncul di hasil pencarian web saat mencari halaman login institusi akademik.

Perguruan tinggi dan universitas rentan karena ketergantungan mereka pada platform digital dan tingginya volume pengguna yang mengakses sistem selama masa belajar-mengajar. Portal login palsu ini dapat terlihat meyakinkan, mengeksploitasi kepercayaan yang diberikan mahasiswa dan profesor terhadap sistem universitas mereka,” ungkapnya dikutip Sabtu (6/9/2025).

Menurut Olga, jika pengguna memasukkan kredensial mereka di portal akademik palsu ini, penjahat siber dapat mencuri data sensitif seperti detail login yang memberikan akses ke akun universitas yang berisi informasi pribadi, catatan akademik, dan data keuangan.

Penyerang juga dapat mengubah kata sandi, memblokir mahasiswa dan profesor dari sumber daya penting seperti materi kuliah, email, atau sistem pembayaran. Akun yang diretas dapat digunakan untuk mengirim email phishing kepada rekan-rekan, menyebarkan serangan di dalam jaringan universitas.

“Kami mendesak komunitas akademik untuk tetap waspada dan memeriksa ulang alamat web halaman login institusi pendidikan mereka untuk menghindari kehilangan data,” pungkasnya.

Untuk tetap aman terhadap penipuan di ruang lingkup akademis, Kaspersky menyarankan :

Aktifkan autentikasi multifaktor (MFA), sedapat mungkin, untuk menambah lapisan keamanan ekstra pada akun online Anda. Gunakan pengelola kata sandi andal yang tidak hanya menyimpan kata sandi Anda, tetapi juga secara otomatis menghasilkan kata sandi sekali pakai untuk 2FA.

Gunakan solusi keamanan yang andal untuk perlindungan komprehensif dari berbagai ancaman, seperti Kaspersky Premium.

Tetap skeptis, berhati-hatilah saat menemukan penawaran yang “terlalu bagus untuk menjadi kenyataan”, terutama jika penawaran tersebut memerlukan pembayaran atau informasi pribadi di muka.

Verifikasi sumbernya. Teliti secara menyeluruh setiap beasiswa, hadiah, atau penawaran yang Anda terima. Cari detail kontak resmi dan konfirmasi keabsahannya sebelum mengambil tindakan apa pun.

Amankan informasi pribadi. Hindari berbagi data sensitif secara online kecuali Anda benar- benar yakin akan keabsahan permintaan tersebut.

Gunakan sumber tepercaya. Gunakan situs web resmi sekolah atau universitas, platform beasiswa yang diakui, dan penjual tepercaya saat melakukan pembayaran atau memberikan informasi pribadi.

 

 

STEVY WIDIA

Exit mobile version